Cerita tentang Game of Thrones memang selalu menarik untuk kita simak. Bagaimana tidak? Game of Thrones selalu menawarkan cerita yang penuh intrik dan konflik kekuasaan. Ditambah lagi, kita juga disuguhkan dengan konflik keluarga yang menambah kompleksitas ceritanya. Tak jarang terjadi pengkhianatan yang membuat ceritanya semakin seru untuk terus kita simak. Nah dalam cerita Game of Thrones, ada banyak sekali pengkhianat yang dianggap paling keji. Siapa saja para pengkhianat paling keji di Game of Thrones? Simak berikut ini Geeks!
10Ramsay Bolton

Ramsay Bolton, yang awalnya dikenal sebagai Ramsay Snow, adalah salah satu karakter paling kejam dan sadis dalam serial Game of Thrones. Ia adalah anak haram dari Roose Bolton, kepala House Bolton di wilayah utara Westeros. Meski terlahir sebagai “Snow”, Ramsay sangat mendambakan pengakuan sebagai anak sah dan pewaris resmi. Ambisinya itu akhirnya tercapai ketika Roose secara resmi mengangkatnya sebagai anak sah dan memberinya nama keluarga “Bolton”, menjadikannya Ramsay Bolton.
Ramsay dikenal karena kekejamannya yang luar biasa. Ia suka menyiksa dan mempermainkan korbannya, termasuk Theon Greyjoy, yang ia tangkap dan ubah menjadi budak bernama “Reek”. Ia juga memaksa Sansa Stark menikah dengannya dan melakukan kekerasan fisik terhadapnya. Ramsay menggunakan rasa takut dan kekerasan brutal sebagai senjata utamanya, bahkan terhadap orang-orang yang seharusnya menjadi sekutunya.
Salah satu aksinya yang paling keji adalah membunuh ayahnya sendiri, Roose Bolton, serta istri ayahnya dan bayi mereka, demi mengamankan posisinya sebagai pewaris tunggal. Ramsay akhirnya mendapatkan balasannya dalam Battle of the Bastards, di mana Jon Snow memimpin pasukan untuk merebut kembali Winterfell. Meski sempat mengungguli dalam pertempuran, Ramsay dikalahkan dan ditangkap.