Vin Diesel tampaknya semakin bersemangat setelah perhelatan Oscars 2025. Aktor sekaligus produser ini memberikan update besar terkait berbagai proyek filmnya, mulai dari The Last Witch Hunter, xXx, Chronicles of Riddick, hingga Fast & Furious. Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa dirinya sedang mengembangkan film solo Groot untuk Marvel Cinematic Universe (MCU) serta proyek rahasia bersama Mattel yang terinspirasi dari permainan klasik Rock ’em Sock ’em Robots.

Melalui unggahan Instagram pada Selasa pagi, Vin Diesel menulis bahwa ia langsung kembali bekerja sehari setelah Oscars. “Saya membantu teman-teman di Lionsgate menjawab permintaan untuk masa depan Kaulder, yang pertama kali muncul di The Last Witch Hunter,” tulisnya. Sejak debut filmnya pada 2015, sekuel dari The Last Witch Hunter memang telah lama dikembangkan, meskipun belum mendapatkan kepastian produksi. Selain itu, ia juga mengisyaratkan bahwa proyek terbaru xXx semakin dekat dengan proses syuting. “Saya juga menjawab pertanyaan tentang kapan kami bisa menjadwalkan kembalinya Xander dari xXx,” tambahnya.

Salah satu kejutan terbesar dari pengumuman Diesel adalah rencana film solo Groot di MCU. “Juga, Disney menginginkan Planet X! Beberapa orang mengatakan ini adalah film Marvel yang paling dinantikan, haha. Film di mana Groot kembali ke planet asalnya.” Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Marvel Studios, Planet X—rumah bagi ras Flora Colossus seperti Groot—memang telah disebutkan dalam komik Marvel serta serial Secret Invasion. Jika benar proyek ini masuk dalam agenda Marvel, film ini bisa menjadi eksplorasi baru yang menarik dalam semesta MCU.

Tak berhenti di situ, Diesel juga mengungkap bahwa ia sedang bekerja sama dengan Mattel dalam proyek yang disebutnya sebagai “jawaban testosteron untuk Barbie dengan Rock ’em Sock ’em.” Meskipun belum banyak detail yang diungkap, proyek ini tampaknya akan menjadi adaptasi dari permainan tinju robot klasik milik Mattel.

Selain itu, Diesel memastikan bahwa franchise Riddick akan terus berlanjut demi para penggemar setianya. “Tentu saja, ada Riddick yang harus selalu bertahan untuk para penggemar setia,” tulisnya. Film terbaru dalam seri ini, Riddick: Furya, telah memulai proses syuting di luar negeri pada musim gugur lalu, tetapi belum ada kepastian apakah produksinya sudah selesai atau kapan akan dirilis.

Diesel juga menyinggung proyek besarnya yang lain, yakni Fast X2, yang ia sebut sebagai “finale” dari waralaba Fast & Furious. “Di tengah jadwal gila ini, kami tetap berjuang untuk membawa Fast X2 kembali ke Los Angeles musim panas ini!” Ia mengungkapkan bahwa membawa produksi kembali ke Los Angeles merupakan tantangan besar akibat dampak kebakaran hutan yang menghancurkan banyak area. Namun, Diesel tetap berkomitmen untuk membantu pemulihan ekonomi kota dengan memastikan film ini tetap diproduksi di sana.

Meskipun banyak proyeknya masih dalam tahap pengembangan, unggahan Diesel ini jelas memberikan angin segar bagi para penggemarnya. Dengan begitu banyak film yang tengah dikerjakan, pertanyaannya bukan lagi apakah kita akan melihat Vin Diesel kembali ke layar lebar, tetapi kapan?