Penjelasan mengenai apa sebenarnya organisasi SWORD dalam angkatan laut akhirnya terkuak dalam chapter 1080 di manga One Piece. Sejak pertama kali diperkenalkan di arc Wano, para fans banyak yang bertanya-tanya tentang apa sebenarnya organisasi SWORD dan apa yang kemudian jadi tujuan mereka. Hal ini bukan tanpa sebab, karena organisasi SWORD ternyata berada di bawah angkatan laut.
Hal ini pun sempat memunculkan banyak spekulasi dan pertanyaan di kalangan fans tentang SWORD. Apakah mereka merupakan para pengkhianat angkatan laut? Apakah mereka merupakan angkatan laut yang coba memberikan warna berbeda di angkatan laut? Mengapa kemudian organisasi SWORD didirikan? Dan di chapter 1080 akhirnya terungkap penjelasan mengenai organisasi SWORD.
Apa Sebenarnya Organisasi SWORD
Jadi, apa sebenarnya organisasi SWORD dalam cerita One Piece? Siapa mereka? Apa tujuan terbentuknya organisasi tersebut? Menurut informasi yang dihadirkan ternyata SWORD merupakan sebuah organisasi di angkatan laut yang berisi orang-orang yang memiliki filosofi yang berbeda dengan mayoritas. Hal ini terungkap dalam cerita kilas balik penculikan Koby.
Dalam chapter 1080 diperlihatkan bagaimana anggota SWORD akhirnya tiba di pulau Beehive untuk menyelamatkan Koby yang diculik oleh Blackbeard. Dan dalam momen ini juga kita mendapatkan cerita kilas balik tentang apa yang terjadi sebelumnya. Menurut momen kilas balik tersebut, Blackbead diketahui sengaja menculik Koby untuk memaksa World Government agar mereka mengakui pulau tersebut.
Blackbeard juga memaksa agar World Government mengakui jika dia adalah pemimpin pulau tersebut. Namun, Koby kemudian menjelaskan jika hal tersebut tidak akan berjalan baik karena dia adalah anggota SWORD. Aokiji kemudian melanjutkan jika SWORD merupakan sebuah organisasi yang berisi angkatan laut yang memutuskan untuk melepaskan semua hal dan filosofi yang mereka pelajari sebelumnya.
Dengan kata lain, anggota SWORD adalah anggota angkatan laut yang memiliki filosofi berbeda dengan yang diyakini oleh mayoritas angkatan laut lain yaitu keadilan absolut atau absolute justice. Aokiji juga melanjutkan meskipun anggota SWORD adalah masih bagian dari angkatan laut, namun mereka dibedakan dan “diasingkan” dari anggota angkatan laut lainnya.
Apa maksudnya? Dengan kata lain, para anggota SWORD tersebut tidak terikat dengan rantai komando atau struktur jabatan angkatan laut yang ada. Mereka bebas untuk melakukan apa pun tanpa persetujuan dari pihak atasan, misalnya menyerang Yonko atau melakukan tindakan seperti menyelamatkan Koby. Mengapa demikian? Hal ini karena pihak angkatan laut dan World Government sendiri tidak akan bertanggung jawab terhadap semua tindakan mereka.
Juga, pihak angkatan laut atau World Government bisa kapan pun menghentikan mereka kapan pun. Berdasarkan penjelasan tersebut, apakah artinya para anggota SWORD adalah “pemberontak” di angkatan laut? Jika berkaca pada penjelasan di atas, maka memang bisa kita simpulkan jika mereka adalah “pemberontak” dari pihak angkatan laut. Hal ini dilihat dari bagaimana mereka memiliki filosofi yang berbeda dari angkatan laut lain.
Dan yang menarik adalah jika Geeks perhatikan menurut penjelasan Aokiji organisasi SWORD sebenarnya tidak serahasia yang sebelumnya diperkenalkan. Bagaimana kemudian pihak angkatan laut enggan untuk berdialog atau bernegosiasi jika berkaitan dengan anggota SWORD, mereka bebas melakukan apa pun, dan mereka bisa diberhentikan kapan pun menjadi bukti kuat jika angkatan laut tahu keberadaan mereka.
Para Anggota Sejauh Ini
Dengan penjelasan di atas, wajar jika kemudian tidak semua anggota angkatan laut mau bergabung dengan organisasi SWORD. Pasalnya, hanya mereka yang memang benar-benar memiliki prinsip yang mau dan akan bergabung dengan organisasi tersebut. Lalu, siapa saja anggota dari anggota SWORD? Terdapat beberapa nama yang sudah terungkap sejauh ini.
Yang pertama adalah X Drake yang juga merupakan pemimpin dari organisasi SWORD. X Drake merupakan salah satu bajak laut Worst Generation. Selama ini, Oda Sensei selalu memperlihatkan sosok Drake sebagai mantan angkatan laut yang kemudian memilih menjadi bajak laut. Namun, nyatanya dia adalah pemimpin dari organisasi ini seperti yang terungkap di arc Wano kemarin.
Selain Drake, anggota lainnya dari SWORD yang sudah diketahui sebelumnya adalah Koby. Dalam arc Wano, diperlihatkan bagaimana Koby dan Drake saling berkomunikasi melalui Den Den Mushi khusus. Hal ini terjadi sebelum Koby menyerbu pulau Amazon Lilly dan juga sebelum Drake terlibat dalam pertempuran di Onigashima serta penyamarannya sebagai anggota SWORD terbongkar.
Setelah Koby, anggota SWORD selanjutnya adalah Hibari dan juga Helmeppo. Sebenarnya, spekulasi mengenai Helmeppo sudah sejak lama muncul mengingat dia adalah sahabat dari Koby dan mereka berdua dilatih bersama-sama. Konfirmasi mengenai Helmeppo baru muncul di arc Egghead kemarin beserta diperkenalkannya sosok Hibari. Selain sosok Drake, SWORD ternyata memiliki beberapa nama yang juga masuk jajaran tinggi organisasi tersebut.
Contohnya adalah Prince Grus yang posisinya kemungkinan berada di bawah Drake. Tidak banyak informasi yang diketahui tentang Prince Grus dan juga Hibari sampai sejauh ini. Di chapter 1080 juga kita diperkenalkan anggota SWORD lainnya yaitu Kujaku, sosok karakter wanita yang ternyata adalah cucu dari wakil admiral Tsuru. Sayangnya, kita tidak mengetahui informasi lainnya tentang Kujaku.
Yang menarik adalah dalam penyerbuan ini ada beberapa nama familiar seperti Monkey D. Garp dan juga Tashigi. Apakah artinya mereka berdua adalah anggota SWORD? Bisa jadi. Sudah sejak lama Garp dispekulasikan jadi salah satu dari mereka, mengingat filosofi yang dia pegang selama ini. Bahkan, sebagian berpendapat jika Garp adalah pendiri atau yang mengurus SWORD.
Akan Khianati Angkatan Laut
Melihat reputasi mereka yang bisa dianggap sebagai “pemberontak” di pihak angkatan laut, memunculkan spekulasi jika suatu hari nanti mereka akan benar-benar melakukan pemberontakan terhadap pihak angkatan laut. Mengapa demikian? Hal ini berkaitan dengan teori atau spekulasi yang cukup populer di mana Luffy akan menghancurkan World Government di akhir cerita.
Dan selain menghancurkan World Government, akan ada perubahan besar-besaran di tubuh angkatan laut. Garp sendiri diketahui sudah sejak lama membenci sistem yang ada di dalam angkatan laut dan World Government. Karena itulah, dia memiliki prinsip dan filosofi yang berbeda dengan mayoritas angkatan laut lain. Terdapat spekulasi jika Garp sebenarnya berusaha untuk melakukan revolusi atau perubahan besar di tubuh angkatan laut.
Tetapi, itu merupakan sebuah misi yang mustahil untuk dia lakukan sendirian. Karena itu, mungkin dia menciptakan SWORD sebagai tandingan bagi angkatan laut. Melihat bagaimana SWORD mendapatkan keleluasasan untuk melakukan semua tindakan tanpa perlu izin memberikan petunjuk jika di akhir cerita mereka mungkin akan membantu aliansi Luffy menghancurkan World Government.
Dengan hancurnya World Government dan sistem mereka, artinya para karakter atau mereka yang masih menganut keadilan absolut juga akan tersingkir. Dan ketika mereka tersingkir, maka para anggota SWORD bisa mengambil alih angkatan laut dan merubahnya menjadi lebih baik. Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya pada chapter yang akan datang ya Geeks!
