Sosok Shanks diketahui berhasil mengalahkan Eustass Kid dengan menggunakan teknik Kamusari, namun dari mana kemudian dia mempelajari teknik tersebut? Pertempuran antara kelompok bajak laut Kid dan Rambut Merah menjadi salah satu pertempuran yang sangat dinantikan oleh para fans di fase terakhir cerita One Piece. Kid sebelumnya tiba di pulau Elbaf setelah memilih salah satu jalur.

Tetapi, di pulau Elbaf ternyata sudah ada sosok Shanks dan kelompok bajak lautnya yang sudah menunggu mereka. Setelah bertempur dengan armada Rambut Merah, akhirnya Kid dan Shanks pun bertarung. Berdasarkan dari apa yang dihadirkan dalam chapter 1079, Shanks berhasil mengalahkan Kid dengan menggunakan teknik Kamusari. Namun, dari mana Shanks mempelajari teknik Kamusari tersebut?

Penjelasan Teknik Kamusari

Apa sebenarnya teknik Kamusari? Ini merupakan salah satu teknik pedang paling dahsyat yang muncul dalam cerita One Piece. Teknik Kamusari pertama kali diperlihatkan oleh Gol D. Roger ketika dia bertarung menghadapi Kozuki Oden di sebuah pulau. Bukti kedahsyatan dari teknik Kamusari yang digunakan oleh Roger adalah dia mampu membuat Kozuki Oden terhempas sangat jauh.

Padahal, Oden adalah samurai terkuat di Wano pada 20 tahun lalu. Dia juga menggunakan teknik Nitoryu alias dua pedang untuk bertempur. Kekuatan Oden bahkan diakui oleh Kaido. Ini artinya serangan Kamusari benar-benar sangat dahsyat, yang mana rasanya wajar jika kemudian Kid berhasil dikalahkan oleh Shanks dengan mudah menggunakan teknik ini.

Meskipun begitu, yang perlu untuk diapresiasi adalah bagaimana ketahanan dari sosok Eustass Kid. Jika dia tidak memiliki daya tahan yang luar biasa, maka dia besar kemungkinan akan tewas seketika. Kita bisa berkaca pada sosok Kozuki Oden, yang mampu bertahan dari serangan Kamusari Roger. Melihat fakta di atas, pertanyaannya kemudian siapa yang mengajari Shanks teknik Kamusari?

Warisan Gol D. Roger

Melihat bagaimana kedekatan hubungan antara Roger dan juga Shanks, ada kemungkinan jika Roger yang kemudian mengajari Shanks teknik Kamusari. Seperti yang diperlihatkan dalam ceritanya, sejak pertama kali bergabung dengan kru Roger sosok Shanks memang diperlihatkan seolah memiliki kedekatan emosional dengan sang kapten. Hal ini bisa kita lihat dalam beberapa momen.

Misalnya, yang paling jelas adalah ketika Shanks bertemu dengan Luffy. Saat Luffy mengatakan hal yang sama dengan Roger, maka Shanks langsung mengingat sang kapten. Kemudian, dalam catatan jurnal Kozuki Oden ditulis bahwa pasca kepulangan Roger dari Laugh Tale nampak Shanks menangis dengan kencang sambil memeluk tubuh sang kapten. Apa yang sebenarnya terjadi masih belum diketahui.

Kedekatan emosional antara Shanks dan juga Roger bisa menjadi dasar bagi spekulasi jika Roger yang kemudian mengajari banyak hal terhadap Shanks. Mulai dari berpedang bahkan sampai mengajari teknik Kamusari. Bisa jadi ini merupakan warisan yang sengaja diajarkan atau ditinggalkan dari Roger untuk sosok Shanks. Bahkan, selain teknik Kamusari, Roger juga mungkin mewarisi hal lainnya.

Dalam hal ini, Roger kemungkinan mewarisi pedang yang dia miliki kepada Shanks. Sudah sejak lama muncul spekulasi di kalangan fans jika pedang Gryphon milik Shanks sebenarnya adalah pedang yang sama dengan milik Roger, yaitu Ace. Hal ini dilihat dari adanya kemiripan dari bentuk kedua pedang. Namun, sayangnya, sampai sekarang belum ada konfirmasi atau kejelasan mengenai hal ini.

Selain Roger, yang juga mungkin mengajari teknik Kamusari kepada Shanks adalah Silvers Rayleigh. Rayleigh juga diketahui ahli dalam menggunakan pedang. Bahkan, terdapat spekulasi jika Rayleigh yang mengajari Roger berpedang. Selain berpedang, yang mungkin juga diajarkan oleh Rayleigh kepada Shanks adalah kemampuan Haki yang selama ini jadi andalan.

Bukti Kemampuan Berpedang Shanks

Bagaimana kemudian Shanks bisa menggunakan teknik Kamusari dalam pertarungan melawan Kid, dan bahkan berhasil mengalahkannya, bisa menjadi bukti jika reputasi Shanks sebagai ahli pedang tidak main-main dan nyata. Bahkan, dalam ceritanya pun diungkapkan jika Shanks merupakan rival abadi dari sosok Dracule Mihawk yang merupakan ahli pedang terkuat di dunia.

Kabar mengatakan bahwa setiap kali mereka berdua bertarung, seluruh Grand Line akan terguncang. Whitebeard sendiri mengakui bahwa pertarungan antara Shanks dan Mihawk sangat legendaris dan menakjubkan. Mihawk juga sering kali mencari keberadaan Shanks untuk menantangnya bertarung, sampai kemudian Shanks kehilangan lengannya akibat berkorban demi Luffy.

Mihawk pun akhirnya tidak lagi berminat untuk mencari keberadaan Shanks dan bertarung. Di berbagai sumber informasi seperti manga, Vivre Cards, databook, dan sebagainya semuanya mengonfirmasi bahwa Shanks adalah seorang ahli pedang. Dalam salah satu databook, Shanks memiliki julukan “swordmaster.” Sumber lainnya menyebut Shanks sebagai seorang “Great Swordsman” atau “Ahli Pedang hebat.”

Hal tersebut menunjukan bahwa Shanks adalah seorang ahli pedang yang sangat kuat dan bukan hanya seseorang dengan menggunakan pedang atau mampu mengayunkan pedang. Apa yang kemudian terjadi pada chapter 1079 di mana Shanks mampu menggunakan Kamusari, yang notabene adalah teknik berpedang terkuat Roger, dan mampu mengalahkan Kid dengan mudah rasanya bisa jadi bukti nyata dari semua reputasi Shanks sebagai ahli pedang dalam cerita One Piece.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.