Pengkhianatan memang merupakan sesuatu yang sangat dibenci oleh semua orang. Bagi sebagian orang, berkhianat adalah sebuah kejahatan besar yang mungkin lebih parah dibandingkan dengan kejahatan lainnya. Dalam cerita komik, pengkhianatan bisa berakibat fatal bagi semua elemen dalam cerita, misalnya masyarakat atau kelompok tersebut. Berikut adalah berbagai pengkhianatan terbesar dalam sejarah Marvel.

The Winter Soldier

Mungkin Geeks juga udah tahu tentang sosok Winter Soldier alias Bucky Barnes. Captain Amerika selalu bertarung dengan rekannya saat membasmi kejahatan, yaitu Bucky Barnes. Tapi, suatu ketika Bucky harus tewas dalam pertempuran. Bucky tewas selama beberapa dekade, sedangkan Cap membeku di dalam es sampai akhirnya dia ditemukan oleh pihak lain.

Yang mengejutkan adalah Bucky Barnes ternyata belum tewas, dan berhasil selamat dalam pertempuran sebelumnya. Tapi, dia dicuci otaknya dan menjadi sebuah bahan eksperimen tentara musuh, menjadikannya the Winter Soldier, seorang tentara super dari Rusia yang berdarah dingin. Meskipun dia sebenarnya tidak mau melakukannya, pada akhirnya Bucky mencoba untuk menebus dosa yang udah dia perbuat dengan menolong orang lain.

Old Man Logan

Wolverine memang selalu menarik dan punya sejarah panjang baik bersama X-Men, maupun dalam Marvel Comics. Wolverine selalu menjadi salah satu karakter populer di Marvel comics, dan menjadi andalan para X-Men berkat kekuatan super yang dia miliki. Tapi, dalam seri Old Man Logan dia membunuh orang-orang yang tidak bersalah.

Tapi, ternyata fakta terungkap kalau bukan Wolverine pelaku yang sebenarnya. Dia dikendalikan pikirannya oleh Mr. Sinister. Sinister menciptakan sebuah ilusi dimana Logan berpikir kalau X-Men adalah para penjahat super, yang sudah mengambil alih dunia. Ketika Wolverine sadar mereka semua sudah mati,

Rage of Ultron

Seorang ilmuwan yang jenius dan brilian, sekaligus salah satu anggota pendiri Avengers, Hank Pym adalah salah satu karakter yang malang karena harus dikhianati oleh ciptaannya sendiri. Demi menciptakan sebuah kecerdasan buatan paling canggih di dunia, Pym pun menciptakan Ultron. Sayangnya, Ultron mulai mengambil alih kendali atas dirinya sendiri dan memutuskan untuk membunuh seluruh manusia.

Karena menyadari kesalahannya, Hank Pym akhirnya memutuskan untuk menyerahkan nyawanya demi menghentikan Ultron. Tapi, Pym salah perhitungan dimana justru Ultron menyatu dengan Pym menjadikannya Pym Ultron. Bukan hanya itu, dalam cerita Rage of Ultron, Pym dengan sukarela bergabung dengan Ultron, yang membuat Ultron semakin menggila dan ganas.

Archangel

Warren Worthington III punya latar belakang yang baik. Tampan, kaya, punya sayap yang indah dan bisa terbang kemanapun yang dia inginkan. Sayangnya, sayap-sayap tersebut harus hancur akibat seorang mutan bernama Harpoon, dan salah satu anggota X-Factor itu juga ternyata harus berhadapan dengan musuh X-Men yang paling mengerikan yaitu En Sabah Nur alias Apocalypse.

Apocalypse kemudian memberikan Warren sepasang sayang baru. Tapi, ternyata ada maksud lain dari hal itu dimana Apocalypse mencuci otak dari Wothington. Pengkhianatan yang dia buat merubahnya dari seorang Angel (malaikat), menjadi Archangel dan menjadi salah satu dari empat Horsemen of Apocalypse.

Planet Hulk

Bagi banyak orang Avengers adalah kelompok pahlawan yang sudah menyelamatkan nyawa mereka. Avengers adalah kelompok pahlawan pelindung bumi yang luar biasa. Tapi, pada kenyataanya mereka pernah membuang salah satu rekan mereka yaitu Bruce Banner alias Hulk. Mereka beralasan Hulk sudah terlalu lama menjadi beban bagi mereka.

Sejak pertama kali diperkenalkan dalam komik Avengers #1, tim Avengers melihat Hulk dari dua sisi koin yang berbeda. Di satu sisi, dia adalah seorang rekan yang sangat membantu ketika terjadi kekacauan atau serangan. Tapi, di sisi lain mereka melihat Hulk sebagai sebuah ancaman besar yang harus dihilangkan akibat emosinya yang tidak terkendali. Sampai suatu ketika, mereka pun memutuskan untuk mengusir Hulk dari bumi. Dalam cerita Planet Hulk, Hulk menjadi gladiator di planet Sakaar sebelum dia balas dendam dengan kembali ke bumi.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.