Apakah Shaka benar-benar sudah tewas seperti yang diperlihatkan dalam salah satu chapter manga One Piece? Seperti yang diperlihatkan dalam beberapa chapter terakhir, pulau Egghead dalam situasi yang kacau balau. Setelah sebelumnya pulau ini diserbu oleh kelompok Rob Lucci, Stussy, dan Kaku dari pihak CP0, ancaman lainnya muncul di mana ada sosok misterius yang coba menghabisi mereka semua.

Sosok misterius ini diperlihatkan berhasil untuk menghancurkan dan membuat seluruh orang di pulau Egghead kewalahan. Hal ini bisa kita lihat bagaimana kombinasi kerja sama antara Luffy dan Lucci serta Kaku dan Zoro dalam menghadapi dua Seraphim. Yang mengejutkan adalah bagaimana ternyata pelakunya merupakan salah satu satelit Vegapunk, York. Dan parahnya, York diperlihatkan menembak kepala dari Shaka.

“Kematian” Shaka

Dalam chapter 1077 ini, kita melihat bagaimana York menembak kepada dari Shaka. Dan dalam panelnya, diperlihatkan Shaka mengeluarkan darah yang banyak yang bisa diartikan bahwa dia kemungkinan besar sudah tewas. Shaka sendiri di chapter sebelumnya diperlihatkan sudah mengetahui atau memprediksi tentang kematiannya. Hal ini terungkap dalam chapter 1064.

Di akhir chapter 1064 nampak Shaka menghubungi sosok yang tidak terduga yaitu Monkey D. Dragon. Shaka mengatakan kepada Dragon bahwa dia kemungkinan akan tewas dalam waktu dekat. Dragon sendiri sempat marah karena menganggap hal tersebut sebagai lelucon. Banyak fans yang menduga jika ‘dia’ yang dimaksud adalah Vegapunk yang asli.

Hal ini wajar mengingat Shaka adalah salah satu satelit Vegapunk. Pertanyaan kemudian bagaimana jika sebenarnya bukan Vegapunk yang asli yang dimaksud oleh Shaka? Bagaimana jika sebenarnya dia yang meramal kematiannya sendiri? Dalam hal ini, Shaka bisa jadi sudah tahu jika nyawanya terancam karena dia mengetahui bahwa ada pengkhianat di pulau Egghead.

Terdapat teori yang menarik jika Shaka sudah meramalkan kematiannya sendiri, karena dia tahu bahwa ada sesuatu yang mencurigakan muncul di pulau Egghead. Dan ramalan atau dugaan kematian dari Shaka pada akhirnya terbukti di chapter 1077. Ketika Shaka berhasil pergi ke ruang bekas penelitian buah iblis dan menemukan Vegapunk yang asli nasib buruk harus dia alami.

Vegapunk asli melihat ada bayangan hitam di belakang tubuh Shaka dan sosok tersebut pun langsung menghabisi nyawanya. Dia menembak kepala Shaka, yang membuat kepalanya hancur dan berdarah. Vegapunk sendiri nampak terkejut melihat hal tersebut seolah tidak percaya dengan apa yang dia lihat di depan matannya. Namun, apakah Shaka memang benar-benar sudah tewas?

Kemungkinan Shaka Belum Tewas

Meskipun apa yang diperlihatkan oleh Oda Sensei terhadap sosok Shaka di chapter 1077 benar-benar sangat tragis, yang menarik adalah terdapat teori yang menyebutkan jika Shaka kemungkinan belum tewas. Bagaimana bisa hal tersebut terjadi? Mengapa Shaka belum tewas? Sebagian fans merasa bahwa kematian Shaka tidaklah permanen alias belum benar-benar tewas.

Dalam hal ini, mereka menduga bahwa kematian Shaka hanyalah sebuah pengalihan perhatian. Hal ini berdasakan apa yang diketahui sejauh ini tentang Eiichiro Oda di mana dia memiliki pola yang unik dalam elemen ceritanya, termasuk tentang kematian karakter. Banyak karakter yang dianggap atau diceritakan tewas, namun faktanya mereka masih hidup. Contoh yang paling baru adalah Jaguar D. Saul, yang dianggap sudah tewas puluhan tahun lalu dalam peristiwa Ohara.

Hal ini juga yang mungkin terjadi kepada Shaka, di mana meskipun dia diperlihatkan tewas tapi bisa jadi sebenarnya dia masih hidup. Bagaimana kemudian Shaka masih bisa hidup setelah terkena tembakan di kepala dari York? Jawabannya adalah tubuh ganda. Maksudnya, Shaka kemungkinan membuat atau memiliki tubuh lain setelah mengetahui jika nyawanya dalam bahaya.

Ketika kemudian York menembak kepala Shaka, bisa jadi itu sebenarnya adalah tubuh lain yang diciptakan oleh Shaka. Dan ini juga yang terjadi kepada York, di mana di chapter 1078 diperlihatkan jika dia ternyata memiliki dua tubuh yang berbeda. Satu tubuhnya bersama kelompok Franky dan Usopp, sedangkan yang satunya ada di lab bekas penelitian tersebut dan kemudian dihadirkan di chapternya.

Sebagian fans di media sosial juga menyampaikan keraguannya jika Shaka yang ditembak oleh York adalah Shaka yang asli. Pasalnya, jika diperhatikan secara detail, cairan yang keluar dari helm Shaka ketika dia tertembak nampak bukan darah asli. Dicurigai jika itu hanya sebuah cairan yang seolah keluar dari tubuh Shaka akibat tembakan dari York. Jika hal ini memang benar, artinya ada kemungkinan jika tubuh asli Shaka bersembunyi atau belum muncul.

Shaka Ungkap Pengkhianat

Menurut teorinya, kematian Shaka yang dihadirkan pada chapter kemarin kemungkinan memang merupakan bagian dari rencananya. Apa maksudnya? Shaka kemungkinan sudah tahu ada pengkhianat yang mengincar nyawanya. Inilah alasan kemudian dia mengungkapkan jika nyawanya terancam kepada Dragon. Mengetahui hal tersebut, Shaka bisa jadi menyusun sebuah rencana besar.

Tujuannya tidak lain adalah untuk mengungkap atau menangkap sosok yang diduga pengkhianat tersebut. Dan cara untuk kemudian memancing sang pengkhianat dan menangkapnya adalah dengan membuat tubuh ganda atau tubuh lainnya seperti yang York lakukan. Dengan begitu, sang pengkhianat akan yakin jika dia sudah menghabisi nyawa Shaka yang mana hal tersebut bisa jadi tidak benar.

Hal ini bukan hal yang mustahil untuk dilakukan tentunya. Selain karena teknologi dan kecerdasan Vegapunk, di chapter sebelumnya juga kita sudah melihat bagaimana para satelit Vegapunk bisa selamat dengan metode yang unik. Misalnya, Phytagoras bisa selamat dari ledakan sabotase dengan memisahkan kepala dan bagian tubuhnya. Apakah kita akan melihat “kebangkitan” Shaka? Kita nantikan saja ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.