Berdiri sejak tahun 1939, Marvel adalah perusahaan hiburan Amerika yang memulai semuanya melalui cerita komik superhero. Sekarang Marvel telah menjadi waralaba yang sangat besar dan populer di seluruh dunia, di mana pengaruhnya dapat dirasakan juga di tempat asal manga, yaitu Jepang. Nah tidak banyak orang yang tahu bahwa penerbit Bleach, Naruto, dan One Piece, pernah merilis manga kolaborasi berjudul Marvel × Shōnen Jump+ Super Collaboration. Menariknya dalam kumpulan manga Marvel ini terdapat setidaknya lima villain baru yang ditulis dan digambar langsung oleh mangaka Jepang!

Kaioh

Tidak tanggung-tanggung, Kaioh adalah villain Marvel yang diciptakan langsung oleh mangaka Jepang yang terkenal sebagai pencita Yu-Gi-Oh!, yaitu Kazuki Takahashi. Kaioh sendiri adalah seorang CEO sekaligus ilmuwan genius yang berhasil menciptakan sebuah game kartu Deathal Machine. Kekuatan utamanya adalah menggunakan Deathal Machine untuk memanggil sejumlah monster ke dunia nyata menggunakan kartu, termasuk Lord Deathal dan Metal Twin Heads Lizard. Karena Iron Man dan Spider-Man menganggapnya terlalu berbaya, akhirnya tidak ada pilihan lain bagi mereka selain berusaha mengalahkan Kaioh yang ternyata mempunyai stok kartu game lebih banyak dari yang diperkirakan.

Deathal

Sebagai villain Marvel lainnya yang diciptakan juga oleh mangaka Kazuki Takahashi, Deathal merupakan alien yang tubuhnya terjebak dalam sebuah kartu sebelum ditemukan oleh Kaioh. Ketika Kaioh menciptakan Deathal Machine yang bisa membebaskannya, tidak membutuhkan waktu lama bagi Deathal untuk mencuci otaknya agar mau mereplikasi kartunya sehingga dia bisa menguasai dunia bersama pasukannya. Saking kuatnya Deathal, korbannya terbilang tidak bisa melakukan apa pun yang diinginkannya kecuali atas seizin Deathal. Satu-satunya cara untuk melepaskan diri dari pengaruh Deathal adalah memisahkan diri dari Deathal Machine atau mengalami tekanan emosi yang sangat berat.

Lord

Muncul pertama kali dan terakhir di komik Deadpool: Samurai, Lord adalah villain Marvel yang diciptakan oleh duo mangaka Jepang yaitu Sanshiro Kasama (Goshujinsama) dan Hikaru Uesugi (Konna Joshi). Karakter Lord muncul bersama para samurainya ketika Deadpool iseng melakukan perjalanan waktu ke masa lalu tepatnya zaman Edo. Pada titik inilah Lord terlihat menccoba melecehkan seorang gadis sebelum Deadpool menolongnya dan membunuh Lord menggunakan ‘senjata masa depan’ yang tidak lain adalah sebuah pistol. Meskipun singkat, tetapi kemunculannya ini terbilang cukup unik karena Lord mengklaim dirinya sebagai cucu Kaisar Ieyasu Tokugawa yang bernama Mito Mitsukuni.

Arimura

Diciptakan oleh Toyotaka Haneda, yang sekarang tengah aktif sebagai mangaka komik Bakumatsu Tobaku Barbaroi, Arimura adalah seorang villain tangguh di Marvel Universe yang harus dihadapi oleh Scott Lang alias Ant-Man. Awalnya Arimura adalah seorang ilmuwan biasa yang kehidupannya mulai berubah setelah sebuah kecelakaan eksperimen membuat tubuhnya mengecil sampai seukuran imun tubuh. Berusaha kembali normal agar bisa bertemu dengan anaknya, Arimura mencoba mengambil alih tubuh anak Scott’ Cassie Lang dengan kekuatannya yang dapat mengendalikan inangnya. Namun pada akhirnya Arimura sadar setelah Scott berjanji akan menyembuhkannya.

Kage

Villain Marvel terakhir yang diciptakan oleh mangaka Sanshiro Kasama dan Hikaru Uesugi di Deadpool: Samurai adalah Kage. Sama seperti Venom, Kage adalah adalah alien symbiote yang jatuh di Jepang dalam keadaan lupa ingatan. Dalam prosesnya dia bersatu dengan seorang idol Jepang bernama Neiro Aratabi dan mulai mengembangkan perasaan untuk selalu melindunginya, termasuk dari fans nakal dengan memakannya. Ketika Loki mengendalikannya dengan kalung pengontrol pikiran milik Hydra, Deadpool berhasil membebaskannya. Sehingga akhirnya Kage dan Neiro memutuskan untuk bertobat dan bersekutu dengan Samurai Squad yang didirikan oleh Deadpool untuk mengalahkan Loki.

Itulah lima villain Marvel ciptaan mangaka Jepang yang ditunjuk langsung oleh Shonen Jump untuk melakukan kolaborasi bersama Marvel. Meskipun sekarang kisah mereka terbatas di semesta alternatif, tetapi bukan tidak mungkin ke depannya para villain ini bisa kembali mengancam Marvel Universe. Apalagi karakter seperti Kaioh, Arimasu, dan Deathal bisa dibilang mempunyai keunikannya tersendiri untuk menjadi musuh Avengers mungkin sebagai villain multiverse. Semoga saja nanti ada lebih banyak ruang, baik bagi mangaka dan para villain ciptaannya, untuk lebih sering unjuk gigi di Marvel Universe.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.