9 Film Aksi Martial Arts Terbaik!

Film aksi martial arts terbaik pertama adalah The Karate Kid. Ini bisa dibilang merupakan film aksi martial arts yang sangat populer di industri Hollywood. Ada dua versi dari film The Karate Kid yang muncul sejauh ini; versi tahun 1980an dan versi 2010. Dalam film The Karate Kid versi tahun 1980an para penonton diajak untuk melihat perkembangan karakter utama dalam mempelajari seni bela diri Karate.

Dalam filmnya, kita melihat bagaimana Daniel belajar tentang bela diri asal Jepang tersebut kepada seorang guru bernama Keisuke Miyagi. Dan setelah belajar banyak hal dari Mr. Miyagi, akhirnya Daniel menjadi sosok yang sangat ahli dalam hal bela diri Karate. Di tahun 2010, The Karate Kid muncul dalam versi reboot di mana Jackie Chan dan Jaden Smith jadi bintang utamanya.

Dalam film reboot ini bukan bela diri Karate yang kemudian dipelajari melainkan Kung Fu. Xiao Dre awalnya merupakan anak yang sering mendapatkan perundungan dari teman-teman di sekolahnya. Namun, dia tidak bisa melawan karena dia tidak mengetahui teknik ilmu bela diri. Sampai kemudian Mr. Han mau mengajari Dre bagaimana menggunakan teknik Kung Fu yang baik dan benar.

Berbicara mengenai film aksi martial arts tentunya tidak bisa lepas dari film epik satu ini. Diperankan oleh aktor Donnie Yen, film ini menghadirkan cerita tentang sosok yang mengembangkan ilmu bela diri Wing Chun yaitu Ip Man. Dalam film ini kita melihat kisah kehidupan dan perjuangan Ip Man selama masa pendudukan Jepang dan bagaimana dia mengembangkan seni bela diri Wing Chun.

Film ini menghadirkan aksi bela diri yang sangat mengesankan dan cerita yang menginspirasi. Selain itu, Ip Man juga mengungkapkan sejarah yang kuat dan nilai-nilai etika seni bela diri yang luar biasa. Kualitas aksi dalam film ini sangat luar biasa karena kemampuan akting dari Donnie Yen yang juga adalah seorang ahli seni bela diri terkenal. Sehingga, film ini bisa sangat populer hingga sekarang.

Adegan pertarungan yang dihadirkan dengan koreografi indah membuat film Ip Man jadi salah satu film kung fu dan film aksi martial arts terbaik. Rilis pada 2008, film Ip Man berhasil meraih kesuksesan yang besar. Film ini berhasil menghadirkan tiga film sekuel, yang mana kabarnya saat ini film keempat dari Ip Man sedang digarap.

Selain Ip Man, Drunken Master merupakan film dari China yang masuk kategori film aksi martial arts terbaik. Ini menjadi salah satu film ikonik di industri film yang menghadirkan sosok Jackie Chans sebagai bintangnya. Chan berperan sebagai sosok Wong Fei Hung yang berbeda dari film yang perankan oleh Jet Li. Dalam film Drunken Master, sosok Wong Fei Hung justru dikenal sebagai sosok yang tidak disiplin.

Untuk merubah kelakukannya tersebut dia kemudian belajar teknik kung fu. Dia kemudian mempelajari teknik dahsyat yang jadi ikon dari film kung fu itu sendiri yaitu teknik “kung fu mabuk”. Keunikan dari Drunken Master adalah bagaimana filmnya berhasil menggabungkan konsep bela diri dengan berbagai gerakan lincah dan komedi slapstick. Jackie Chan berhasil menghidupkan karakter Wong Fei Hung dengan sangat baik dan memiliki ciri khasnya sendiri.

Selain komedi dan aksi yang khas dari Jackie Chan, di film ini juga kita melihat bagaimana Wong Fei Hung berlatih teknik Kung Fu, sebelum kemudian dia mengembangkan tekniknya sendiri secara tidak sengaja. Kepopuleran dari film Drunken Master ini bukan hanya terjadi di China atau Taiwan saja, melainkan di seluruh dunia. Dan bahkan ini jadi salah satu film legendaris di industri film.

Film pertama dari trilogi Bourne, The Bourne Identity, menjadi salah satu film sukses yang berhasil membuat nama Matt Damon melambung tinggi di industri perfilman Hollywood. Film ini mengisahkan seorang pria bernama Jason Bourne. Dalam ceritanya, Bourne merupakan seorang agen rahasia pemerintah yang mengalami amnesia dan justru menjadi target pembunuhan oleh orang-orang yang tidak dia kenal.

Pasca gagalnya misi yang harus dia jalani, serta bagaimana dia perlahan mulai mendapatkan kembali ingatan lamanya, Jason Bourne pun mulai mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi kepada dirinya. Dia juga berusaha untuk mencari tahu siapa pihak yang berusaha untuk mengincar nyawanya tersebut. Film trilogi bourne memang tidak menghadirkan berbagai peralatan canggih layaknya James Bond.

Namun, di film ini, para penonton diajak untuk melihat kemampuan mengumpulkan intelijen dari Jason Bourne, kemampuan bertarungnya, serta alasan mengapa kemudian Jason Bourne begitu diburu. Salah satu teknik bela diri yang dihadirkan dalam film ini dan dipraktikan oleh Jason Bourne adalah Krav Maga. Ini merupakan salah satu bela diri yang mengandalkan kemampuan bertarung jarak dekat.

Selain trilogi Jason Bourse, seluruh franchise John Wick juga menjadi bukti ini merupakan salah satu film aksi martial arts terbaik di Hollywood. Geeks tentunya sudah sangat mengenal seperti apa franchise John Wick yang mulai rilis pada 2014 kemarin. Berawal dari sebuah premis sederhana, di mana seorang pria balas dendam atas kematian anjing pemberian istrinya dan mobilnya, ceritanya kemudian berkembang menjadi luar biasa.

Namun, dalam perkembangan ceritanya terungkap jika John Wick nyatanya bukan sosok biasa. Dia merupakan pembunuh bayaran paling mengerikan di dunia kriminal dan industri tersebut. Bahkan, bisa dibilang, John Wick adalah pembunuh paling kuat dan dahsyat di universe tersebut. Dan hal ini bisa kita lihat bagaiamana cara dia bertarung. Selain menggunakan senjata api, John Wick juga ahli dalam bertarung jarak dekat.

Menurut informasi yang ada, Keanu Reeves mempelajari dan menggunakan beberapa teknik ilmu bela diri sekaligus untuk menghadirkan pertarungan John Wick. Contohnya adalah Brazilian Jiu Jitsu, Sambo, Aikido, Krav Maga, Karate, Tae Kwon Do, Kali, dan bahkan Judo. Dalam praktiknya, John Wick menggabungkan dan menggunakan beberapa teknik bela diri tersebut untuk menghadirkan adegan yang epik.

Rilis pada 2007, Never Back Down merupakan salah satu film aksi martial arts yang cukup underrated. Never Back Down menceritakan tentang seorang remaha bernama Jake Tyler, yang baru saja pindah dari Iowa ke Orlando, Florida dengan ibunya, Margret, dan adiknya, Charlie. Mereka sengaja pindah untuk mendukung Charlie di karir tenis profesional. Suatu hari, Jake harus terlibat dalam perkelahian.

Namun, dalam perkelahian tersebut dia harus kalah. Hal ini karena lawan yang dia hadapi, ternyata merupakan seseorang yang ahli dalam hal olarahraga tarung bebas atau yang sekarang terkenal dengan nama Mixed Martial Arts. Mengetahui hal tersbeut, dia kemudian mendatang sebuah tempat gym terdekat dan mulai bertemu dengan sosok Jean Roqua. Dia kemudian mengajari Jake bela diri tersebut.

Never Back Down merupakan salah satu film yang menghadirkan dan memperkenalkan bela diri tarung bebas atau MMA. Sebelum populer seperti sekarang, perkembangan MMA sendiri memang cukup pesat meskipun puncak dari olahraga ini adalah di tahun 2010 ke atas. Seperti halnya Karate Kid dan film sejenisnya, kita melihat perkembangan Jake dalam penguasaan teknik bela diri campuran ini.

Jika Geeks berpikir jika film Kill Bill garapan Quentin Tarantino ini hanya sekedar menghadirkan adegan gore atau adegan eksplisit, maka hal tersebut salah. Ada elemen bela diri yang muncul dalam film ini. Dalam film Kill Bill: Vol 1 filmnya dibuka dengan pertarungan Kiddo menghadapi Vernita Green. Namun, fight scene terbaik di film ini muncul ketika Belatrix Kiddo alias The Bride berhasil menelusuri jejak O-Ren Ishii.

Karakter yang diperankan Uma Thurman ini dikepung oleh 88 anak buah Ishii yang menggunakan katana dengan sebutan The Crazy 88. Fight scene dalam adegan ini benar-benar epik, stylish, dan luar biasa di mana The Bride menunjukan kemampuan bela diri dan kemampuan berpedangnya untuk bertahan hidup. Namun, fight scene ini juga penuh dengan darah dan sangat brutal yang mana bahkan sebagian adegan terpaksa harus dibuat dalam format hitam-putih.

Teknik pedang yang The Bride gunakan tersebut merupakan teknik berpedang Kendo. Meskipun Kendo mungkin lebih dikenal sebagai sebuah olahraga, namun pada dasarnya ini merupakan sebuah teknik bela diri dalam menggunakan pedang. Dalam momen pertarungan The Bride, Geeks bisa melihat babagaimana dia begitu terampil dan luwes dalam menggunakan katana milik Hanzo Hattori.

Jika mayoritas film aksi bela diri terbaik berasal dari China atau Hollywood, Asia Tenggara juga memiliki film dengan tema yang sama. Salah satunya adalah Ong Bak: Muay Thai Warrior. Ong-Bak merupakan film yang memperkenalkan Tony Jaa sebagai salah satu bintang aksi terbesar dari Thailand. Film ini mengisahkan kisah seorang pemuda desa bernama Ting yang pergi ke kota untuk mengambil kembali patung suci Ong-Bak yang dicuri dari desanya.

Tony Jaa, yang juga menjadi sutradara dalam film ini, menghadirkan dan memperkenalkan kemampuan bela diri Muay Thai miliknya yang sangat luar biasa ke layar lebar. Hal ini kemudian menciptakan berbagai aksi yang luar biasa dan epik. Keberhasilannya tidak hanya menciptakan sensasi di Thailand, tetapi juga membuka jalan bagi eksposur film aksi Thailand di pasar internasional.

Dan sesuai namanya, film ini memperkenalkan teknik bela diri Muay Thai yang populer. Selama ini, Muay Thai selalu identik sebagai sebuah olahraga biasa dan juga bela diri yang sering dipertandingkan di Thailand. Namun, film Ong Bak berhasil untuk membungkus cerita tentang Muay Thai dengan sangat menarik dan atraktif apalagi dengan visual yang luar biasa. Contohnya teknik tendangan lutut yang fenomenal.

Film aksi martial arts terbaik yang terakhir tidak lain adalah The Raid. Jika film Ong Bak memperkenalkan bela diri tradisional Thailand, Muay Thai, maka The Raid menjadi film yang memperkenalkan teknik bela diri Pencak Silat. Seperti yang Geeks ketahui, film The Raid sukses untuk menghadirkan elemen pencak silat dalam cerita film yang memiliki premis sederhana.

Dalam film The Raid. Rama menjadi satu-satunya polisi yang selamat dalam penyerbuan ke markas gembong narkoba di Jakarta. Namun, dia harus menyelamatkan diri dari gempuran anak buah gembong narkoba tersebut. Pertarungan yang dihadirkan oleh sutradara Gareth Evans kemudian menghadirkan elemen pencak silat yang dihadirkan secara visual dengan sangat menarik dan atraktif.

Kesuksesan besar dari The Raid bahkan membuat pamor Pencak Silat mulai meningkat tajam di luar negeri, khususnya Amerika. Mereka penasaran dengan bela diri tradisional ini. Di sisi lain, nama-nama cast dari film tersebut juga ikut populer di kancah Hollywood. Contohnya adalah Yayan Ruhiyan, Iko Uwais, dan Joe Taslim. Para fans sendiri masih berharap jika The Raid 3 akan dibuat.

Film bela diri atau martial arts merupakan salah satu subgenre film yang populer dan sudah cukup lama ada. Namu, dari sekian banyak filmnya beberapa dianggap sukses menghadirkan elemen menarik dan memperkenalkan bela diri itu sendiri ke kancah dunia. Bisa juga, filmnya berhasil memadukan dengan baik teknik bela diri tersebut dengan adegan aksi yang ciamik.