10 Film Bertema Gangster Terbaik!

The Departed disutradarai oleh Martin Scorsese, seorang sineas terkenal yang telah mengarahkan beberapa film klasik seperti Goodfellas dan Taxi Driver. The Departed mengisahkan tentang dua orang pria yang berada di sisi yang berlawanan dari hukum, tetapi memiliki tujuan yang sama: mencari tahu identitas mata-mata di antara mereka. Di satu sisi, ada Billy Costigan, seorang polisi muda yang dipilih untuk menyusup ke dalam organisasi gangster yang dipimpin oleh Frank Costello.

Di sisi lain, ada Colin Sullivan, seorang anggota mafia yang berhasil menyusup ke dalam kepolisian sebagai mata-mata untuk Costello. The Departed memenangkan empat Academy Awards, termasuk Best Actor, Best Directing, Best Writing, dan Best Film Editing. Filmnya pun membintangi banyak aktor beken Hollywood seperti Mark Wahlberg, Matt Damon, dan Leonardo DiCaprio.

Film ini dibintangi oleh Denzel Washington dan Russell Crowe, dan diangkat dari kisah nyata tentang Frank Lucas, seorang pengedar obat-obatan terkenal di Harlem pada tahun 1970-an, dan usaha polisi untuk menghentikannya. Dalam film ini, Frank Lucas awalnya hanya seorang sopir truk. Namun dia akhirnya menjadi gembong narkoba terkenal.

Dalam upayanya untuk mendominasi pasar narkoba di New York, Frank menggunakan metode tak konvensional dengan mengimpor barang haramnya langsung dari Vietnam, dan menyembunyikannya dalam peti kemas militer Amerika Serikat. Di sisi lain, ada Richie Roberts, seorang detektif yang memiliki reputasi baik dan bertekad untuk membersihkan jalanan New York dari peredaran obat-obatan terlarang. Richie mulai menyelidiki Frank dan sindikatnya, dan perlahan-lahan mengungkap jejak-jejak bisnis gelap yang dikerjakan oleh Frank.

Black Mass mengisahkan kehidupan nyata James “Whitey” Bulger, seorang gembong kejahatan yang dikenal sebagai salah satu penjahat paling kejam dan cerdas di Boston. Cerita dimulai pada tahun 1975 ketika John Connolly, seorang agen FBI yang juga teman masa kecil Whitey, membujuk Whitey untuk bekerja sama dengan FBI sebagai informan untuk membantu memberantas musuh-musuhnya.

Namun, hubungan itu membuka pintu bagi Whitey untuk terus melakukan kejahatannya sambil dilindungi oleh perlindungan FBI. Sebagai hasilnya, Whitey berhasil memperluas geng dan “kerajaannya”, mengendalikan perdagangan narkoba, pemerasan, dan pembunuhan dengan kejam, semuanya di bawah perlindungan agen FBI. Film ini menampilkan Johnny Depp dalam peran utama. Aktingnya pun sangat ciamik sehingga dia mendapat banyak penghargaan.

Satu lagi film gangster yang juga dibintangi oleh Johnny Depp berjudul Public Enemies. Film yang rilis tahun 2009 ini disutradarai oleh Michael yang dikenal atas karya-karyanya dalam film kriminal seperti Heat dan Collateral. Selain Johnny Depp, film ini juga menampilkan Christian Bale sebagai agen FBI Melvin Purvis dan Marion Cotillard sebagai Billie Frechette.

Public Enemies menceritakan tentang era Great Depression di Amerika Serikat dan meningkatnya kejahatan terorganisir yang dilakukan oleh geng-geng kriminal. Cerita berfokus pada John Dillinger, seorang perampok bank karismatik dan legendaris yang menjadi musuh utama FBI pada masa itu. Dillinger menjadi buronan nomor satu dan mendapat julukan “Musuh Nomor Satu” oleh pemerintah. Agen FBI bernama Melvin Purvis untuk memimpin upaya penangkapan Dillinger.

Ketika Martin Scorsese membuat film The Irishman di tahun 2018, dia menggunakan teknologi CGI untuk menampilkan wajah pemeran yang lebih muda. Aktor-aktor seperti Robert De Niro dan Al Pacino pun tampil lebih segar, karena mereka terlihat jauh lebih muda berkat CGI. Film ini pun memiliki durasi yang luar biasa panjang, berlangsung selama lebih dari tiga setengah jam, menjadikannya salah satu film terpanjang yang pernah dibuat oleh Martin Scorsese.

The Irishman mengisahkan tentang Frank Sheeran, seorang veteran Perang Dunia II yang menjadi anggota gangster dan pembunuh bayaran terkenal. Film ini menjelajahi perannya dalam dunia kejahatan terorganisir dan hubungannya dengan keluarga mafioso Russell Bufalino dan pembuat kebijakan serikat buruh Jimmy Hoffa. Frank Sheeran pun terlibat dalam berbagai kegiatan kriminal, termasuk pembunuhan, pemerasan, dan korupsi politik. Cerita ini menggali kompleksitas hubungan antara para tokoh kunci dan memperlihatkan persahabatan, pengkhianatan, dan konflik moral yang mempengaruhi kehidupan mereka.

Ketika berbicara tentang film Scarface yang rilis di tahun 1983, kita akan disuguhkan dengan kalimat ikonik, “Say hello to my little friend”, kalimat yang diucapkan oleh Tony Montana dalam adegan tembak-menembak terkenal. Kalimat tersebut bahkan sering dijadikan meme. Sebenarnya film ini menjadi remake dari film klasik tahun 1932 dengan judul yang sama. Film Scarface mengisahkan tentang Tony Montana, seorang imigran Kuba yang datang ke Amerika Serikat dengan impian untuk mencapai “American Dream.”

Setelah tiba di Miami, ia terlibat dalam dunia kejahatan terorganisir dan mulai naik pangkat di dalam sindikat obat-obatan terlarang. Dengan kecerdasan, ambisi, dan kekejaman yang luar biasa, Tony menjadi gembong obat-obatan terkenal yang mengendalikan perdagangan di Miami. Namun, keberhasilannya diiringi oleh kehancuran pribadinya karena dia terjerumus dalam kehidupan yang penuh dengan kekerasan dan pengkhianatan.

Lagi-lagi film ini disutradarai oleh Martin Scorsese yang dianggap sebagai spesialias film gangster atau mafia. Film yang rilis tahun 1990 ini dibintangi oleh Robert De Niro, Ray Liotta, dan Joe Pesci, dengan penampilannya yang sangat mengesankan. Joe Pesci memenangkan Academy Award kategori Best Supporting Actor atas perannya sebagai Tommy DeVito. Goodfellas mengisahkan tentang kehidupan Henry Hill, seorang pemuda yang tergila-gila dengan dunia gangster sejak usia muda.

Dia mulai terlibat dalam kegiatan kejahatan bersama dengan dua temannya, Jimmy Conway dan Tommy DeVito, di bawah bimbingan bos mafia Paulie Cicero. Seiring bertambahnya usia, Henry semakin terlibat dalam kegiatan kriminal, mencuri, merampok, dan menjalankan bisnis obat-obatan terlarang. Goodfellas diadaptasi dari buku non-fiksi berjudul “Wiseguy” karya Nicholas Pileggi.

Tidak diragukan lagi bahwa The Godfather menjadi salah satu film gangster atau mafia terbaik sepanjang masa. Filmnya mengisahkan tentang keluarga mafia / gangster bernama Corleone, di tahun 1940-an. Karakternya berfokus pada Vito Corleone, seorang yang penuh kebijaksanaan. Setelah ia menolak terlibat dalam bisnis obat-obatan terlarang yang diusulkan oleh kelompok pesaing, hal itu memicu serangkaian kejadian tragis yang menguji kekuatan dan kesetiaan keluarganya.

Michael Corleone, putra Vito yang awalnya mencoba untuk menjauh dari dunia gangster, terpaksa melibatkan diri dalam urusan keluarga setelah ayahnya menjadi target serangan. Dalam perjalanan cerita, Michael berubah dari seorang yang tidak bersalah menjadi pemimpin keluarga yang kejam dan taktis. Ia membalas dendam terhadap musuh-musuh keluarganya dan memimpin keluarga Corleone dalam perang melawan pesaing-pesaingnya. Setelah kesuksesan film pertama, Francis Ford Coppola membuat dua lagi sekuel Th Godfather.

Film ini juga disutradarai oleh Brian De Palma, yang sebelumnya sudah menggarap film Scarface. The Untouchables berlatar belakang Chicago pada masa larangan alkohol di Amerika Serikat. Eliot Ness, seorang agen federal yang tulus dan berintegritas, memimpin sebuah tim agen federal yang dikenal sebagai “The Untouchables.” Mereka bertekad untuk memberantas kegiatan ilegal Al Capone, seorang gembong kejahatan yang memimpin bisnis minuman keras ilegal di kota tersebut.

Ness merekrut orang-orang pilihan, termasuk seorang polisi veteran bernama Jim Malone, seorang akuntan yang cerdas bernama Oscar Wallace, dan seorang polisi muda dan berbakat bernama George Stone). Bersama-sama, mereka memulai perang melawan Capone dan kelompoknya, yang dikenal sebagai sindikat kejahatan yang paling kejam dan korup di Chicago. The Untouchables dibintangi oleh Kevin Costner sebagai Eliot Ness, dan diadaptasi dari buku non-fiksi dengan judul yang sama yang menceritakan kisah nyata Eliot Ness.

Film terakhir dalam daftar ini disutradarai oleh Quentin Tarantino. Reservoir Dogs terkenal karena penggunaan narasi non-linier, di mana ceritanya disajikan secara tidak beraturan, membingungkan penonton tetapi memberikan elemen kejutan. Reservoir Dogs mengisahkan tentang sekelompok gangster yang bekerja sama untuk merampok sebuah toko perhiasan. Setelah perampokan tersebut berakhir tragis dengan penembakan dan kekacauan, para perampok mencurigai adanya pengkhianatan di antara mereka.

Ketika mereka mencoba menemukan siapa yang bertanggung jawab atas kegagalan perampokan tersebut, konflik tumbuh dalam kelompok tersebut. Dalam suasana ketegangan dan ketidakpercayaan, mereka merasa terjebak dan mencoba mencari tahu siapa yang telah mengkhianati mereka. Film ini terinspirasi dari film Hong Kong tahun 1987 berjudul City on Fire karya Ringo Lam, meskipun Tarantino menambahkan banyak elemen dan karakter khasnya sendiri.

Itulah dia Geeks beberapa film bertema gangster atau mafia yang wajib untuk kalian tonton. Film-film tersebut menawarkan cerita dan karakter yang menarik, sehingga sangat cocok bagi kalian yang ingin menonton film dengan cerita yang cukup berat. Di antara beberapa film tersebut, mana yang pernah kalian saksikan?