Dalam dunia film superhero, perjalanan menuju peran ikonik tidak selalu berjalan sesuai rencana. Banyak aktor yang awalnya bercita-cita memerankan sosok superhero justru berakhir sebagai villain yang tak kalah legendaris. Namun, seperti yang sering terjadi di Hollywood, nasib bisa berputar arah dengan cara tak terduga. Beberapa dari aktor ini malah menjadikan peran antagonis mereka jauh lebih berkesan dibanding karakter utama yang awalnya mereka incar. Nah, Geeks, berikut deretan aktor yang awalnya ingin menjadi superhero tetapi akhirnya menjadi villain yang tak terlupakan.
7Tom Hiddleston
Sebelum dikenal sebagai God fo Mischief di Marvel Cinematic Universe, Tom Hiddleston sebenarnya mengikuti audisi untuk menjadi Thor. Pada awal proses casting film Thor (2011), Hiddleston datang dengan rambut pirang panjang, tubuh berotot hasil latihan intens, dan harapan besar untuk memegang palu Mjolnir. Namun sutradara Kenneth Branagh, yang sudah mengenal Hiddleston dari proyek teater sebelumnya, melihat sesuatu yang berbeda dari dirinya. Branagh merasa bahwa karisma lembut dan kecerdasan tajam Hiddleston lebih cocok untuk peran Loki, sang saudara angkat yang berjiwa kompleks dan misterius.
Keputusan tersebut menjadi salah satu langkah terbaik dalam sejarah Marvel. Hiddleston berhasil menghadirkan interpretasi Loki yang penuh kedalaman, memperlihatkan sisi tragis, humor, dan pesona berbahaya dalam satu karakter. Dari film Thor hingga Avengers: Endgame, Loki selalu mencuri perhatian setiap kali muncul. Bahkan karakter ini akhirnya mendapat serial solonya di Disney+ yang memperluas eksplorasi dirinya sebagai sosok yang tidak sepenuhnya jahat.
Uniknya, Hiddleston mengaku dalam beberapa wawancara bahwa ia “tidak pernah benar-benar audisi untuk Loki.” Ia hanya mencoba menjadi Thor, namun takdir membawanya ke jalan berbeda yang justru melambungkan kariernya. Kini, sulit membayangkan MCU tanpa kehadiran Loki dan daya tarik ambigu yang dibawanya.
Keberhasilan Hiddleston menunjukkan bahwa terkadang gagal mendapatkan peran utama bukanlah akhir, melainkan awal dari sesuatu yang jauh lebih besar. Loki bukan sekadar penjahat; ia adalah simbol kompleksitas moral di dunia superhero. Dan berkat penampilannya, Marvel berhasil menciptakan salah satu karakter paling menarik sepanjang satu dekade pertamanya.










