Sabo, Luffy, dan Ace adalah sebuah saudara kakak beradik, meskipun mereka gak ada keterikatan darah. Mereka udah melakukan tradisi menukar cangkir, yang artinya mereka sudah dianggap saling bersaudara sekarang. Sejak kecil, mereka bertiga sudah saling menjaga dan saling bekerja sama menghadapi berbagai tantangan yang muncul. Contohnya melawan bandit kota dan sebagainya.
Sayangnya, Sabo dan Luffy harus kehilangan Ace saat peristiwa besar di Marineford. Sebenarnya, Luffy udah berhasil membebaskan Ace dengan bantuan dari Mr.3. Tapi, mereka kemudian harus dihadang oleh Sakazuki. Taktik psikologis digunakan oleh Sakazuki untuk terus membuat Ace bertarung dengannya. Dan ketika dia lengah, dia pun mengincar nyawa Luffy. Demi melindungi Luffy, Ace pun mengorbankan dirinya.
Tapi, yang jadi pertanyaan kemudian adalah bagaimana jika pertarungan antara Sabo dan Sakazuki terjadi suatu hari nanti. Apakah Sabo akan bisa menghadapi magma Sakazuki? Seperti yang diperlihatkan dalam peristiwa Marineford, kekuatan api Mera Mera memang gak terlalu berpengaruh apapun jika harus menghadapi “sumber” dari api yaitu magma.
Di dunia nyata pun seperti itu, dimana magma bahkan bisa melahap dan menciptakan a0pi yang artinya magma adalah sumber kekuatan api yang paling kuat. Salah satu alasan mengapa magma lebih unggul dari api adalah suhunya. Mera Mera no Mi adalah api merah yang hanya memiliki suhu sekitar dibawah 1000 derajat selsius. Berbeda dengan suhu magma yang tentunya lebih tinggi dari 1000 derajat selsius.
BACA JUGA: Lebih Jauh Mengenal Vegapunk, Dokter Gila Dari One Piece!
Melakukan awakening dari kemampuan Mera Mera Sabo tentunya perlu latihan atau juga momen dimana form tersebut bangkit. Bisa saja dia kemudian berlatih bersama Dragon atau bersama karakter lainnya. Saat ini informasi mengenai Sabo masih misterius, karena Sabo dikabarkan sudah tewas. Mungkin sebuah pertarungan di Mary Geoise – atau tempat lainnya dimana Sabo berada – akan bisa membangkitkan awakening Sabo, seperti yang terjadi kepada Luffy ketika bertarung dengan Katakuri atau ketika berlatih bersama Rayleigh.