8 Naga Terkuat di Cerita Anime!

Naga terkuat di cerita anime yang pertama adalaah Ryukotsusei, yang merupakan seekor naga dengan daya hancur yang sangat luar biasa adalam cerita Inuyasha. Ryukotsusei sendiri termassuk dalam Daiyokai tau Yokai besar, di mana level ancaman dan ukuran tubuhnya jauh lebih besar dan mengerikan dari Yokai biasa. Dia juga diketahui mampu untuk menghancurkan hampir semuanya.

Dalam cerita Inuyasha, diketahui jika naga Ryukotsusei pernah berhasil dikalahkan oleh ayah dari Inuyasha, Toga, dan kemudian disegel. Setelah kemudian dibangkitkan kembali oleh Naraka pada 200 tahun kemudian, Inuyasha pun harus bertarung menghadapi naga tersebut. Karena dia selalu gagal, Naraka berharap jika Ryukotsusei akan mampu untuk mengalahkan Inuyasha.

Serangan terbesar dari naga Ryukotsusei berasal dari serangan laser dari energi iblis, yang didukung juga oleh dyaa tahan yang sangat luar biasa. Namun, meskipun Ryukotsusei merupakan sosok naga yang sangat kuat dengan kemampuan yang dia miliki ternyata hal tersebut masih belum mampu untuk bisa mengalahkan Inuyasha atau pun ayahnya.

Nama Shooting Star dan juga Record of Lodoss War mungkin adalah dua nama yang jarang terdengar atau asing di telinga Geeks semua. Shooting Star merupakan sosok naga kuno yang sangat mengerikan dan jahat dalam series anime Record of Lodoss War. Shooting Star adalah salah satu dari lima naga legendaris, yang mana masing-masing dari naga tersebut dikutuk untuk menjaga berbagai hara karun yang berbeda.

Dari kelima naga tersebut, Shooting Star dianggap sebagai yang terkuat. Hal ini karena serangan nafas api yang sangat merusak dan dahsyat yang dimiliki oleh naga tersebut. Naga ini memiliki beberapa mode dalam hidupnya. Ketika dia berada dalam mode istirahat, maka dia akan tidur di sekitar kawah Fire Dragon Mountain. Namun, hal ini berbeda ketika dia berada dalam mode aktif.

Dalam mode aktif, dia akan terbang dang berputar-putar di sekitar gunung serta mencari manusia untuk kemudian dia jadikan makanannya. Shooting Star sendiri bukan hanya dari representasi kedahsyatan dari kekuatan yang dia miliki. Di sisi lain, Shooting Star juga adalah perwujudan dari bagaimana mengerikannya salah satu dari lima naga yang ada di series Record of Lodoss War.

Naga merupakan salah satu dari sekian banyak makhluk dahsyat dan kuat dalam cerita High School DxD. Namun, dari semua makhluk kuat tersebut Great Red adalah yang terkuat. Great Red adalah seekor naga besar yang sangat mengerikan dan memiliki banyak nama. Misalnya, True Red Dragon God Emperor, Apocalypse Dragon, dan Dragon of Dreams yang jadi bukti reputasi kedahsyatan naga tersebut.

Naga Greaat Red diketahui bersemayam di sebuah tempat bernama Dimensional Gap, yang jadi penghubung antar dunia di cerita anime tersebut. Great Red memiliki penampilan yang unik di mana ada empat sayang di badannya. Secara keseluruhan naga dari Great Red memiliki panjang sekitar 100 meter dan dia pun menjadi salah satu dari tiga naga terbesar di seriesnya selain Midgardsormr dan Apophis.

Bukti kedahsyatan dari Great Red adalah dia memiliki kekuatan yang sangat luar biasa, yang membuatnya menjadi salah satu yang terkuat selain Ophis. Ini juga yang membuat Great Red dianggap sebagai Dewa Naga. Selain kekuatan, Great Red juga bisa melakukan manipulasi terhadap mimpi, terbang, dan yang paling epik adalah Great Red juga bisa menghadirkan sebuah tubuh biologis yang bisa dihuni siapa pun yang terbuat dari potongan tubuhnya.

Sesuai namanya, Bahamut adalah antagonis utama dalam series anime Rage of Bahamut: Geneis. Bukti kedahsyatan dari Bahamut adalah ketika naga ini mengamuk, maka kehancuran besar akan terjadi dan akan sulit untuk bisa menghentikan kejadian tersebut. Bahkan, untuk bisa menghentikan kedahsyatan dari Bahamut dibutuhkan kerja sama antara manusia, dewa, serta iblis di dunia Mistarcia.

Namun, ternyata, dalam ceritanya diperlihatkan jika apa yang mereka lakukan dengan saling bekerja sama tersebut masih belum cukup untuk menghentikan Bahamut. Yang mereka lakukan justru hanya memperlambat atau melumpuhkan sementara naga epik tersebut. Dan berkat kekuatannya, Bahamut pun berhasil kembali bangkit dan kembali jadi ancaman besar.

Melihat kedahsyatan dari Bahamut, konflik pun kemudian muncul di mana ada dua kubu yang saling berseteru di mana satu kubu ingin mencoba menahan naga tersebut untuk selamanya. Sementara, ada juga yang ingin Bahamut tetap bebas. Dengan satu serangan energi kuning yang dia miliki, Bahamut akan mampu menyapu bersih semua orang yang ada di sekitarnya. Hampir tidak ada hal yang mampu menembus pertahanan dari Bahamut yang membuat dia jadi naga terkuat di cerita anime.

Cerita dari series Fairy Tail memperkenalkan para fans dengan dua nama paling kuat di cerita anime, yaitu Acnologia dan Igneel. Naga Igneel sendiri merupakan Fire Dragon King atau Raja Naga Api dan merupakan ayah angkat dari Natsu. Kepribadian dari Igneel mengalami peningkatan dan mulai melunak berkat hubungannya dengan Natsu. Meskipun begitu, reputasinya sebagai petarung hebat dan sosok naga yang dahsyat tidak pernah menghilang.

Meskipun Igneel pada akhirnya memang harus kalah dari Acnologia, namun dia berhasil juga melukai Acnologia sangat parah. Igneel diceritakan tidak pernah menyerah atau kabur ketika dia menghadapi kekalahan tersebut. Serangan Fire Dragon dari Igneel sering kali muncul dalam cerita Fairy Tail seperti yang diperlihatkan oleh Natsu. Namun, Igneels juga memiliki kedahsyatan lain.

Contohnya adalah Igneel memiliki serangan cakar dan pukulan yang dahsyat, serta serangan-serangan mengerikan yang membuat naga ini jadi salah satu yang terkuat di cerita anime. Selain Natsu Dragneel, Igneel juga diketahui merupakan ayah dari Ignia yang dikenal sebagai salah satu dari lima dewa naga (Five Dragon Gods) yang menghuni wilayah utara dari Guiltina.

Seperti yang disebutkan di atas, Fairy Tail memiliki dua naga epik yaitu Igneel dan Acnologia. Meskipun Igneel adalah naga yang sangat tangguh dan ditakuti, namun Acnologia berada di level yang lain. Sering kali dikenal dengan nama the Dragon King atau sang Raja Naga, Aacnologia dahulunya adalah seorang dokter. Namun, dia pun kemudian berubah jadi sosok Dragon Slayer.

Hal tersebut akibat hasratnya yang sangat besar untuk menghabisi semua naga yang pernah menghancurkan kotanya dan menghabisi seluruh anggota keluarganya. Namun, akibat konsumsi yang terlalu berlebihan dari Dragon Slayer Magic akhirnya Acnologia justru berubah jadi makhluk yang dia benci yaitu naga. Ada beberapa kemampuan dan kekuatan dari Acnologia yang membuatnya jadi salah satu naga terkuat.

Contohnya adalah Eternal Flare dan Power of the End merupakan kemampuan magis yang sangat destruktif yang dimiliki oleh Acnologia. Sementara, manipulasi dari Time Magic juga jadi salah satu kekuatan epik lainnya dari naga Acnologia. Dalam pertarungannya melawan Igneel, Acnologia berhasil untuk memenangkan pertarungan tersebut meskipun ada hal yang harus dia bayarkan dari pertarungan itu.

Konsep bagaimana manusia berubah menjadi naga juga terjadi oleh Kaido yang merupakan salah satu karakter terkuat dalam cerita One Piece. Dia bahkan memiliki julukan makhluk paling kuat di dunia, di mana dalam form manusianya sendiri hampir tidak ada yang mampu untuk bisa menandingi sosok Kaido. Angkatan laut sempat berusaha untuk mengekesekusi mati Kaido, namun gagal karena alatnya justru rusak.

Kaido memiliki kemampuan untuk bertransformasi menjadi naga berkat bantuan dari buah ibllis Uo Uo no Mi, Model: Seiryu. Sebenarnya, dalam ceritanya sendiri belum ada penjelasan lengkap bagaimana kemudian Kaido bisa berubah wujud menjadi naga mengingat sebenarnya itu merrupakan buah iblis berjenis air pertama di cerita One Piece. Bukti kedahsyatan naga Kaido terlihat di arc Wano.

Ketika dia berubah menjadi naga, maka tubuhnya akan berubah menjadi sangat besar di mana tubuhnya bisa menutupi satu kota. Berbicara mengenai kekuatan, selain kekuatan fisik Kaido juga memiliki kedahsyatan lain contohnya adalah serangan elemen seperti Wind Sycthe atau Boro Breath. Jika bukan karena Gear 5 Luffy, rasanya tidak akan ada lagi yang sanggup untuk mengalahkan Kaido.

Naga terkuat di cerita anime yang terakhir adalah Super Shenron. Dalam universe Dragon Ball Eternal Dragon merupakan naga ajaib yang muncul setiap kali ada orang yang berhasil mengumpulkan bola naga sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan. Yang menarik adalah ada banyak versi dari Eternal Dragon di ceritanya, di mana yang paling populer adalah Shenlong atau Shenron.

Namun, Shenron atau Shenlong bukanlah Eternal Dragon yang paling kuat. Sosok Eternal Dragon yang paling dan dahsyat dari semuanya adalah Super Shenron. Fakta bahwa untuk membangkitkan Super Shenron adalah dengan mengumpulkan tujuh Super Dragon Ball yang berukuran sebesar planet, bisa jadi gambaran seberapa dahsyat Super Shenron dan juga reputasi serta kekuatan Eternal Dragon ini.

Super Shenron tidak memiliki batasan dalam hal kekuatan, baik secara magis atau pun secara kekuatan lainnya. Hal ini berbeda di mana Eternal Dragon lain memiliki batasan dalam hal kekuatan terutama terkait dengan mewujudkan keinginan seseorang. Namun, memang Super Shenron hanya bisa mewujudkan satu keinginan saja ketika ada Eternal Dragon mampu mewujudkan hingga tiga keinginan.

Naga akan selalu menjadi makhluk mitologi yang menarik untuk dihadirkan terutama dalam cerita anime. Pasalnya, naga bisa memberikan warna tersendiri dalam sebuah cerita di mana penulisnya bisa menghadirkan naga sebagai sebuah ancaman atau justru menjadi sekutu yang bisa membantu sang protagonis utama.