Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014, John Wick adalah karakter utama dari waralaba film fiksi berjudul sama yang dikenal sebagai pembunuh bayaran profesional yang sangat terampil dan mengerikan. Saat ini dia tengah beraksi di bioskop seluruh dunia dengan film terbarunya yang berjudul John Wick: Chapter 4. Dalam perjalanannya sebagai Legendary Hitman yang dijuluki Baba Yaga, John seringkali bekerja dengan kelompok mafia atau dinasti kriminal keluarga yang berbeda-beda. Berikut adalah lima organisasi family yang pernah mempekerjakan John Wick sebagai assassin andalan mereka!
Ruska Roma
Pertama kali terungkap di film John Wick: Chapter 3 – Parabellum, Ruska Roma ternyata merupakan organisasi kriminal family pertama yang mempekerjakan John Wick sebagai assassin. Hal ini terungkap saat John dijatuhi hukuman excommunicado sehingga dia terpaksa meminta bantuan kepada pemimpin Ruska Roma yang dikenal sebagai The Director. Di mana Director menunjukan jalan rahasia kepada John dan menyuruhnya untuk tidak pernah kembali lagi ke Ruska Roma.
Faktanya Director sendiri adalah figur ibu angkat bagi John yang pertama kali memboyongnya dari Belarus saat masih tinggal di panti asuhan. Di Roma, Director kemudian bertindak langsung sebagai mentor John dan memberinya banyak pelatihan ilmu bela diri agar kelak bisa menjadi assassin tangguh bagi keluarga kriminal mereka. Namun ketika beranjak dewasa, John akhirnya memutuskan untuk keluar dari Ruska Roma agar bisa berkarier sebagai assassin di Amerika, dan Director mengizinkan hal tersebut.
Tarasov Mob
Setibanya di Amerika, kehebatan dan keterampilan John Wick lantas menarik perhatian organisasi alias mafia family lainnya yang disebut Tarasov Mob. Pada titik inilah John mendapatkan julukannya sebagai Legendary Hitman sekaligus Baba Yaga. Ketika mempekerjakannya sebagai assassin andalan keluarga mereka, pemimpin Tarasov Mob yang bernama Viggo Tarassov melihat langsung bagaimana John menghabisi nyawa tiga orang pria dewasa hanya dengan sebuah pensil.
Singkat cerita setelah memutuskan untuk menikah, John akhirnya keluar dari Tarasov dan berusaha menjauh dari dunia hitam. Sayangnya anak Viggo yang bernama Iosef Tarasov malah merampok rumah John, membunuh anjing kesayangan dari mendiang istrinya, dan mencuri mobilnya. Hal inilah yang membuat John mengamuk di film pertama John Wick, membunuh Iesof, para anggota Tarasov, sampai akhirnya Viggo sendiri. Di ending film pertamanya, Tarasov diambil alih oleh adik Viggo bernama Abram yang melepaskan John demi kebaikan bersama.
Cammora
Camorra adalah organisasi kriminal family dari Italia yang pertama kali diceritakan di film John Wick: Chapter 2. Camorra sendiri dikenal dengan kegiatan mereka dalam perdagangan narkoba dan senjata. Ketika pemimpin senior Camorra meninggal dunia, John pernah dipekerjakan secara paksa oleh anaknya yang bernama Santino D’Antonio untuk membunuh adiknya Gianna D’Antonio di Roma. Hal ini sengaja Santino lakukan agar hanya dia yang bisa menjadi penerus tunggal di organisasi Cammora.
Namun, pada akhirnya Santino justru berkhianat dan malah menjadikan John target dari organisasinya. John kemudian melawan para anggota-anggota Camorra dalam serangkaian pertarungan yang brutal, sampai akhirnya bisa membunuh Santino di Continental New York. Hal inilah yang kemudian membuat John harus menjalani hukuman excommunicado dari organisasi terkuat yang disebut High Table di Parabellum.
High Table
Hubungan John Wick dengan organisasi family High Table bisa dibilang cukup rumit. Sebelum bermusuhan seperti di film John Wick: Chapter 4 sekarang, John sebenarnya pernah sengaja mencari pemimpin High Table, The Elder, untuk meminta penghapusan hukuman excommunicado karena telah membunuh Santino. Singkat cerita setelah John ‘ditemukan’ oleh Elder, dia kemudian diberi kesempatan kedua di mana jika ingin diampuni oleh High table ada syarat berat yang harus dilakukan terlebih dahulu oleh John.
Yang pertama adalah memotong jari manisnya dengan palu dan pahat sebagai bukti kesetiaannya kepada High Table. Dan yang kedua, John harus membunuh sahabatnya sekaligus manajer Continental bernama Winston yang sebelumnya menolak untuk setia kepada High table. Mirisnya di ending Parabellum, penegak hukum High Table The Adjudicator justru berhasil menghasut Winston agar mau mebunuh John Wick juga. Hal ini terpaksa Winston lakukan agar Continental bisa kembali beroperasi.
Soup Kitchen
Setelah jatuh dari ketinggian dan sempat dikira tewas oleh Winston dan The Adjudicator, John Wick yang tengah sekarat ternyata berhasil diselamatkan oleh organisasi family Soup Kitchen yang telah bekerja sama dengannya untuk waktu yang sangat lama. Soup Kitchen sendiri adalah organisasi mata-mata assassin yang dipimpin oleh Bowery King. Karena merasa disakiti oleh High Table di film Parabellum, Bowery lantas mempekerjakan John sekali lagi untuk mengalahkan High Table di film John Wick: Chapter 4, dimulai dari salah satu petingginya yang bernama Marquis de Gramont.
Itulah lima organisasi kriminal family yang telah menampung sekaligus mempekerjakan John Wick sebagai assassin mereka. Secara tidak langsung sejarah John dengan kelima organisasi ini telah membuktikan bahwa dia adalah assassin yang paling berpengaruh di underworld. Di mana sekarang musuhnya adalah organisasi High Table yang paling dihormati dan ditakuti di underworld. Ingin tahu seperti apa nasib John Wick selanjutnya? Langsung saja tonton film John Wick: Chapter 4 yang saat ini tengah tayang di seluruh bioskop kesayangan kalian, Geeks.
