10 Film Terbaik Chow Yun-Fat!

Film terbaik Chow Yun-Fat yang pertama adalah Office. Ini merupakan salah satu film yang dibintangi oleh sang aktor di era 2010an. Disutradarai oleh Johnnie To, Office menghadirkan setting waktu di tahun 2008 ketika krisis finansial melanda. Filmnya sendiri berfokus pada dua karakter yaitu Boss Chow, seorang CEO perusahaan yang sangat berkarisma dan misterius, dan seorang wanita bernama Kat.

Kant sendiri merupakan pegawai dari Boss Chow yang sudah lama bekerja di sana yang membuatnya justru menjadi partnernya. Ketika krisis finansial semakin memburuk, perusahaan tersebut harus menghadapi tantangan ekonomi yang luar biasa. Berbeda dengan mayoritas film Chow Yun-Fat yang biasanya penuh dengan adegan aksi dan kekerasan, Office justru jauh dari itu.

Banyak ulasan yang memuji bagaimana Office menghadirkan visual yang stylish dan menarik. Selain itu, Office juga dipuji karena berhasil menghadirkan eksplorasi cerita tentang dunia perusahaan dengan sangat baik. Bahkan, ada yang menganggap jika Office merupakan film yang menjadi bentuk kritik terhadap kapitalisme modern dan juga dampaknya terhadap orang-orang. Penampilan Chow Yun-Fat di film ini dianggap sebagai salah satu yang terbaik.

Bersetting di era 1920an ketika China dalam penguasaan para Panglima Perang, Let the Bullts Fly bercerita tentang Zhang Mazi. Dia merupakan bandit dan penjahat kecil serta merupakan seorang penipu yang memiliki rekan bernama Tang. Tang adalah dalang dari rencana besar di mana mereka akan menirukan sosok pemimpin terpilih di wilayah Goose Town, yang merupakan wilayah kriminal tanpa hukum.

Wilayah tersebut dikuasai oleh seorang pemimpin kriminal bernama Master Huang. Bukti kesuksesan dari Let the Bullets Fly secara komersil adalah film ini menjadi salah satu film China dengan sumber pemasukan kotor terbesar sepanjang masa. Chow Yun-Fat dianggap berhasil menghadirkan sosok antagonis yang intimidatif dan penuh karisma. Hubungan dinamis dengan bintang lainnya juga dianggap sebagai salah satu hal yang menarik dari film ini.

Film terbaik Chow Yun-Fat selanjutnya adalah A Better Tomorrow II. Disutradarai oleh John Woo, ini merupakan sekuel dari film sukses sebelumnya yaitu A Better Tomorrow yang rilis pada 1986. Film ini menghadirkan cerita yang melanjutkan dari apa yang terjadi pada kisah sebelumnya, di mana Sung Tse-Ho dibebaskan dari penjara. Dia kemudian berusaha untuk menjalani kehidupan yang damai dan meninggalkan masa lalunya.

Namun, dia kemudian harus kembali terlibat dalam urusan dunia kriminal ketika adiknya tewas terbunuh. Tse-Ho sendiri berusaha untuk membalas dendam kematian dari sang adik, yang mana dia kemudian meminta bantuan dari temannya yang sekaligus juga mantan anggota Triad, yaitu Mark Gor. A Better Tomorrow II mendapatkan ulasan yang baik dan juga kritik yang positif.

Banyak yang beranggapan jika ini merupakan salah satu film aksi terbaik dari dunia perfilman Hong Kong. Elemen yang banyak dipuji dari film ini adalah adegan aksi yang sangat intens, adegan emosional yang sangat mendalam, dan tema tentang persaudaraan dan penebusan kesalahan masa lalu. Mark Gor merupakan karakter yang dianggap paling mencolok dari filmnya.

A Better Tomorrow merupakan film yang berkisah tentang dua orang saudara, Sung Tse-Kit dan Sung Tse-Ho. Meskipun mereka bersaudara, namun nasib hidup keduanya sangat berbeda. Tse-Kit sendiri merupakan seorang pembuat uang palsu yang sangat sukses di mana dia terlikat dengan salah satu kelompok kriminal. Sedangkan, saudaraanya merupakan seorang polisi yang mengalami pergulatan moral akibat sang adik.

Dunia kriminal dari Sung Tse-Kit akhirnya harus bertemu dengan upaya untuk menegakan keadilan yang dilakukan oleh Sung Tse-Ho. Hubungan persaudaraan mereka pun kemudian diuji. Dalam film ini, Chow berperan sebagai Mark Gor, seorang pembunuh berpengalaman  yang berusaha untuk membayar kesalahan masa lalunya. Dia juga merupakan teman setia dari Sung bersaudara.

A Better Tomorrow sering kali dianggap sebagai salah satu film klasik terbaik dari Hong Kong, meskipun tanggapan atau ulasan dari film ini beragam. Filmnya menghadirkan kombinasi drama, aksi, dan tema tentang persaudaraan yang sangat apik dan mendalam. Yang unik adalah salah satu adegan dari Mark Gor bahkan menjadi terkenal setelah meme Chinese Beaver tersebar di internet.

City on Fire adalah film terbaik Chow Yun-Fat lainnya, yang berkisah tentang Ko Chow, seorang polisi yang melakukan penyamaran dan menyusup ke sebuah kelompok kriminal. Kelompok kriminal tersebut dipimpin oleh sosok bos yang sangat kejam bernama Fu. Semakin lama Ko Chow menyusup dan menyamar di geng tersebut dia justru semakin dekat dengan salah satu anggotanya, Tiger.

Namun, kehidupan gandanya tersebut harus mengalami ujian yang berat ketika pihak kepolisian justru berusaha untuk menghancurkan geng tersebut. Di sisi lain, pihak kepolisian sendiri tidak mengetahui tentang penyamaran yang dilakukan Ko Chow. Film ini bisa dibilang sebagai salah satu film yang sangat berpengaruh, khususnya di industri Hollywood sebagai bukti kesukesan film ini.

City on Fire merupakan film yang sangat memengaruhi film Reservoir Dogs karya Quenin Tarantino dan juga dianggap sebagai salah satu film klasik Hong Kong. Kemampuan akting dari Chow di film ini juga banyak dipuji, karena dia dianggap sangat mumpuni untuk berbagai peran. Dia berhasil menghadirkan konflik dari Ko Chow yang menjadi salah satu daya tarik dari film ini.

Full Contact mengisahkan tentang seorang anggota Triad bernama Jeff, yang mengalami nasib sial dan ingin membalas dendam setelah dikhianati oleh teman-temannya. Jeff pun mulai merencanakan upaya balas dendamnya. Dia memiliki beberapa target yaitu Sam dan Judge. Dalam upaya balas dendam tersebut, Jeff meenjalin kerja sama dengan seorang pelayan di sebuah klub malam bernama Mona.

Full Contact merupakan film yang rilis pada 1992 yang mana selain memperlihatkan kualitas akting dari seorang Chow Yun-Fat, film ini juga menghadirkan kemampuan sutradara dari sang aktor bersama Ringo Lam. Chow dianggap berhasil untuk menghidupkan dari sosok Jeff, di mana yang awalnya dia merupakan seorang yang dikhianati teman-temannya menjadi sosok yang ditakuti.

Seperti sudah menjadi ciri khas film-film Hong Kong, Full Contact juga menghaadirkan adegan aksi tembak-tembakan, kejar-kejaran, dan berbagai adegan menegangkan lainnya. Ini menjadi salah satu film yang juga cukup berhasil membawa nama Chow meraih popularitas di industri perfilman.

Crouching Tiger, Hidden Dragon merupakan sebuah film aksi laga kolosal yang rilis pada tahun 2000. Disutradarai oleh Ang Lee, film ini dibintangi oleh sederet nama-nama besar Asia, seperti Donie Yen, Zhang Ziyi, Michelle Yeoh, dan tentunya Chow Yun-fat. Filmnya sendiri berhasil mengantongi pemasukan 128,078,872 Dollar Amerika. Selain sukses di Hong Kong, film ini bahkan sukses di Amerika.

Kesuksesan dari film Crouching Tiger, Hidden Dragon ini dikarenakan beberapa hal seperti penampilan yang sangat luar biasa dari Michelle Yeoh, juga alur cerita yang sangat menyentuh dan berbagai elemen lainnya. Belum lagi aksi dan kualitas akting dari Chow Yun-Fat benar-benar sangat memukau. Bahkan, film ini juga berhasil meraih empat piala Academy yang jadi bukti kesuksesan dan pengaruh yang luar biasa.

Filmnya sendiri berfokus pada Li Mu Bai, seorang petarung dan ahli pedang dari Dinasti Qing. Dia mewariskan pedang legendaris miliknya kepada Yu Shu Lien, teman dekatnya dan juga seorang petarung yang handal. Sayangnya, pedang tersebut kemudian dicuri oleh sosok misterius. Mereka berdua pun kemudian berpetualang bersama untuk mendapatkan kembali pedang legendaris tersebut.

Film yang disutradarai oleh John Woo lainnya dalam daftar ini. Hard Boiled menghadirkan sisi gelap dari dunia kriminal di Hong Kong dan berfokus pada Tequilla Yuen. Dia menemukan sebuah fakta mengejutkan mengenai operasi penyelundupan senjata api yang dilakukan oleh Johnny Wong. Tequilla Yuen kemudian bekerja sama dengan seorang polisi yang menyamar bernama Tony.

Dengan kerja sama yang terjadi itu, keduanya berusaha untuk menghentikan upaya kriminal tentang penyelundupan senjata. Hard Boiled banyak dikenal sebagai salah sastu film aksi terbaik yang pernah ada. Banyak pihak memberikan tanggapan yang sangat positif terkait dengan film ini. Bahkan, ada juga yang menganggap jika Hard Boiled merupakan salah satu puncak film untuk genre aksi.

Penampilan Chow dalam memerankan Tequilla Yuen memperlihatkan kualitasnya sebagai aktor yang luar biasa. Dan ini juga menjadi bukti nyata bagaimana Chow Yun-Fat merupakan aktor legendaris untuk film aksi atau film laga, baik di kancah internasional ataupun di daratan Asia itu sendiri.

The Killer adalah salah satu film aksi lainnya yang juga dianggap sebagai salah satu film terbaik dari Chow Yun-Fat. Film ini mengisahkaan tentang seorang pembunuh bayaran bernama Ah Jong, yang secara tidak sengaja membuat seorang wanita bernama Jennie mengalami kebutaan. Hal tersebut terjadi ketika Ah Jong terlibat adegan tembak-tembakan dengan pihak lain.

Dipenuhi dengan rasa bersalah, Ah Jong kemudian memutuskan untuk melakukan pekerjaan terakhirnya dan menggunakan uang yang dia miliki untuk melakukan operasi mata bagai Jennie. Itu juga jadi upaya terakhirnya di dunia kriminal sebelum dia memutuskan pensiun. Namun, Ah Jong harus mengalami konflik batin ketika bos Triad mengetahui rencananya dan dia pun berusaha menghabisinya.

The Killer menjaadi salah satu film lainnya yang diakui oleh banyak pihak sebagai salah satu film aksi terbaik. Chow berhasil memperlihatkan perpaduan yang luar biasa dari ketenangan, karakter yang rapuh, dan pesona yang lua biasa yang membuat Ah Jong jadi salah satu karakter favorit dari para fans. Wajar jika film ini menjadi salah satu film terbaik Chow Yun-Fat.

Film terbaik dari Chow Yun-Fat yang terakhir dan paling populer tidak lain adalah God of Gamblers. Film ini merupakan kombinasi sempurna antara komedi, drama, dan aksi, yang menjadi elemen menarik dari filmnya. God of Gamblers sendiri bercerita tentang sosok dewa judi bernama Ko Chun. Reputasinya sebagai dewa judi sudah sangat mendunia, yang mana bahkan kasino di Las Vegas pun mengusirnya.

Seperti yang diperlihatkan dalam filmnya, Ko Chun banyak memiliki musuh karena iri dengan kesuksesannya dalam hal judi. Bahkan, dia harus dikhianati oleh sahabatnya sendiri yang tega menghabisi istri dari Ko Chun. Namun, suatu hari, dia harus mengalami gegar otak karena kecelakaan yang membuatnya hilang ingatan. Karakter Andy Lau kemudian menyelamatkannya.

God of Gamblers dianggap sebagai salah satu film klasik populer dari industri perfilman Hong Kong. Meskipun beberapa film sebelumnya berhasil menaikan pamor dan reputasi dari Chow, namun kesuksesan dari God of Gamblers inilah yang benar-benar bisa dibilang menjadi puncak kesuksesaan dari karir Chow Yun-Fat sebagai aktor. Popularitas film ini bahkan diakui di berbagai belahan dunia.

Chow Yun-Fat merupakan salah satu aktor laga dan aktor film aksi yang sangat populer, di mana karirnya sudah dia mulai sejak puluhan tahun lalu. Dan banyak film terbaik yang membawa Chow Yun-Fat ke puncak kesuksesannya, seperti berbagai di atas. Apakah ada film favorit kalian dalam daftar tersebut Geeks?