Warner Bros. Pictures sepertinya belum mau melepaskan kesuksesan besar dari Beetlejuice Beetlejuice. Setelah sekuelnya berhasil mencetak pendapatan fantastis sebesar 451,9 juta dolar secara global hanya dengan modal 100 juta dolar, studio ini langsung tancap gas untuk mengembangkan Beetlejuice 3. Keputusan ini bukan hanya soal angka, tetapi juga soal bagaimana karakter ikonik ini kembali mencuri hati penggemar baru dan lama.

Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh co-chairman dan CEO Warner Bros. Pictures, Mike De Luca. Dalam wawancara bersama Deadline, De Luca menyebut bahwa proyek film ketiga ini tidak sekadar wacana, melainkan sudah aktif dalam tahap pengembangan. “Segera. Mungkin tintanya belum kering di kontraknya, tapi akan segera terjadi,” ungkapnya dengan antusias. Studio ini sendiri memang sedang gencar menghidupkan kembali berbagai properti klasik, termasuk The Bodyguard, The Matrix, Practical Magic, Gremlins, dan Goonies.

Michael Keaton, sang pemeran Beetlejuice, juga tak kalah bersemangat. Dalam sebuah acara baru-baru ini, Keaton menegaskan, “Oh ya, aku mau melakukannya setiap tahun,” sambil menyebut karakter Beetlejuice sebagai salah satu peran favorit sepanjang kariernya. Semangat Keaton tentu menjadi energi positif untuk kelanjutan franchise ini.

Namun, ada satu nama penting yang masih penuh tanda tanya untuk kembali di Beetlejuice 3, yaitu Tim Burton. Sutradara yang bertanggung jawab menciptakan nuansa gothic dan keunikan visual Beetlejuice ini tampaknya masih ragu untuk kembali. Dalam beberapa wawancara tahun lalu, Burton menunjukkan sikap setengah hati saat ditanya tentang peluang menggarap film ketiga. Kehadiran Burton jelas akan menjadi faktor kunci untuk menjaga identitas khas seri ini.

Sekuel Beetlejuice sebelumnya sukses bukan hanya karena mengandalkan nostalgia. Film tersebut berhasil menggabungkan para pemeran lama seperti Winona Ryder dan Catherine O’Hara, sekaligus memperkenalkan wajah baru seperti Jenna Ortega, Justin Theroux, Willem Dafoe, dan Monica Bellucci, menciptakan dinamika segar dalam cerita.

Dengan pujian kritis yang mengiringi kesuksesan komersialnya (film kedua mendapat predikat “Certified Fresh” dari Rotten Tomatoes), Warner Bros. jelas sadar mereka memegang sesuatu yang istimewa. Setelah 36 tahun menunggu sekuel pertamanya, semoga saja Geeks tidak perlu menunggu berpuluh-puluh tahun lagi untuk bisa menyaksikan kelakuan nyeleneh Beetlejuice ya, Geeks!