Sutradara kawakan, Guillermo Del Toro akhirnya bergabung dengan proyek film musikal stop-motion Pinocchio yang akan mulai diproduksi pada musim gugur tahun ini. Del Toro akan memproduseri film ini, sekaligus juga menulis naskah dan juga menjadi sutradara untuk film tersebut. Sutradara pemenang piala Academy tersebut sudah lama membicarakan idenya tentang pembuatan film Pinocchio.
Kemarin Netflix secara resmi mengumumkan kalau mereka akan menjadi saluran yang menayangkan proyek film Del Toro tersebut. Netflix dan Del Toro sendiri sudah lama menjalin kerja sama untuk berbagai film dalam beberapa tahun terakhir. Film Pinocchio ini akan memiliki latar tempat tempat di Italia saat kebangkitan fasisme Benito Mussolini. Pinocchio garapan Del Toro ini akan sangat jauh berbeda dengan versi Disney dan juga versi live-action yang sedang dikembangkan saat ini.
“Tidak ada bentuk seni yang sudah memberikan pengaruhkepada hidupku dan pekerjaanku lebih dari animasi dan tidak ada karakter (animasi) dalam sejarah yang memiliki hubungan mendalam denganku selain Pinocchio. Dalam ceritaku, Pinocchio adalah seorang jiwa yang lugu dengan ayah yang tidak terlalu peduli kepadanya yang tersesat di sebuah dunia yang dia tidak pahami. Dia kemudian pergi jauh dan meninggalkan Pinocchio dengan sebuah pemahaman mendalam ayahnya dan dunia nyata. Aku sudah lama menginginkan untuk membuat film ini. Setelah pengalaman yang luar biasa di (film) Trollhunters, aku bersyukur tim yang memiliki banyak talenta di Netflix memberikanku kesempatan seumur hidup untuk memperkenalkan kepada para penonton tentang Pinocchio versi aneh miliku ini.”
“Kami sangat senang untuk kembali bisa bekerja sama dengan Guilermo dan kami tahu bahwa visi terdalamnya untuk membawa Pinocchio hidup di Netflix akan didukung penuh oleh para penonton di seluruh dunia.”
