Bukan Akting, 10 Aktor ini Kesakitan Asli di Film!

DiCaprio memang terkenal totalitas dalam sebuah film. Dia tak ragu untuk melakukan improvisasi, sehingga membuat beberapa adegan pada akhirnya berbeda dari naskah. Nah dalam film Django Unchained besutan Quentin Tarantino, DiCaprio bahkan melakukan improvisasi ekstrem saat memerankan karakter Monsieur Candie. Saat melakukan syuting, DiCaprio memukul sebuah meja makan.

Tak disangka, pukulannya itu mengenai pecahan kaca atau gelas yang membuat tangannya berdarah sangat banyak. Tetapi DiCaprio terus melanjutkan aktingnya itu, dan adegan pun terus bergulir. Aktor ini memang tidak menunjukkan kesakitan saat adegan itu. Dalam versi final filmnya, adegan itulah yang benar-benar diambil. Sehingga darah yang mengucur dari tangannya, benar-benar darah asli dari tangannya, bukan efek tambahan atau CGI sekalipun.

Saat melakukan syuting Mission: Impossible 6 di tahun 2017, Tom Cruise terluka parah saat melakukan syuting sebuah adegan. Ketika itu, dia melompat dari atap gedung ke gedung lainnya. Tetapi pendaratannya tak berjalan mulus karena melukai pergelangan kakinya. Setelah kejadian itu, sutradara Christopher McQuarrie memberi tahu media bahwa pergelangan kaki Tom Cruise patah, sehingga produksi filmnya pun harus dihentikan sementara, menunggu Tom Cruise pulih dari cederanya.

Sumber lain menyebut bahwa Tom Cruise juga mengalami cedera pinggul yang membuatnya berjalan tertatih-tatih. Nah menariknya, karena keterbatasan waktu dalam produksi, adegan ketika Tom Cruise mengalami cedera itulah yang akhirnya digunakan dalam trailer dan adegan final filmnya.

Dalam film kedua Lord of the Rings, Viggo Mortensen kembali memerankan karakter Aragorn. Tetapi syuting film tersebut tidak berjalan mulus, karena saat melakukan syuting sebuah adegan, Viggo mengalami cedera parah. Hal tersebut terjadi di pengambilan gambar kelima. Ketika itu, Aragorn yang penuh dengan amarah menendang helmnya ke tanah. Tetapi tanpa disadari, Viggo menendang helmnya hingga kedua jari kakinya patah.

Menariknya meski jari kakinya patah, Viggo tetap melanjutkan adegan hingga selesai. Sutradara Peter Jackson sendiri mengatakan bahwa dia tidak menyadari bahwa Mortensen benar-benar terluka saat itu. Adegan itulah yang akhirnya digunakan dalam film, di mana Viggo terlihat berteriak, yang ternyata teriakannya itu adalah ekspersi kesakitannya saat jari kakinya patah.

Saat syuting film Nightcrawler, Jake Gyllenhall harus melakukan adegan di mana dia meninju sebuah cermin. Dia melakukan itu dan secara tak sengaja melukai tangannya. Seharusnya dalam naskah asli, Jake hanya meninju cermin tersebut tanpa memecahkannya. Namun, cermin itu secara tak sengaja pecah hingga melukainya. Hebatnya, aktor hebat ini menyelesaikan adegan tanpa berhenti dan tidak menunjukkan kesakitan.

Lukanya cukup besar, dan mengeluarkan banyak darah. Karena insiden itu, Jake harus mendapatkan banyak jahitan di UGD. Dia segera kembali ke lokasi syuting setelah dia keluar dari rumah sakit. Adegan asli itulah yang akhirnya ditampilkan dalam versi final filmnya, dan adegan itu tampak nyata seperti tak terjadi insiden apapun.

Sama seperti Tom Cruise, Jackie Chan memang sering melakukan aksi berbahayanya seorang diri, tanpa bantuan stuntman. Sudah banyak film aksi yang sudah dia bintangi sendiri, dan sudah sering juga Jackie Chan keluar masuk rumah sakit akibat cedera parah yang dia alami. Salah satu aksinya yang paling terkenal terjadi dalam film Police Story yang rilis di tahun 1985.

Dalam film tersebut, Jackie Chan harus melakukan syuting sebuah adegan di mana dia harus turun melewati tiang yang penuh dengan bola lampu, dan jatuh di sebuah kaca demi totalitas sebuah adegan. Tetapi karena adegan itu juga, Chan menderita luka bakar tingkat tiga di tangannya, dan membuatnya harus dirawat selama beberapa waktu. Dan menariknya, adegan itu jugalah yang digunakan dalam versi final filmnya, sehingga tampak realistis. Tetapi adegan itu tidak menghentikannya dalam melakukan aksi berbahaya lagi.

Dalam film Now You See Me, Isla Fisher melakukan adegan yang benar-benar menantang maut. Di sana, Fisher harus melakukan syuting di mana dia harus direndam dalam tangki berisi air untuk mensimulasikan trik sulap. Dia sudah mengikuti semua protokol keselamatan, seperti menggunakan borgol magnetis yang bisa dilepaskan jika dia mau. Tetapi rantai dari borgol tersebut tersangkut di pergelangan kakinya.

Fisher menyadari bahwa dia benar-benar tenggelam di dalam air itu, tetapi kru mengira bahwa Fisher sedang berakting. Padahal Fisher benar-benar berusaha menyelamatkan dirinya sendiri. Beruntung karena akhirnya Isla Fisher berhasil selamat, dan adegan itu benar-benar dimasukkan ke dalam filmnya.

Dalam film Gothika, Halle Berry harus mengalami cedera serius. Saat melakukan syuting sebuah adegan, karakter Robert Downey Jr harus menahan karakter Halle Berry. Namun tanpa disadari, Robert Downey terlalu memaksakan adegan itu yang membuat lengan Berry terpelintir dan patah.

Downey segera berhenti ketika mengetahui ada yang tidak beres dengan lengan Berry. Karena insiden itulah produksi filmnya dihentikan selama delapan minggu. Beberapa bulan setelah kejadian, Robert Downey Jr meminta maaf, dan bahkan mengakui kesalahannya kepada media. Tetapi setelah insiden itu, baik Halle Berry dan Downey masih berteman baik.

Film Foxcatcher sepertinya menjadi film tersulit yang pernah dibintangi oleh Tatum. Bagaimana tidak? Dalam film tersebut Tatum harus mengalami banyak cedera serius. Lengannya sudah beberapa kali patah, dan tubuhnya dilempar dari sudut ke sudut. Wajar saja, karena film ini menceritakan tentang pegulat, sehingga demi tampil totalitas, sang aktor pun harus rela dibanting-banting.

Dalam film, kita bisa melihat saat karakter Mark Rufallo menampar karakter Channing Tatum dengan sangat keras. Adegan itu memang dilakukan secara nyata karena Tatum yang meminta hal tersebut. Tetapi dampaknya, gendang telinganya hampir patah karena adegan itu. Hebatnya, aktor ini mampu menahan kesakitan yang dia alami. Selain itu, ada banyak adegan asli yang ternyata benar-benar melukai Tatum. Dan ketika syuting filmnya berakhir, Tatum dan Mark sempat menangis karena mereka tahu bahwa yang terburuk telah berakhir.

Mungkin Rocky IV tidak sekukses film lainnya dalam franchise Rocky. Tetapi film tersebut menampilkan pertarungan terakhir yang luar biasa antara Rocky dan Ivan Drago. Untuk membuat pertarungan tampak lebih otentik dan brutal, Stallone meminta Dolph Lundgren untuk benar-benar memukulnya. Dolph pun mengambil tiga kali pukulan kuat ke tubuh Stallone secara berturut-turut.

Karena pukulan itulah Stallone merasakan sensasi terbakar di dadanya. Stallone terus mengabaikan ketidaknyamanannya itu sampai tekanan darahnya melonjak hingga 260 dan dia mulai kesulitan bernapas. Stallone kemudian tumbang dan diterbangkan ke rumah sakit dan menghabiskan waktu di ICU. Diketahui bahwa tulang dadanya sempat menghantam jantungnya sehingga jantungnya membengkak. Adegan pukulan itu bisa kalian lihat di film asinya.

Salah satu peran James Franco paling ikonik mungkin terjadi saat dia memerakan karakter Saul Silver dalam film Pineapple Express. Dalam salah satu adegan film, Saul mengira dia melihat sesuatu di hutan, yang menyebabkan dia dan Dale melarikan diri dalam ketakutan. Saat berlari, Dale tersandung dan jatuh ke batu, sementara Saul berlari menabrak pohon. Sebenarnya pohon tersebut sudah dipasang dengan bantalan pengaman, sehingga James Franco seharusnya tidak terluka ketika menabrakan diri.

Tetapi ternyata, ada sebuah sekrup yang menonjol dari bantalan pengaman itu, dan Franco langsung menabraknya hingga terluka. Nah menariknya nih Geeks, setelah kejadian itu, Franco menggunakan ikat kepala abu-abu yang dikenakan oleh Saul sepanjang film, dan ikat kepala itu memang sengaja digunakan untuk menyembunyikan jahitan di kepala Franco.

Itulah dia Geeks beberapa film yang benar-benar menampilkan kesakitan sang aktor, karena mereka benar-benar terluka. Dan adegan terlukanya mereka benar-benar dimasukkan ke dalam film. Karena dibuat dengan smooth, maka tidak ada yang menyangka bahwa ada insiden dibalik adegan itu.