Home OTAKU OTAKU FEATURES 6 Anime Tanpa Dialog Paling Populer!

6 Anime Tanpa Dialog Paling Populer!

Anime menjadi tontonan yang menarik untuk disimak, terutama ketika waktu senggang. Setiap anime memiliki cerita, karakter, dan visual yang unik, yang saling membedakan antara satu anime dengan anime lainnya. Nah menariknya nih Geeks, ada juga beberapa anime yang tampil sangat berbeda dengan yang lainnya karena anime-anime ini menampilkan sangat minim dialog atau bahkan tidak menampilkan dialog sama sekali. Apa saja anime tersebut? Simak pembahasannya beriku init

6 The Red Turtle

The Red Turtle adalah sebuah film anime yang diproduksi oleh Studio Ghibli, dengan berkolaborasi dengan Wild Bunch dan sutradara Belanda, Michael Dudok de Wit. The Red Turtle menerima banyak penghargaan, termasuk nominasi untuk Academy Award kategori Film Animasi Terbaik pada tahun 2017. Pesan-pesan yang ditampilkan dalam anime ini memang disampaikan melalui visual, tanpa dialog.

The Red Turtle mengisahkan tentang seorang pria yang terdampar di sebuah pulau terpencil setelah bertahan dari badai besar. Meskipun dia berusaha keras untuk mencari jalan keluar, setiap kali dia mencoba melarikan diri dengan rakit buatannya, sesuatu yang misterius selalu menghancurkannya. Akhirnya, dia menemukan bahwa yang menghancurkan perahunya itu adalah seekor kura-kura merah raksasa.

Hubungan antara pria tersebut dan kura-kura merah tersebut menjadi fokus utama cerita. Meskipun awalnya terjalin dengan ketegangan, hubungan itu lambat laun berkembang menjadi sesuatu yang jauh lebih dalam. Bersama-sama, mereka menghadapi berbagai tantangan alam dan belajar untuk hidup bersama di pulau terpencil yang indah itu.

5 La Maison en Petits Cubes

Anime tanpa dialog selanjutnya adalah La Maison en Petits. Meski judulnya terlihat seperti film non-jepang, tetapi La Maison en Petits Cubes merupakan film anime Jepang yang disutradarai oleh Kunio Kato. Film ini memenangkan Academy Award untuk kategori Film Pendek Animasi Terbaik pada tahun 2009. Ini membuatnya menjadi salah satu film anime pendek yang paling diakui secara internasional.

Film ini menggunakan teknik animasi yang unik, di mana setiap adegan diperlihatkan dengan gaya visual yang mengingatkan pada lukisan-lukisan. La Maison en Petits Cubes mengisahkan tentang seorang kakek tua yang tinggal di sebuah kota yang tergenang air. Setiap kali air naik, dia terpaksa membangun lantai baru di rumahnya yang sudah ada. Suatu hari, kakek itu kehilangan pipa tembakau kesayangannya ke lantai bawah rumahnya yang tergenang air.

Saat dia menuruni lantai-lantai yang berbeda, dia memulai perjalanan melalui kenangan hidupnya. Setiap lantai yang dia lewati membawanya kembali ke momen-momen penting dalam hidupnya: pertemuan dengan istri tercinta, membesarkan anak-anak, dan berbagai kenangan manis dan pahit lainnya.

4 Cat Soup

Anime tanpa dialog selanjutnya adalah Cat Soup. Cat Soup adalah sebuah kisah yang aneh dan eksperimental, mengikuti petualangan seorang kucing kecil bernama Nyatta. Saat saudaranya, Nyaako, jatuh sakit, Nyatta mencuri jiwa saudarinya dari alam roh. Namun, serangkaian peristiwa aneh terjadi, dan jiwa itu terpecah menjadi dua bagian. Nyatta kemudian memulai perjalanan untuk mengembalikan jiwa saudarinya yang hilang, melewati dunia surreal yang penuh dengan kejadian aneh dan tidak terduga.

Dia bertemu dengan berbagai karakter dan melibatkan dirinya dalam situasi yang sering kali menantang batas kenyataan dan fantasi. Cat Soup disajikan tanpa dialog yang banyak, membiarkan gambar dan suara menggambarkan naratifnya. Dengan gaya animasi yang unik dan atmosfir yang gelap dan misterius, film ini menyajikan pengalaman visual dan emosional yang mendalam.

Meskipun ceritanya terkadang sulit dipahami, Cat Soup dikenal karena keunikan dan kreativitasnya dalam menyampaikan narasi yang eksentrik. Cat Soup (Nekojiru-sō) adalah anime pendek yang dirilis pada tahun 2001. Film ini diadaptasi dari manga “Nekojiru Udon” karya Nekojiru dan memiliki durasi 32 menit.

3 The Diary of Ochibi

The Diary of Ochibi terdiri dari beberapa episode pendek dengan durasi sekitar 3-5 menit per episode. Anime ini disutradarai oleh Tomoya Takashima dan pertama kali dirilis pada tahun 2011. Anime ini meraih popularitas yang cukup baik di kalangan penggemar karena karakter utamanya yang menggemaskan dan ceritanya yang lucu. Dan meskipun durasinya tidak begitu lama, tetapi anime ini sangat menarik untuk disimak.

The Diary of Ochibi mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari Ochibi, seekor kucing kecil yang sangat lucu dan ceria. Setiap episode anime ini menunjukkan pengalaman Ochibi yang menggemaskan saat dia menjelajahi dunia di sekitarnya, bertemu dengan teman-teman baru, dan menemui berbagai situasi lucu yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Ochibi seringkali terlibat dalam petualangan sederhana yang bisa terjadi dalam kehidupan kucing, seperti mencoba menangkap serangga, bermain dengan mainan, atau sekadar bersantai di bawah sinar matahari. Namun, dengan imajinasi yang kaya dan sikap ceria, Ochibi selalu menemukan cara untuk membuat setiap momen menjadi menyenangkan dan menghibur.

2 Rain Town

Rain Town dirilis pada tahun 2011. Anime ini memiliki durasi sekitar 9 menit dan disutradarai oleh Hiroyasu Ishida. Rain Town mengisahkan tentang sebuah kota kecil yang diselimuti oleh hujan yang tak pernah berhenti. Di tengah kota yang selalu basah ini, hidup seorang gadis kecil yang menangkap ikan di genangan air yang terbentuk di jalan-jalan kota setiap kali hujan turun.

Suatu hari, gadis kecil itu menemukan seekor ikan emas yang terdampar di genangan air. Dia merasa kasihan pada ikan tersebut dan memutuskan untuk membawanya pulang ke rumahnya. Namun, saat dia mencoba untuk melindungi ikan itu dari kenyataan kota yang keras dan dingin, dia menyadari bahwa dunia di luar sana mungkin tidak begitu ramah.

Rain Town adalah kisah yang singkat namun menyentuh tentang kehidupan sehari-hari dan kebaikan hati di tengah-tengah lingkungan yang suram. Dengan animasi yang indah dan atmosfir yang melankolis, anime ini menawarkan refleksi yang dalam tentang arti kesederhanaan dan kebahagiaan. Anime ini diproduksi oleh Studio Colorido, yang juga terkenal karena memproduksi film pendek seperti Fumiko’s Confession dan Hinata no Aoshigure.

1 Mizugumo Monmon

Mizugumo Monmon adalah sebuah film anime pendek yang dirilis pada tahun 2006. Film ini memiliki durasi sekitar 9 menit dan disutradarai oleh Akihiko Yamashita. Mizugumo Monmon mengisahkan tentang seorang laba-laba air kecil bernama Monmon yang hidup di tepi sungai di sebuah hutan yang damai. Monmon adalah laba-laba yang unik karena dia memiliki kepribadian yang ramah dan suka berpetualang di sekitar lingkungannya.

Suatu hari, Monmon bertemu dengan sekelompok capung dan menjadi teman dengan salah satunya. Mereka menjelajahi dunia bersama dan menikmati keindahan alam yang di sekitar mereka, termasuk perjalanan mereka di atas daun yang terapung di permukaan air. Namun, kehidupan damai Monmon terganggu ketika sebuah kapal kertas tiba di sungai, mengancam kedamaian dan keindahan alam yang dia cintai.

Monmon harus menghadapi tantangan baru untuk melindungi rumahnya dan teman-temannya dari ancaman yang datang. Mizugumo Monmon diproduksi oleh Studio Ghibli, studio animasi terkenal asal Jepang. Meskipun singkat, film ini berhasil menyampaikan pesan yang kuat tentang pentingnya menjaga alam dan menghargai kehidupan di sekitar kita.

Itulah dia Geeks beberapa anime yang hampir tidak memiliki dialog. Semua animenya mampu menyampaikan cerita dalam bentuk visual dan gerakan, sehingga nyaris tidak membutuhkan dialog sama sekali. Di antara anime tersebut, mana yang jadi favorit kalian Geeks?

Exit mobile version