Adaptasi anime ke live-action sering kali memunculkan perdebatan, terutama dalam hal casting. Beberapa keputusan casting yang diambil terkadang tidak sesuai dengan karakter asli. Hasilnya, banyak penggemar kecewa karena karakter yang mereka cintai tidak berhasil diterjemahkan dengan baik ke layar lebar. Dari sekian banyak, mari kita rangkum casting adaptasi anime paling buruk sepanjang masa.

8Justin Chatwin sebagai Son Goku (Dragonball Evolution)

Peran utama dalam Dragonball Evolution, Justin Chatwin sebagai Son Goku, sering disebut sebagai salah satu kesalahan casting terbesar dalam sejarah adaptasi anime. Son Goku dikenal sebagai sosok petarung tangguh, ceria, dan sering kali bertindak konyol dengan gaya khas yang mencerminkan kepribadiannya yang bebas dan penuh semangat. Namun, karakter yang dibawakan oleh Chatwin benar-benar jauh dari esensi Goku.

Dalam film ini, Goku digambarkan sebagai remaja canggung yang lebih banyak terlihat ragu daripada percaya diri. Penampilan fisik Chatwin juga tidak mencerminkan Goku yang berotot dan energik, malah tampak seperti siswa biasa yang tidak memiliki aura pejuang. Aktingnya juga terasa datar, membuat karakter ini kehilangan pesonanya sebagai pahlawan utama. Ditambah lagi, naskah yang buruk memperburuk situasi, sehingga banyak penggemar merasa Goku versi live-action tidak memiliki kemiripan dengan aslinya.

Kekecewaan ini diperkuat dengan performa film secara keseluruhan, yang dianggap gagal menangkap semangat dari seri Dragon Ball. Meski Chatwin adalah aktor dengan potensi, perannya sebagai Goku tidak mampu memenuhi ekspektasi penggemar yang sangat tinggi terhadap karakter ikonik ini.

Kembali