5 Film Indonesia yang Penuh Plot Twist!

Modus Anomali yang disutradarai oleh Joko Anwar pertama kali rilis di acara South by South West (SXSW) yang digelar di Texas, Amerika Serikat. Filmnya ditayangkan pada tahun 2021, dan mendapatkan ulasan yang positif. Film yang memiliki judul alternatif, Ritual, ini menceritakan tentang seorang pria yang mengalami lupa ingatan dan tersesat di hutan. Pria tersebut bernama Evans yang diperankan Rio Dewanto.

Suatu ketika, Evans terbangun di dalam kuburan yang dia gali. Dia sama sekali tidak memiliki petunjuk apapun, dan mulai mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Sampai suatu ketika, dia menemukan sebuah rumah kecil dan rekaman video yang mengerikan tentang pembunuhan seorang wanita hamil. Ternyata jasad wanita tersebut ada dibelakang Evans. Apa yang sebenarnya terjadi?

Tentunya kalian harus menonton film Indonesia ini hingga selesai, karena banyak plot twist yang dihadirkan di sini. Selain menghadirkan Rio Dewanto sebagai pemeran karakter utama, filmnya juga turut menghadirkan beberapa nama seperti Hannah Al Rasyid, Surya Saputra, Marsha Timothy, Izzi Isman, Aridh Tritama, dan masih banyak lagi.

Lagi-lagi, film ini disutradarai oleh Joko Anwar. Film ini tayang perdana pada tahun 2009, dan menjadi salah satu film Joko Anwar dengan ending tidak terduga. Film ini menampilkan sederet bintang papan atas Indonesia seperti Fachry Albar, Marsha TImothyy, Ario Bayu, Tio Pasukadewo, Verdi solaiman, dan masih banyak lagi. Film ini berkisah tentang seorang pria bernama Gambir (Fachry Alber) yang merupakan seorang pemahat patung.

Namun suatu ketika, hidupnya berubah drastis setelah ada seorang anak yang mengaku disekap dan disiksa oleh kedua orang tuanya. Gambir akhirnya mencari tahu tentang keberadaan anak tersebut dan mencarinya. Tetapi Gambir justru mencurigai istrinya, Talyda (Marsha Timothy) yang berkaitan dengan hal tadi. Namun dia harus dihadapkan dengan pilihan sulit, menyelamatkan anak itu, atau kehilangan semua dalam hidupnya.

Dalam film ini, selain bertugas sebagai sutradara, Joko Anwar juga turut terlibat sebagai penulis naskah. Film ini berhasil menyabet Piala Citra 2009 sebagai kategori Film Terbaik dan Editing Sound. Plot twist yang ada di film Indonesia satu ini dijamin akan sangat banyak sampai membuat penonton berpikir berkali-kali.

The Raid disutradarai oleh Gareth Evans, seorang sutradara dan penulis skenario asal Wales yang juga terlibat dalam banyak pembuatan film aksi. Film ini pertama kali dirilis pada tahun 2011 dan segera mendapat pujian luas karena berhasil menampilkan aksi laga yang intens dan koreografi bela diri yang memukau. The Raid mengisahkan tentang serangan sekelompok polisi elit Indonesia ke sebuah apartemen yang dikuasai oleh seorang raja narkoba terkenal.

Anggota tim SWAT yang dipimpin oleh seorang perwira muda bernama Rama (diperankan oleh Iko Uwais) direkrut untuk melakukan serangan tersebut. Namun ketika mereka tiba di apartemen tersebut, mereka menemukan bahwa mereka telah jatuh ke dalam perangkap dan terjebak di dalamnya bersama dengan para penjahat yang kejam dan bersenjata. Misi mereka berubah menjadi perjuangan bertahan hidup saat mereka harus melawan untuk keluar dari kompleks apartemen tersebut.

Plot twist di film Indonesia ini justru datang menjelang akhir filmnya, bukan di awal atau pertengahan. Karena mendapatkan ulasan yang positif dan memiliki ending gantung, film ini kemudian berlanjut dengan sekuelnya berjudul The Raid 2: Berandal, yang rilis 3 tahun berselang.

Film ini rilis di tahun 2023 dan disutradarai oleh Key Mangunsong. Filmnya menceritakan tentang seorang wanita bernama Aqilla yang menikah dengan pria yang tidak direstui ibunya. Ketika sedang hamil anak pertama, suami Aqilla meninggal dunia. Berbulan-bulan berlalu, Aqilla pun melahirkan. Tetapi Aqilla diberi tahu oleh sang ibu bahwa anaknya meninggal dunia saat dilahirkan.

Tetapi sebenarnya, anak itu masih hidup, dan anaknya dititipkan oleh sang nenek kepada Arif dan Yumna, sepasang suami istri yang telah lama mendambakan buah hati. Bertahun-tahun setelahnya Aqilla baru menyadari bahwa sebenarnya anaknya masih hidup, dan dia terus mencari anaknya tersebut yang bernama Baskara. Film ini memang menampilkan beberapa plot twist tentang pilihan Baskara.

Film ini menampilkan deretan bintang papan atas seperti Titi Kamal sebagai Aqilla, Fedi Nuril sebagai Arif, Citra Kirana sebagai Yumna, hingga Muhammad Faqih Alaydrus sebagai Baskara. Film inipun mendendangkan soundtrack yang epik berjudul Dawai yang dimainkan oleh Fadhilah Intan.

Belengu adalah sebuah film psikologis yang rilis tahun 2013. Film ini disutradarai oleh Upi Avianto yang pernah menggarap beberapa film besar lain seperti Radit dan Jani (2008) dan Serigala Terakhir (2009). Sementara itu para pemeran yang terlibat di film ini antara lain adalah Abimana Aryasatya, Imelda Therinne, dan Laudya Cynthia Bella. menariknya nih Geeks, film ini sempat ditayangkan di Bucheon International Fantastic Film Festival yang digelar tahun 2012.

Buat Geeks yang belum tahu, film ini menceritakan tentang sebuah kota yang diteror dengan ketakutan setelah terjadinya serangkaian pembunuhan sadis, sementara pelakunya masih belum terungkap. Sementara polisi masih melakukan penyelidikan, para penduduk mulai mencurigai satu sama lain. Di sini, ada seorang pemuda bernama Elang yang mengalami gangguan jiwa. Dia sering dihantui oleh bayang-bayangan mengerikan tentang pembunuhan aneh.

Hal yang membuat semakin ngeri adalah pembunuh tersebut sangat misterius dan mengenakan kostum kelinci. Lantas apa yang terjadi selanjutnya? Tentunya Geeks harus menonton film ini. Akhir film ini sudah pasti membuat para penonton gereget dengan apa yang terjadi.

Itulah dia geeks beberapa film Indonesia yang penuh dengan plot twist. Film-film tersebut menawarkan cerita yang menarik untuk kita simak dan wajib kalian tonton. Di antara film-film tersebut, mana yang kalian pernah tonton Geeks?