Home MOVIE MOVIE FEATURES Film Fantastic Four Berlatar di Tahun 1963!

Film Fantastic Four Berlatar di Tahun 1963!

Marvel Studios akhirnya secara resmi mengumumkan berbagai cast yang akan muncul di film Fantastic Four sekaligus juga kemungkinan setting filmnya yaitu pada 1963. Film Fantastic Four menjadi salah satu proyek film yang sangat para fans nantikan kemunculannya. Marvel studios kemarin mengumumkan cast resmi untuk film Fantastic Four sekaligus mengunggah sebuah gambar yang memberikan petunjuk mengenai latar waktu filmnya.

3 Berbagai Petunjuk Yang Ada

Seperti yang dijelaskan di atas, Fantastic Four jadi salah satu film yang para fans nantikan kemunculannya. Bahkan, para fans sudah menantikan film Fantastic Four sejak proses akuisisi 20th Century Fox oleh Disney rampung pada 2017 kemarin. Proyek filmnya sendiri diketahui sempat mengalami masalah yang dianggap menjadi penyebab filmnya baru akan rilis pada 2025 mendatang.

Pada Rabu kemarin, Marvel Studios akhirnya secara resmi mengumumkan berbagai cast yang akan muncul di film Fantastic Four. Mereka adalah Pedro Pascal, Vanessa Kirby, Ebon Moss-Bachrach, dan Joseph Quinn. Selain mengumumkan para cast untuk di filmnya, Marvel Studios juga mengunggah sebuah gambar ilustrasi dari para aktor dalam balutan kostum tim Fantastic Four.

Unggahan gambar tersebut seolah memberikan petunjuk mengenai latar waktu untuk film Fantastic Four. Melihat dari berbagai petunjuk yang ada, film Fantastic Four akan memiliki setting waktu pada era 1960an, tepatnya pada 1963. Ada beberapa petunjuk yang mendukung teori tersebut, yang pertama adalah kostum yang digunakan oleh tim Fantastic Four dalam gambar tersebut.

Kostum tersebut mirip dengan kostum yang digunakan oleh tim superhero tersebut di alur cerita komiknya pada era tersebut. Kemudian, dalam unggahan Instagram di akun pribadinya Pedro Pascal menggunakan musik dari band The Beatles yang berjudul ‘All You Need is Love.” Lagu tersebut rilis di era tahun 1960an. Kemudian, dari poster atau gambaran unggahan yang Marvel hadirkan juga memberikan kesan estetik dari tahun 1960an.

Terdapat juga poster astronot dengan pakaian lengkap yang menunjukan baju dan pose tersebut diketahui berasal dari era 1960an. Dan petunjuk terakhir adalah majalah yang dibaca oleh Ben Grimm alias The Thing. Dalam poster tersebut nampak The Thing membaca majalah LIFE edisi Desember 1963 di mana presiden Amerika ke-36, Lyndon B. Johson, menjadi sampul majalahnya.

Perubahan logo tim Fantastic Four juga menarik untuk dibahas. Dalam logo original tim Fantastic Four yang Marvel Studios bagikan sebelumnya terdapat lubang hitam yang membentuk angka ‘4’ yang mana dalam logo baru ini semuanya berubah drastis. Marvel Studios nampak menghadirkan pendekatan yang lebih retro. Bahkan, logo Marvel di atasnya pun mirip dengan brand Disneyland pada era lama.

Matt Shakman, selaku sutradara untuk film ini, sempat mengatakan kepada Collider jika filmnya akan sangat berbeda dari berbagai film yan sudah muncul sebelumnya. Setting waktu di era 1963 rasanya memang cocok dan pantas dengan apa yang Matt Shakman ucapkan. Karena, sejauh ini, belum ada film Marvel Studios yang menghadirkan latar waktu di era 1960an khususnya 1963.

Dari Universe Yang Berbeda – Ke Halaman 2

2 Dari Universe Yang Berbeda

Setting film Fantastic Four pada 1963 memang dirasa sangat masuk akal. Salah satu alasannya adalah karena tim Fantastic Four sendiri pertama kali muncul dan diciptakan oleh Stan Lee dan Jack Kirby pada 1960an. Dengan mengambil setting waktu pada 1963, maka filmnya akan benar-benar menghadirkan cerita awal dari tim superhero ini seperti halnya di Marvel Comics.

Namun,seperti yang Geeks ketahui, di universe utama MCU tidak ada tim pahlawan Fantastic Four dan semua superhero juga nampaknya tidak mengenal kelompok superhero ini. Berdasarkan hal tersebut artinya tim superhero Fantastic Four ini kemungkinan bukan berasal dari universe utama MCU. Dalam arti yang lain, tim Fantastic Four ini akan diceritakan berasal dari universe yang berbeda.

Menghadikan universe yang berbeda sendiri sudah mulai MCU lakukan sebelumnya, yang dimulai dengan film Spider-Man: No Way Home. Kemudian, yang paling baru adalah bagaimana film The Marvel memperlihatkan sebuah paralel universe di mana para mutan tinggal. Hal ini terjadi setelah Monica Rambeau terjebak di sebuah universe setelah Darr-Benn membuka portal yang menuju universe lain.

Untuk saat ini, memang masih belum ada informasi resmi dan jelas mengenai detil plot untuk filmnya. Namun, terdapat kemungkinan jika film ini akan menghadirkan setting di sebuah universe yang berbeda dan berlatar waktu pada era 1963. Di universe tersebut tim superhero Fantastic Four menjadi pelopor tim superhero dan bukan Avengers seperti yang diketahui selama ini di MCU.

Namun, karena sebuah peristiwa besar yang terjadi – yang kemungkinan adalah Inkursi – universe dari tim Fantastic Four tersebut akan “terhisap” ke dunia modern yang ada di MCU. Pada intinya, nanti tim Fanastic Four akan mengalami arc atau alur cerita yang sama dengan Captain America di mana dia sebelumnya berasal dari era 1940an dan kemudian kembali muncul di era modern setelah berhasil dicairkan.

Apa yang terjadi kepada tim Fantastic Four ini nantinya kemungkinan akan mirip seperti yang dialami oleh Deadpool dan Wolverine dalam film Deadpool & Wolverine. Akibat dari apa yang terjadi dengan universe mereka, akhirnya kedua karakter Marvel tersebut harus berurusan dengan TVA. Dan di sisi lain, hal tersebut juga kemudian membuat mereka harus “terhisap” ke universe MCU.

Karakter MCU Yang Bisa Muncul – Ke Halaman 3

1 Karakter MCU Yang Bisa Muncul

Jika kemudian filmnya memang akan memiliki setting di era taun 1963, artinya ada kemungkinan beberapa karakter “klasik” kembali muncul dan bertemu dengan mereka. Siapa saja?

Peggy Carter

Sosok Peggy Carter dianggap sebagai salah satu karakter yang cukup penting dalam sejarah MCU, sejak keterlibatannya dalam proyek tentara super untuk Steve Rogers di era 1940an hingga kematiannya pada era 2010 dalam film Captain America: The Winter Soldier. Era 1960an adalah momen waktu yang tidak menghadirkan sosoknya, yang mana dia kemungkinan sibuk untuk membantu SHIELD.

Meskipun begitu, ada peluang bagi Peggy untuk muncul di filmnya. Tentunya akan sangat menarik untuk melihat cameo dari Peggy Carter di era 1960an. Salah satu hal yang mungkin bisa terjadi adalah bagaimana Peggy akan membantu tim Fantastic Four dalam misi mereka ke luar angkasa yang akan juga melibatkan organisasi SHIELD untuk mendukung misi mereka.

Howard Stark

Selain Peggy Carter, dengan keterlibatan SHIELD dalam film Fantastic Four bisa juga menghadirkan sosok Howard Stark. Seperti yang diperlihatkan dalam Avengers: Endgame, era 1960an merupakan masa di mana Howard Stark masih bekerja untuk SHIELD dan belum menjadi ayah bagi Tony Stark. Meskipun begitu, filmnya sendiri bisa menghadirkan cerita di awal momen Howard memiliki Tony.

Yang menarik kemudian adalah bagaimana Howard memiliki koneksi dengan tim Fantastic Four bisa juga dikaitkan dengan alur cerita canon Tony Stark di MCU. Dalam hal ini, keterlibatan Howard dengan tim Fantastic Four bisa jadi jembatan bagaimana Tony tertarik untuk tumbuh menjadi sosok cerdas dan menjadi sosok ilmuwan dan penemu seperti yang kita ketahui sekarang.

Hank Pym dan Janet Van Dyne

Secara canon, era 1960an adalah masa di mana Hank dan Janet beraksi sebagai sepasang superhero yaitu Ant-Man dan The Wasp. Hank sendiri melakukan penelitian tentang semut sebelum menjadi Ant-Man di era tahun 1940an seperti yang diperlihatkan dalam film Endgame. Namun, mereka berdua kemudian berhenti menjadi superhero ketka Janet menghilang di dunia Quantum pada 1987.

Hal ini memberikan Marvel Studios kesempatan untuk menghadirkan versi muda dari kedua karakternya yang bisa muncul dalam bentuk cameo. Bisa juga, seperti halnya Howard Stark dan Peggy Carter, Hank dan Janet bisa saja saling bekerja sama dengan mereka berdua dalam proyek yang melibatkan tim Fantastic Four di organisasi SHIELD.

Bucky Barnes

Jika kemudian film Fantastic Four akan bersetting di era 1963, maka kemungkinan kita akan melihat bagaimana momen misi ke luar angkasa yang mereka jalankan merupakan bagian dari perlombaan ke luar angkasa (Space Race) antara Amerika dan Uni Soviet. Dengan demikian, ide mengenai kemunculan Bucky Barnes sebagai cameo di film ini rasanya tidak terlalu berlebihan.

Di tahunn 1960an, Bucky Barnes merupakan mesin pembunuh bagi HYDRA dan bertahan cukup lama. Kemunculan Bucky di film tersebut bisa menghadirkan momen nyata dari persaingan antara kedua negara. Filmnya bisa menghadirkan momen Bucky sadar atau ketika menjalankan misi sebagai Winter Soldier. Yang jelas tentunya akan menarik jika Bucky muncul sebagai salah satu cameo di filmnya.

Exit mobile version