Home MOVIE MOVIE FEATURES 10 Franchise Film Horor Paling Berpengaruh Dalam Sejarah!

10 Franchise Film Horor Paling Berpengaruh Dalam Sejarah!

Beberapa franchise horor dianggap sangat berpengaruh besar terhadap perkembangan film di industri Hollywood, terutama untuk genre tersebut. Horor merupakan salah satu genre yang sudah sejak lama diminati dan penggemarnya pun tidak pernah sepi. Selalu ada judul film baru yang muncul dan berhasil merebut perhatian dari para penggemar film. Namun, yang menarik dan mungkin belum banyak Geeks ketahui adalah ada beberapa franchise horor yang dianggap berpengaruh besar bagi genre tersebut maupun industri film itu sendiri. Apa saja?

10 Alien

Franchise horor paling berpengaruh dalam sejarah yang pertama adalah Alien. Fiksi ilmiah dan horor memang adalah dua genre yang berbeda. Namun, bukan hal mustahil jika dua genre ini kemudian dikombinasikan atau bersatu. Dan inilah yang terjadi kepada franchise Alien. Rilis pada era 1980an, Alien merupakan sebuah film garapan Ridley Scott yang bercerita tentang sekelompok ilmuwan dan astronot yang menjalankan misi luar angkasa.

Namun, dalam misi mereka ada hal yang tidak terduga muncul. Mereka diserang oleh sekelompok alien mengerikan haus darah yang menghabisi hampir semua kru dari astornot tersebut. Ellen Ripley menjadi satu-satunya yang selamat dari peristiwa yang mengerikan tersebut. Elemen suspens yang dihadirkan oleh sang sutradara, Ridley Scott, berhasil membuat para penonton ikut merasakan ketegangan ceritanya.

Belum lagi, bagaimana para alien – yang kemudian dikenal dengan nama Xenomorph – memakan dan menghabisi para manusia dengan sangat brutal menjadi pemandangan yang epik dari kombinasi horor dan fiksi ilmiah. Kesuksesan dari franchise Alien ini membuat banyak pembuat film terinspirasi untuk menghadirkan ketegangan serupa yang bukan bersetting di bumi melainkan di luar angkasa.

9 Scream

Ketika film Scream pertama rilis di bioskop pada tahun 1996, banyak pihak yang meragukan jika filmnya akan sukses di pasaran. Pasalnya, film dengan genre horor slasher dianggap sudah tidak lagi laku di era 1990an. Namun, sang sutradara, Wes Craven, saat itu berhasil melakukan sesuatu yang berbeda. Sambil mempertahankan beberapa elemen horor slasher lama, dia juga menghadirkan elemen baru bagi subgenre horor ini.

Hasilnya, film Scream pun akhirnya berhasil mencapai kesuksesan yang sangat besar. Bahkan, kesuksesan dari film pertama ini mampu melampaui ekspektasi banyak pihak. Suksesnya film Scream pertama akhirnya membuat pihak studio film memberikan lampu hijau untuk menghadirkan berbagai sekuelnya. Diketahui, sejauh ini, Scream berhasil menelurkan 6 film sekuel.

Bahkan, saat ini mereka sedang mempersiapkan film Scream 7 yang proses produksinya terkendala akibat masalah dipecatnya sang aktris utama film ini. Selain melahirkan 7 film, Scream juga sempat menghadirkan sebuah TV series yang tayang di MTV pada 2015. Meskipun sudah hampir 20 tahun, popularitas dari Scream masih belum pudar dan masih terus menghadrikan pengaruh bagi industri film. Thanksgiving adalah contoh baru dari film slasher yang dipengaruhi oleh Scream.

8 Halloween

Berkaitan dengan subgenre horor yaitu slasher, hal ini tidak lepas dari franchise film yang menjadi pionir dari hal ini yaitu Halloween. Ini merupakan film horor slasher garapan sutradara John Carpenter yang mana saat ini masih dianggap sebagai pionir dari genre tersebut. Ceritanya sendiri berfokus pada seorang pria yang memiliki gangguan mental bernama Michael Myers, di mana dia meneror banyak orang di wilayahnya tinggal.

Hal ini terjadi setelah Michael kabur dari upaya persidangan atas pembunuhan terhadap saudarinya. Michael pun kemudian mulai mengincar sosok Laurie Strode dan Annie Brackett yang memiliki pekerjaan sebagai pengasuh anak-anak. Seperti halnya Scream, Halloween juga jadi film yang tidak duga akan menjadi sukses besar dan memiliki pengaruh besar di dunia film.

Pasalnya, proses produksi film ini menggunakan dana yang sangat terbatas. Jamie Lee Curtis juga bukan nama beken di Hollywood, yang mana dia bahkan hanya dibayar sangat sedikit pada saat itu. Namun, setelah filmnya rilis Halloween benar-benar menjadi sebuah fenomenal baru. Bahkan, bisa dianggap jika Halloween merupakaan film yang menciptakan genre baru yaitu slasher.

7 The Ring

Di akhir era 1990an dan awal tahun 200an, dunia mulai bergeliat dalam hal teknologi. Perkembangan dari teknologi benar-benar sangat pesat, yang mana hal ini juga berpengaruh pada teknologi di industri film. Hideo Nakata kemudian melihat hal tersebut sebagai peluang untuk menjadi sebuah cerita horor yang kemudian dia hadirkan dalam film Ringu atau The Ring.

Filmnya sendiri bercerita pada sebuah tape video yang diketahui sangat terkutuk. Hal ini karena tape video tersebut bisa membunuh siapapun orang yang menonton isi tayangannya dalam waktu satu pekan. Film The Ring, selain berhasil mempopulerkan tema tersebut juga berhasil memperkenalkan hantu yang ikonik yaitu Sadako. Kepopuleran Sadako dan The Ring kemudian diakui oleh para penonton internasional.

Kesuksesan tersebut membuat The Ring dianggap menjadi pionir dar meledaknya genre J-Horror atau Japanese Horror di era 2000an. Kesuksesan The Ring berhasil menelurkan delapan film, adaptasi manga, video game, bahkan TV series, serta adaptasi ke berbagai negara. Di sisi lain, ini juga yang kemudian memberikan pengaruh bagi negara lain untuk mempopulerkan horor versi negara mereka. Contohnya adalah K-Horror Korean Horror dan juga T-Horror atau Thai Horror.

6 Night Of The Living Dead

Franchise horor yang paling berpengaruh selanjutnya adalah Night of the Living Dead. Film bertema zombie menjadi salah satu film yang cukup banyak muncul saat ini. Beberapa contohnya adalah I Am Legend, World War Z, bahkan ada juga film bertema zombie dengan beberapa modifikasi seperti Army of the Dead. Berbagai film dengan genre zombie tersebut nyatanya berkaca pada film klasik Night Of The Living Dead yang rilis pada 1968.

Yang menarik adalah selain menjadi film yang sukses ciptakan genre zombie, Night Of The Living Dead juga merupakan film independen pertama yang sukses dalam sejarah yang kemudian ditirukan oleh para sineas lainnya. Film ini menghadirkan konsep dan ide yang menarik bahwa menghadirkan cerita horor tidak perlu sulit. Night Of The Living Dead menceritakan tentang sekelompok orang yang mencoba bertahan hidup dari serangan zombie di sebuah tempat.

Film garapan George Romero ini menjadi sebuah fenomena baru di dunia film pada era 1980an, seperti halnya Halloween yang sukses menghebohkan para penggemar horor. Kesuksesan dari Night of the Living Dead kemudian diikuti oleh berbagai sekuel lainnya. Yang menarik adalah selain film, tema tentang zombie juga kemudian diadaptasi dalam berbagai medium lainnya.

5 Child’s Play

Mungkin, tidak ada yang menduga jika film dengan genre horor akan bisa sukses dengan memanfaatkan boneka sebagai salah satu elemen ceritanya. Child’s Play adalah film yang kemudian menjadi franchise horor yang memberikan pengaruh besar bagi film serupa di masa sekarang. Child’s Play sendiri rilis pada 1988 dan bercerita tentang seorang ibu yang memberikan sebuah boneka untuk hadiah anaknya.

Boneka yang dibelikan oleh sang ibu untuk anaknya tersebut bernama ‘Chucky’ yang dalam ceritanya merupakan boneka yang populer. Namun, tanpa disadari oleh sang ibu jika boneka yang dia belikan untuk anaknya justru dirasuki oleh arwah mantan pembunuh berantai. Hal tersebut membuat Chucky kemudian menjadi mimpi buruk bagi keluarga tersebut, karena dia berusaha menghabisi mereka semua.

Dengan menghadirkan cerita yang menarik dan konsep yang unik, Child’s Play benar-benar sukses besar pada saat itu dengan tanggapan yang luar biasa. Dan kesuksesan ini pun diikuti oleh berbagai sekuel lainnya. Ada beberapa film horor lainnya yang kemudian coba untuk mengadaptasi tema serupa contohnya adalah Annabelle dan yang paling baru tentunya adalah M3GAN.

4 The Conjuring

Nama James Wan memang sudah tidak asing bagi para penggemar film horor. Pasalnya, dia merupakan seorang sutradara yang memang memiliki spesialisasi dalam menghadirkan film horor. Contoh hasil karya dari James Wan adalah Saw dan Malignant. Namun, nama James Wan baru benar-benar dikenal sebagai sutradara dari film horor ketika dia menjadi sutradara dari film The Conjuring.

Rilis pada 2013, The Conjuring merupakan sebuah film horor yang diadaptasi dari cerita nyata tentang sepasang suami istri yang merupakan investigator berbagai fenomena supranatural. Ed dan Lorraine Warren pernah mengerjakan sebuah kasus di mana di salaah satu rumah tersebut terdapat hantu yang sangat mengerikan. Dan mereka pun mencoba untuk menginvestigasi hal itu.

The Conjuring menjadi film horor di era modern yang paling sukses dan bertahan hingga sekarang, bahkan tidak ada yang mampu menandingi kesuksesan dari film ini dan juga franchisenya untuk franchise horor lain. The Conjuring jadi franchise horor paling sukses sepanjang masa yang melahirkan berbagai sekuel dan spinoff. Dan kesuksesan The Conjuring juga semakin membuat genre horor populer.

3 The Texas Chainsaw Massacre

Texas Chainsaw Massacre adalah salah satu film horror paling brutal yang pernah rilis. Filmnya menceritakan saat lima orang sahabat pergi ke sebuah tempat. Namun, ditengah perjalannya di wilayah Texas, mereka kehabisan bahan bakar. Perjalanan yang tadinya mereka anggap aman berubah menjadi sebuah teror dan peristiwa yang mengerikan. Pasalnya, nyawa mereka justru terancam.

Kelima orang tersebut mendapatkan ancaman dari sosok yang mengerikan bernama Leatherface. Dia mengancam nyawa kelima orang itu dengan menggunakan gergaji mesinnya. Tobe Hopper adalah sutradara dari film yang dibuat dengan ongkos produksi rendah ini. Film ini menuai banyak reaksi di mana banyak menampilkan adegan gore dan realisme yang dianggap tabu pada saat itu.

Meskipun menghadirkan elemen slasher, tetapi yang menjadi poin utama dari film ini adalah banyaknya adegan gore dan realisme yang dihadirkan oleh sang sutradara. Film The Texas Chainsaw Massacre kemudian memberikan inspirasi bagi berbagai film dengan banyak adegan gore dan realisme lainnya, contoh yang paling populer adalah franchise SAW.

2 Franchise Godzilla

Geeks mungkin heran mengapa franchise Godzilla dianggap sebagai salah satu franchise horor paling berpengaruh. Namun, faktanya, memang franchise yang muncul di Jepang pada 1955 ini memberikan pengaruh besar bagi industri film terutama film-flm yang menghadirkan monster mengerikan. Godzilla, seperti yang Geeks ketahui, bercerita tentang monster kadal mengerikan yang mengancam Jepang.

Kadal tersebut bertransformasi menjadi sosok mengerikan yang kemudian disebut sebagai Gojira atau Godzilla. Hal ini terjadi akibat radiasi dari bom atom yang dijatuhkan oleh pihak Amerika. Franchise produksi Toho ini berhasil menebarkan “teror” di Jepang di mana film ini sukses besar. Dengan berbagai film epik yang dihadirkan selanjutnya, para fans pun kemudian diperkenalkan dengan berbagai monster lain.

King Ghidorah, Mothra, Mechagodzilla, dan Hedorah adalah beberapa monster yang saat ini sudah sangat populer di kalangan fans. Di tahun 2014, bahkan Legendary Pictures membangun sebuah universe sendiri versi Hollywood yang mempelihatkan para monster yang disebut MonsterVerse. Pacific Rim adalah film yang terinspirasi dari franchise ini dan tema tentang monster yang mengancam manusia akan terus menjadi salah satu tema populer di genre horor.

1 Film Monster Produksi Universal Pictures

Dari berbagai franchise horor di atas, film-film monster produksi Universal Pictures mungkin bisa dibilang adalah pionir dari semua genre horor. Bahkan, ini merupakan franchise horor pertama di industri perfilman Hollywood. Franchise para monster ini bertahan selama lebih dari 20 tahun dan sudah menghasilkan berbagai film-film horor bertema monster.

Contohnya adalah the Wolf Man, The Mummy, The Invinsible Man, the Creature from the Black Lagoon, bahkan Dracula serta Frankenstein juga berasal dari franchise monster ini. kesuksesan dari film-film monster tersebut yang kemudian membuka jalan bagi genre horo untuk bisa berkembang dan lebih dikenal publik. Bahkan, para sinieas juga banyak yang mengembangkan lagi genre ini.

Franchise para monster ini benar-benar memberikan dampak budaya yang sangat besar, yang mana membuat pihak Universal Pictures saat ini berusaha untuk menghidupkan kembali franchisenya. Beberapa proyek yang sudah diketahui adalah The Invinsible Man pada tahun 2019 dan Renfield pada 2023. A Quiet Place, Cloverfield, dan Crampus adalah beberapa contoh nyata dari film yang terinspirasi dari film ini.

Genre horor mungkin tidak sepopuler atau seheboh genre lainnya seperti aksi, komedi, atau fiksi ilmiah. Namun, genre horor adalah salah satu genre yang sudah bertahan sejak lama dan masih terus berkembang hingga sekarang. Bahkan, beberapa franchise horor dianggap sangat berpengaruh di industri perfilman Hollywood dan dunia.

Exit mobile version