10 Pertarungan Antar Kawan di Marvel Universe!

Selama ini kita mengetahui bahwa pahlawan super selalu bertarung menghadapi para supervillain yang tidak kalah kuat, yang mampu menghancurkan apa pun dengan mudah atau menghabisi orang-orang tanpa ampun. Namun, mungkin tidak banyak yang tahu bahwa sebenarnya selain menghadapi para supervillain, para pahlawan juga terkadang harus menghadapi sesama rekan pahlawan.

Banyak pahlawan super yang harus bertarung menghadapi pahlawan lainnya di saat mereka pertama kali bertemu. Sering kali, kesalah pahaman yang muncul menjadi pemicu pertarungan diantara mereka. Contohnya adalah Thor yang bertarung menghadapi Iron Man dan Captain America dalam film The Avengers.  Namun, dalam cerita komik, ada banyak contoh lain dari hal tersebut.

Captain America Vs. Wolverine

Dalam komik Avengers vs. X-Men, para Avengers diceritakan menjalin kerja sama dengan kelompok para mutan X-Men. Namun, meskipun mereka adalah sekutu, pada kenyataanya bukan berarti tidak ada pertikaian internal. Wolverine mendapatkan arahan untuk tetap tinggal karena dia berencana untuk membunuh Hope Summer, dibandingkan menangkapnya, ketika Phoenix Force berhasil menguasai Hope.

Namun, hal berbeda disampaikan oleh Captain America yang tidak setuju dengan rencana Wolverine. Pertarungan pun pada akhirnya tidak terhindarkan, meski pun pertarungannya sendiri tidaklah lama. Dalam pertarungan tersebut, yang menarik adalah justru Captain America yang menang. Wolverine sendiri pada akhirnya ditinggalkan sendirian di Antartika. Setelah hal tersebut, Hope mencari keberadaan Wolverine dan mengatakan untuk menghabisi nyawanya jika memang dia lepas kendali.

Daredevil Vs. Namor

Ketika Namor pada akhirnya harus ditangkap dan harus berurusan dengan berbagai urusan hukum yang ada di dunia daratan, Namor kemudian menyewa jasa Matt Murdock untuk menjadi pengacaranya. Namun, kekacauan yang terjadi di Atlantis membuat Namor pada akhirnya harus kabur, dan membahayakan para penegak hukum.

Meski pun Matt adalah pengaracaranya, dia tetap pada pendiriannya untuk melindungi orang-orang yang tidak bersalah dan menghdapi Namor atas apa yang dia lakukan. Meski pun Daredevil secara teknis kalah dari Namor, namun dia mengakui bahwa Daredevil adalah musuh yang paling menarik dan paling kuat yang pernah dia hadapi selama ini.

Spider-Man vs. Wolverine

Ketika Spider-Man dan Wolverine harus menjalani petualangan bersama-sama, biasanya selalu terjadi hal-hal yang aneh. Ketika Ned dan Peter sedang berada di Jerman untuk menginvestigasi pembunuhan yang berkaitan dengan agen intelijen Charlemagne, ternyata Wolverine juga sedang melakukan hal yang sama. Charlemagne ternyata memiliki koneksi pribadi dengan Wolverine.

Logan tidak memiliki pilihan lain selain menghabisi nyawanya, tetapi Peter kemudian menggagalkan upaya tersebut, yang mana hal itu menyebabkan Logan marah besar. Menyadari siapa yang dia hadapi, Spider-Man mau tidak mau harus menghadapi Wolverine dengan semua kemampuan yang dia miliki.

Rogue vs. Carol Danvers

Carol Danvers dan Rogue sudah sejak lama menjadi rival dalam cerita komik Marvel. Hal ini terjadi setelah Rogue menyerap ingatan dari Carol, ketika Rogue masih kesulitan untuk mengendalikan kekuatannya. Meski pun begitu, mereka kemudian berubah dari musuh menjadi rekan – yang tidak benar-benar rekan. Sesekali mereka pun masih sering bertarung.

Carol mencoba menengahi perbedaan yang muncul diantara X-Men dan Avengers yang membuat mereka tidak nyaman, ketika kedua kelompok pahlawan tersebut harus bertarung bersama menghadapi Phoenix Force. Rogue tidak mau mendengar perkataan Carol, yang akhirnya pertarungan pun terjadi diantara mereka. Namun, pada akhirnya, rasa bersalah Rogue akan kejadian masa lalunya mampu menghentikan pertikaian tersebut.

Thor Vs. Beta Ray Bill

Ketika Beta Ray Bill dinyatakan layak untuk menggunakan Mjolnir, Thor tidak menerima hal tersebut. Pada akhinya, Odin pun meminta keduanya untuk saling bertarung demi menentukan siapa yang akan menjadi pemilik sah dari Mjolnir. Pertarungannya sendiri berjalan seimbang, Thor dan Beta Rayl Bill saling serang namun hasilnya sendiri seimbang.

Namun, pada satu momen, Beta Ray Bill menyelamatkan Thor yang hendak terjatuh. Momen tersebut seolah membuktikan bahwa dia pun layak menjadi pahlawan, seperti halnya Thor. Odin pun kemudian memutuskan bahwa keduanya memang layak. Mjolnir pada akhirnya tetap menjadi milik Thor, sedangkan Beta Ray Bill diberikan senjata lain yaitu Stormbreaker.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2