6 Cincin Paling Kuat di Lord of the Rings!

Sauron memang bermaksud untuk menyebarkan cincin-cincin ciptaannya ke berbagai ras di Middle-earth. Namun tidak diceritakan kisah lengkapnya. Sauron awalnya berharap ke-19 cincinnya digunakan untuk merusak para Elves. Tetapi setelah menempa One Ring, dan menjalankan rencana jahatnya, targetnya kemudian mulai sadar dan melepaskan cincin mereka.

Sauron pun kemudian berjuang untuk mendapatkannya kembali, dan meskipun para Elves berhasil menyembunyikan tiga cincin yang terkuat (Narya, Nenya, dan Vilya), namun beberapa cincin sisanya berhasil direbut kembali. Namun suatu ketika, karena digagalkan oleh penduduk hutan, Sauron kemudian memberikan tujuh cincinnya kepada para Dwarves. Tujuh cincin Dwarves ini memang jarang disebutkan oleh Tolkien.

Seperti halnya para Elves, Sauron membiarkan para penguasa Dwarves menggunakan cincinnya, dengan harapan bahwa dia akan bisa merusaknya menggunakan One Ring. Tetapi upaya Sauron gagal karena para Dwarves terlalu kuat dan tegas untuk dikendalikan. Alih-alih jatuh di bawah pengaruh Sauron, Dwarves justru berhasil mengumpulkan kekayaan yang besar, tetapi mereka semakin termakan oleh keserakahan yang memicu peristiwa The Hobbit.

Sembilan cincin atau ninte ring adalah cincin yang dimilikii orang para mortal men, orang-orang yang ditakdirkan menjadi Nazgul. Para pemilik ini dikendalikan oleh Sauron, karena mereka menjadi mereka menjadi pelayannya yang jahat. Nama dari pemilik cincin-cincin tersebut memang tidak disebutkan secara spesifik, kecuali The Witch-king of Angmar.

Cincin-cincin tersebut memberikan sang penguna masing-masing memperoleh kekuatan dan kekayaan yang besar, menjadikan mereka sebagai penyihir yang kuat dan hidup lebih kekal karena mereka tidak menua. Tetapi mereka yang menggunakan cincin ini akan sering melihat hantu dan khayalan Sauron, hingga akhirnya jatuh di bahwa kendali permanen Sauron.

Sebenarnya masih banyak misteri yang meliputi Nine Ring, misalnya apakah para Nazgul harus mengenakan cincin mereka secara terus menerus, atau mereka hanya perlu menggunakannya sesekali. Tetapi mereka terlihat sering menggunakannya. Tetapi yang jelas, cincin ini memberikan kekuatan yang besar kepada penggunanya, dan membuat mereka menjadi bawahan Sauron yang mengerikan.

Narya dijuluki Ring of Fire atau Red Ring. Cincin ini sangat mudah dikenal karena memiliki pertama merah yang mencolok. Lingkaran cincinnya pun berwarna emas. Celebrimdor memberikan cincin Narya kepada Cirdan, yang merupakan penguasa Grey Havens. Tetapi cincin ini kemudian diberikan kepada Gandalf, setelah Cirdan mengetahui bahwa Gandalf adalah Istari yang ingin menyelamatkan Middle-earth dari Sauron.

Gandalf menggunakan cincin ini sampai Sauron kalah, ketika kekuatannya mulai berkurang. Gandalf memanfaatkan cincin ini untuk menginspirasi Frodo dan Aragorn, yang menjadi bagian dari Fellowship of the Ring. Kekuatan utama cincin ini adalah membuat pengguna dan orang-orang di sekitarnya menjadi bersemangat, dan tidak kehilangan harapan mereka saat melawan kejahatan. Orang-orang yang terkena efeknya pun akan selalu bersemangat dan tidak pernah lelah.

Karena itulah sulit untuk mengetahui seberapa besar kekuatan dari cincin ini, mengingat kita tidak mengetahui apakah orang-orang memang berani efek dari cincin ini atau tidak. Menariknya nih Geeks, ada kemungkinan jika Flame of Anor yang digunakan Gandalf selama pertempuran melawan Balrog juga merupakan manifestasi dari kekuatan Narya

Konon setelah Narya, cincin Nenya menjadi yang terkuat berikutnya. Cincin ini dijuluki dengan Ring of Water atau White Ring. Bentuk Nenya memang sangat indah, dengan warna peraknya yang mencolok. Menariknya, ada perbedaan desain antara Nenya di novel dan Lord of the Rings. Di live actionnya, Nenya memiliki mata cincin berubah berlian, sementara novelnya tidak.

Nenya menjadi satu-satunya cincin elf yang tinggal bersama pemilik aslinya hingga akhir Zaman Ketiga. Galadriel membawa Nenya selama bertahun-tahun dan menggunakan kekuatannya. Dalam kisah Lord of the Rings, Nenya bertanggung jawab menjaga wilayah Lothlorien dan mencegahnya agar tidak rusak. Lothlorien pada akhirnya akan hancur setelah hancurnya The One Ring, seiring dengan memudarnya kekuatan Nenya.

Nenya memang memberikan perlindungan dan pelestarian lingkungan di sekitar penggunanya. Lebih hebatnya lagi, Nenya juga bisa membuat sebuah wilayah terhindar dan tersembunyi dari Sauron dan pengaruhnya yang jahat. Galadriel sendiri pernah menggunakan kekuatan Nenya untuk melindungi Lothorien.

Vilya juga dikenal sebagai Cincin of Air atau Ring Blue. Ini juga salah satu dari Tiga Cincin Elf yang pernah dibuat. Sama seperti cincin Nenya dan Narya, Vilya dibuat oleh Celebrimbor. Setelah rampung, Vilya kemudian diberikan kepada Gil-Galad. Gil-Galad sendiri adalah High King of the Noldor, yang berarti bahwa dia adalah raja dari seluruh elf di Middle-earth.

Setelah dia meninggal saat bertarung melawan Sauron di akhir Zaman Kedua, Vilya akhirnya jatuh ke tangan Elrond. Elrond memang cukup lama menggunakan cincin ini, karena dia terus menggunakannya sampai Zaman Ketiga berakhir. Kekuatan pasti cincin Vilya memang masih misterius. Tetapi konon, Vilya menjadi yang paling kuat di antara Nenya dan Narya. Cincin ini akan memberikan kemampuan penyembuh yang luar biasa terhadap penggunanya.

Selain itu, Vilya mampu membuat orang di sekitarnya tidak merasakan sakit. Bahkan, ketika Elrond pernah menggunakan cincin ini selama beberapa waktu, dia mampu mengendalikan elemen dasar, seperti mengendalikan air saat berusaha melindungi Rindendell.

The One Ring diciptakan oleh Sauron di Gunung Doom sebagai bagian dari rencananya untuk menguasai Middle-earth. Cincin tersebut memiliki kekuatan untuk mengendalikan para pemegang Cincin yang lain. Pada permukaan cincin tersebut, terukir kalimat dalam bahasa Black Speech, yang diterjemahkan menjadi “One Ring to rule them all, One Ring to find them, One Ring to bring them all and in the darkness bind them.”

Salah satu kekuatan utama The One Ring adalah membuat pemakainya tidak terlihat oleh mata normal. Bilbo Baggins dan Frodo Baggins menggunakan cincin ini untuk menyelinap tanpa terdeteksi. The One Ring memiliki ikatan kuat dengan Sauron, sang pencipta. Sebagai hasilnya, jika cincin itu hancur, kekuatan Sauron akan runtuh bersamanya. Cincin ini memiliki energi negatif yang kuat.

Pemegang cincin ini akan tergoda untuk memilikinya daripada memusnahkannya. The One Ring hanya bisa dihancurkan di dalam api Gunung Doom, tempat di mana Sauron menciptakannya. Di sinilah Frodo Baggins menjadi sosok terpilih untuk membawa cincin tersebut ke Gunung Doom dan menghancurkannya di semesta Lord of the Rings.

Itulah dia Geeks beberapa cincin yang diketahui paling kuat di semesta Lord of the Rings. Cincin-cincin tersebut menawarkan kekuatannya masing-masing, dan tentu saja wajib untuk diwaspadai. Di antara cincin-cincin tersebut, mana yang kalian ketahui Geeks?