7 Armor Canggih Iron Man yang Tidak Muncul di MCU!

Thorbuster menjadi salah satu armor terkuat yang pernah diciptakan Tony Stark. Armor ini diciptakan dengan tujuan untuk mengatasi ancaman yang mungkin datang dari Thor, termasuk jika Thor berubah menjadi musuh atau kehilangan kendali atas kekuatannya. Di komik Iron Man #64 (2003), Thor Odinson diceritakan mencoba untuk menyelamatkan Bumi dengan menjadi penguasanya.

Iron Man yang tidak setuju dengan rencana tersebut kemudian menciptakan sebuah armor anti-Thor yang mengambil referensi dari robot mematikan Asgard, Destroyer. Iron Man lantas menggabungkan armor Thorbuster ini dengan sihir Asgardian, sehingga pada akhirnya dia mampu mengimbangi Thor yang pada saat itu mempunyai kekuatan Odin-Force. Thorbuster juga dilengkapi teknologi yang memungkinkannya menyerap dan memanipulasi energi petir.

Dengan segudang kemampuannya, Thorbuster mampu menahan serangan langsung dari Thor. Setelah mengetahui bahwa Tony Stark menciptakan Thorbuster untuk melawannya, Thor pun sontak sangat marah, sehingga pertarungan keduanya tidak terhindarkan. Thorbuster memang mampu menahan Thor selama beberapa waktu, sebelum akhirnya Thorbuster berhasil dikalahkan sang Dewa Petir.

Godkiller mungkin menjadi armor Iron Man paling kuat yang pernah ada. Sesuai dengan namanya, Godkiller dirancang untuk menghentikan para dewa-dewa yang mengamuk dan mengancam Bumi. Armor raksasa ini memang terinspirasi dari armor Celestial ciptaan entitas Aspirant. Jika dalam posisi tegak, armor ini memiliki tinggi sekitar 600 meter. Dan dengan armor inilah Iron Man mampu mengimbangi para Dark Celestial, dewa yang sempat meneror Bumi di komik Avengers # 5 (2018).

Dengan armor ini Tony Stark berhasil mengalahkan beberapa Dark Celestial, sebelum akhirnya berhadapan langsung dengan Callus the Void. Saat Callus berhasil merusak armor Godkiller pertama, Tony Stark kemudian menggantinya dengan armor penerus Godkiller yaitu Godkiller Mark II, sebuah versi yang lebih disempurnakan. Dengan armor itulah Iron Man mengalahkan Callus di luar angkasa dan meledakannya.

Setelah kejadian itu, para dewa langsung mundur menjauh dari Bumi. Armor Godkiller memiliki kemampuan yang jauh melampaui kemampuan armor biasa Iron Man. Ini memiliki daya tahan yang luar biasa, kekuatan offensif yang besar, dan kemampuan untuk memanipulasi energi kosmis. Karena itulah ini menjadi salah satu karya paling ambisius dan kuat yang pernah dibuat oleh Stark.

Siapa sangka superhero secerdas Iron Man pernah mengambil keputusan buruk dengan menciptakan armor baru yang tidak dilengkapi dengan senjata. Yap, Tony Stark pernah membuat sebuah armor tanpa senjata bernama Stealth Armor. Hal tersebut sengaja dia lakukan untuk menciptakan armor yang lebih ringan dibandingkan armor pada umumnya.

Dengan mengunakan logam khusus, Iron Man berharap armornya ini bisa membuatnya tidak terdeteksi oleh radar. Sayangnya, dia tidak memperhitungkan bahwa dengan membuang banyak keunggulan dari armor lamanya, armor Stealh ini justru malah jadi armor terlemah sepanjang masa. Di mana armor ini langsung hancur setelah terkena misil musuh dengan daya ledak rendah. Pada awalnya, armor ini memang terlihat cukup menjanjikan, karena tampilannya cukup garang, karena mengusung warna-warna gelap agar tidak terlihat mencolok.

Armornya sendiri berwarna perpaduan antara hitam dan biru. Seperti yang disebutkan di atas, salah satu fitur utama dari Armor Stealth Iron Man adalah kemampuannya untuk menghilang dari radar dan sensor musuh. Ini dicapai melalui penggunaan teknologi yang mengurangi atau menyerap emisi energi, membuatnya sulit dideteksi.

Sesuai dengan namanya, Tony Stark menciptakan armor ini untuk menyelami dalamnya lautan. Iron Man sengaja menciptakannya dari teknologi berbasis Extremis yang terkenal sangat canggih. Teknologi tersebut sebenarnya memungkinkan armornya untuk tahan terhadap tekanan yang sangat tinggi ketika melakukan misi penyelaman di kedalaman laut, yang memiliki tekanan sangat besar.

Meskipun armor ini punya fungsi yang cukup baik, tetapi desain dan warnanya justru membuatnya telihat buruk. Siapa pun yang tidak mengenal Iron Man pasti akan mengira bahwa sosok di balik armornya adalah adalah alien berkepala lonjong yang tengah menginvasi Bumi. Yap, tidak diketahui secara pasti mengapa Tony Stark mendesain armor ini dengan bentuk kepala yang aneh.

Meskipun dirancang untuk beroperasi di dalam air, Submarine Armor Iron Man juga dilengkapi dengan kemampuan manuver yang baik, sehingga memungkinkan Iron Man untuk bergerak secara efisien di bawah air .Salah satu fitur utama dari Submarine Armor adalah kemampuannya untuk memberikan perlindungan kepada Iron Man dari tekanan air yang tinggi dan suhu dingin di kedalaman laut yang dalam.

Muncul pertama kali di komik Marvel 1602: New World #2 (2005), cukup mudah untuk mengatakan bahwa armor ini sangat berbeda dengan armor Iron Man lainnya. Di komik garapan Greg Pak dan Greg Tocchini ini, seorang varian Tony Stark dari Earth-311 diceritakan menjadi Iron Man lebih awal, tepatnya pada tahun 1602. Tentu saja ketika itu, teknologi masih sangat kuno sehingga Tony Stark harus membuat armor Iron Man ini dengan barang-barang seadanya, termasuk barang analog.

Hasilnya, armor ini memang tidak begitu canggih dan disaat yang sama membuat Iron Man tampak seperti penjahat dibandingkan superhero. Bahkan jika diperhatikan tampilannya justru lebih rumit dari MK I yang ditemukan oleh Iron Man utama pada era modern. Meski jadul, tetapi armor ini bisa memberikan perlindungan ekstra bagi orang di dalamnya. Berbagai tembakan dan serangan musuh pun berhasil dihalau dengan Lord Iron.

Menariknya, armor ini juga memiliki beberapa senjata yang ditenagai listrik. Dengan menggunakan armor ini, Iron Man ditugaskan oleh raja untuk menemukan David Banner setelah dia tidak terdengar kabarnya sejak bertransformasinya menjadi Hulk. Dalam perjalanannya inilah, Iron Man menemui banyak musuh untuk dihadapi.

Mempunyai ukuran yang sedikit lebih besar dari Hulkbuster, armor Phoenix-Killer pertama kali diperlihatkan di komik Avengers vs. X-Men. Di sana diceritakan bahwa para mutan ingin Phoenix Force kembali ke Bumi. Tetapi rencana itu ditentang oleh Avengers, di mana mereka justru ingin mencegah entitas kosmik tersebut kembali. Dan salah satu anggota paling lantang menolak Phoenix Force adalah Tony Stark. Setelah itulah Tony berusaha untuk mencegah kemunculan Phoenix Force dengan menciptakan armor bernama Phoenix-Killer.

Armor ini dilengkapi dengan teknologi dan senjata yang dirancang khusus untuk menyerang dan menahan Phoenix Force. Hal ini termasuk kemampuan untuk memanipulasi energi yang dapat meredam kekuatan Phoenix. Seperti yang kita ketahui bahwa Phoenix Force menjadi salah satu entitas terkuat di Marvel Universe, karena itulah dibutuhkan sebuah armor khusus untuk dapat menghentikan entitas tersebut ketika berulah.

Sayangnya, ketika armor raksasa ini digunakan untuk menembak Phoenix, entitas kosmik tersebut malah terpecah menjadi lima dan merasuki lima mutan sekaligus. Pada akhirnya armor Phoenix-Killer dihancurkan oleh lima mutan X-Men yang mengamuk, dan salah satu yang mendapatkan kekuatan tersebut adalah Cyclops.

Fin Fang Foom adalah alien Makluan yang menyerupai naga raksasa dan terkenal bisa berubah bentuk. Selama bertahun-tahun dia telah menjadi musuh dari banyak superhero, termasuk Iron Man. Demi bisa mengalahkan Fin Fang Foom yang seperti seekor kaiju, Iron Man kemudian menciptakan sebuah armor mecha yang diberi nama Fin Fang Foombuster (3FB).

Dengan ukuran yang kurang lebih setinggi gedung, armor ini terbukti cukup efektif untuk menumbangkan Fin Fang Foom yang ukuran terbesarnya bisa mencapai 125 meter dari ujung kepala sampai ke ujung ekor. Armor ini dilengkapi dengan teknologi dan senjata yang dirancang khusus untuk menyerang dan menahan kekuatan Fin Fang Foom. Ini termasuk senjata energi dan perlindungan yang dapat menangani kekuatan fisik dan energi makhluk tersebut.

Fin Fang Foom Buster pertama kali muncul dalam serial komik Iron Man Volume 4, #7 pada tahun 2006. Ini muncul sebagai respons terhadap ancaman Fin Fang Foom yang muncul kembali. Meski dikomiknya memiliki desain yang kurang menarik, tetapi armor ini bisa digambarkan secara berbeda di MCU, dan mendapatkan desain yang lebih epik lagi.

Itulah dia Geeks beberapa armor yang sayangnya tidak dimunculkan di MCU. Armor-armor tersebut sebenarnya cukup menarik, meski pada akhirnya tidak pernah muncul dalam versi live actionnya. Di antara armor-armor tersebut, mana yang jadi favorit kalian Geeks?