Mungkin tidak banyak dari Geeks yang mengetahui rahasia kekuatan dari Sharingan milik Madara Uchiha dalam franchise Naruto. Nama dari Madara Uchiha mungkin sudah tidak asing di telinga semua Geeks. Dia adalah salah satu karakter legendaris yang menjadi pendiri dari klan Uchiha. Dan di sisi lain, dia juga merupakan salah satu karakter penting bagi keberlangsungan ceritanya.
Madara Uchiha diperlihatkan menjadi sosok villain utama di bagian akhir cerita Naruto, di mana dia dimanfaatkan oleh Black Zetsu untuk menjadi wadah bagi kebangkitan sosok Kaguya Otsutsuki. Terlepas dari hal tersebut, Madara dikenal sebagai karakter yang sangat kuat. Bahkan, hanya satu orang yang sanggup untuk menandinginya yaitu Hashirama Senju. Salah satu kekuatan dahsyat yang dimiliki oleh Madara adalah Doujutsu Sharingan.
Kekuatan Doujutsu Sharingan
Sharingan merupakan salah satu kekuatan dahsyat yang diperkenalkan oleh Masashi Kishimoto dalam dunia shinobi di cerita Naruto. Seperti yang Geeks ketahui, Sharingan merupakan salah satu dari tiga jurus mata alias Doujutsu terhebat selain juga Byakugan dan Rinnegan. Dalam ceritanya sendiri Sharingan merupakan sebuah Doujutsu yang eksklusif di mana hanya klan Uchiha yang memilikinya.
Sebenarnya, semua orang bisa saja memiliki kemampuan Sharingan. Mereka bisa memilikinya dengan cara melakukan transplantasi mata. Hal ini seperti yang terjadi kepada Hatake Kakashi yang memiliki Sharingan berkat Obito memberikan sebagian matanya kepada Kakashi. Meskipun begitu, hanya klan Uchiha yang kemudian benar-benar bisa memanfaatkan seluruh potensi Sharingan.
Lalu, sedahsyat apa sebenarnya Sharingan? Dari apa yang sudah dihadirkan dalam ceritanya, pengguna Sharingan akan mampu membaca, melihat, dan memprediksi pergerakan dari musuh. Inilah alasan mengapa pengguna Sharingan adalah petarung terhebat. Meskipun pergerakan musuh sangat cepat, pengguna Sharingan akan tetap mampu membaca atau melihatnya.
Puncak kekuatan dari pengguna Sharingan adalah ketika ketiga tomoe atau tiga titik yang ada di kelopak mata mereka muncul. Ketika hal ini terjadi, bukan hanya penggunanya bisa melihat pergerakan musuh. Mereka juga bisa memiliki kemampuan untuk melihat semua bentuk Jutsu. Dengan begitu, penggunanya bisa menelusuri jutsu yang digunakan dan bahkan menirukannya.
Semua jutsu yang bukan bagian dari Kekkei Genkai akan mampu ditirukan oleh Sharingan. Contoh nyata dari hal ini adalah bagaimana Kakashi mampu menirukan berbagai jutsu milik musuh, yang membuatnya mendapatkan julukan Kakashi si ninja peniru. Dan ini juga yang membuat pengguna Sharingan sangat ditakuti di seluruh dunia. Namun, potensi terbesar dari Sharingan adalah teknik ilusi alias Genjutsu.
Para pemilik Sharingan merupakan pengguna Genjutsu terkuat dalam dunia Naruto. Sharingan mampu menjebak siapa pun dalam sebuah dunia ilusi dalam sekejap. Semakin kuat pengguna Sharingan, maka semakin kuat juga teknik ilusi yang bisa dia keluarkan atau gunakan terhadap musuh. Itachi Uchiha adalah contoh nyata dari pengguna Genjutsu terkuat dalam dunia shinobi.
Yang juga tidak kalah dahsyat adalah bagaimana Sharingan memiliki mode “evolusi” di mana penggunanya bisa meningkatkan level Sharingan menjadi Mangekyo Sharingan. Mangekyo Sharingan jauh lebih kuat dan mengerikan dari Sharingan biasa, namun efek yang ditimbulkan adalah penggunanya akan tenggelam dalam kesedihan dan kepedihan yang membuat mereka berubah menjadi jahat.
Perbandingan Dengan Doujutsu Lain
Bagaimana kemudian perbandinmgan Sharingan dan Doujutsu lain? Sejauh ini, dari tiga Doujutsu terhebat yang ada Sharingan memang lebih unggul satu tingkat di atas Byakugan. Byakugan memang adalah Doujutsu yang juga tidak kalah dahsyat dari Sharingan. Doujustu eksklusif yang hanya dimiliki oleh klan Hyuuga ini memiliki berbagai keunggulan.
Mereka bisa melihat titik chakra musuh dan kemudian melemahkannya atau bahkan menutup aliran chakra tersebut. Meskipun begitu, faktanya, dalam cerita Naruto Doujutsu Byakugan diperlihatkan kurang begitu efektif jika dibandingkan dengan penggunaan Doujutsu Sharingan. Hal ini bisa dilihat dari sosok pengguna Doujutsunya yang kurang banyak terlibat dalam ceritanya.
Selain itu, dalam beberapa pertarungan juga diperlihatkan bagaimana Sharingan lebih unggul daripada Byakugan. Di cerita Boruto, baru kita melihat potensi dahsyat lainnya dari Byakugan di mana Momoshiki Otsutsuki ternyata mampu melihat ke masa depan berkat mata tersebut. Lalu, bagaimana dengan Rinnegan? Untuk hal ini, memang Rinnegan jauh lebih unggul bahkan daripada Sharingan dan Byakugan.
Rinnegan adalah Doujutsu terkuat dari ketiganya, karena untuk mendapatkannya pun tidaklah mudah. Butuh chakra Six Path atau syarat lainnya yang membuat tidak semua shinobi mampu untuk bisa memilikinya. Sejauh ini, hanya beberapa nama saja yang diketahui pernah memiliki Rinnegan misalnya Sasuke atau bahkan Nagato.
Rahasia Sharingan Madara
Seperti yang disebutkan di poin sebelumnya, Madara Uchiha adalah sosok shinobi yang dahsyat dan luar biasa. Dia merupakan salah satu pengguna Sharingan terkuat dari klan Uchiha. Posisinya mungkin hanya satu tingkat di bawah Uchiha Sasuke. Meskipun begitu, terdapat sebuah rahasia mengenai kekuatan Doujustu Sharingan milik Madara yang mungkin tidak diketahui oleh banyak orang.
Bukti kedahsyatan Madara adalah bagaimana dia sudah berhasil membangkitkan Mangekyo Sharingan miliknya sejak usia yang masih sangat muda. Bahkan, Madara dan saudaranya adalah orang-orang pertama yang berhasil membangkitkan Mangekyo Sharingan di klan Uchiha. Inilah alasan mengapa kemudian Madara menjadi pemimpin dari klan Uchiha dan menjadi sosok legendaris dari klan ini.
Namun, yang menarik adalah meskipun Madara berhasil membangkitkan Mangekyo Sharingan nyatanya dia tidak bisa memiliki kekuatan seperti yang lain. Contohnya, jika pengguna Mangekyo lain, seperti Sasuke atau Itachi, mampu membangkitkan Amaterasu dan Tsukuyomi ketika menggunakan kekuatan Mangekyo Sharingan maka hal berbeda dirasakan oleh Madara. Dia tidak memiliki dan tidak mampu menggunakan semua kekuatan spesial tersebut.
Namun, yang menariknya adalah dalam salah satu game di franchise Naruto yaitu Storm Generations, Madara diperlihatkan memiliki kekuatan spesial dari Doujutsu Mangekyo Sharingan miliknya. Seperti apa kekuatannya? Gamenya memperlihatkan jika Madara mampu memundurkan atau memutar balikan waktu saat bertarung. Hal ini diperlihatkan ketika Madara bertarung menghadapi Hashirama.
Sayangnya, Madara harus kalah dalam pertarungan tersebut yang mana hal ini membuatnya kemudian memutuskan untuk memutar kembali waktu dan menghindari pertarungan tersebut. Meskipun begitu, Madara diketahui memiliki batasan terkait hal tersebut. Dia hanya mampu untuk memutar waktu selama kurang lebih dua menit saja.
Fakta menariknya adalah Kishimoto tidak pernah memperlihatkan kemampuan dari Mangekyo Sharingan milik Madara ini dalam alur cerita Naruto di manganya. Apakah kemudian kemampuan Mangekyo milik Madara ini termasuk canon masih belum diketahui. Namun, Studio Pierrot dan CyberConnect bekerja sama untuk mengembangkan game tersebut dan juga menghadirkan animasi berdurasi 60 menit untuk gamenya. Secara teknis, tayangan tersebut sudah menjadi versi “anime” tersendiri. Kishimoto sendiri pernah menjalin kerja sama dengan Studio Pierrot, yang artinya kemungkinan kemampuan rahasia Madara ini memang canon.
