Kekalahan dari sosok bajak laut Rocks dalam insiden God Valley memang masih jadi misteri, namun ada kemungkinan dia dikhianati krunya sendiri. Dalam cerita One Piece, ada banyak sekali pertempuran dahsyat yang terjadi selama ratusan atau bahkan ribuan tahun. Contohnya adalah pertempuran antara aliansi 20 kerajaan dan juga Kerajaan Kuno pada 800 tahun lalu.

Meskipun begitu, mayoritas pertempuran tersebut tidak dihadirkan dalam ceritanya. Dan salah satu pertempuran yang ingin dihadirkan dalam ceritanya oleh para fans dari series One Piece adalah pertempuran di God Valley. Dalam pertempuran ini, sosok Rocks D. Xebec diketahui harus kalah. Dan yang meanarik adalah terdapat spekulasi jika Rocks dikhianati krunya dalam pertempuran tersebut.

Sosok Rocks D. Xebec di Lautan

Rocks D. Xebec adalah bajak laut yang sudah mendapatkan perhatian dari pihak World Government dan angkatan laut jauh sebelum Gol D. Roger. Dia diketahui sudah menguasai lautan pada 40 tahun yang lalu. Kekejaman dan kengerian dari kelompok bajak laut Rocks bahkan memaksa World Government untuk “menghapus” mereka dari sejarah. Inilah alasannya mengapa tidak pernah ada yang mengetahui tentang sosok ini.

Bahkan, ini juga alasan mayoritas angkatan laut, terutama yang masih muda, tidak pernah tahu dan mendengar tentang sosok Rocks. Kelompok bajak laut Rocks sudah mulai aktif sejak lama di dunia One Piece. Menurut informasi yang ada, kru bajak laut Rocks sudah ada sejak 40 tahun sebelum cerita utama One Piece dan 38 tahun sebelum cerita Luffy dimulai.

Kekuatan mereka sangatlah dahsyat, bahkan dengan kekuatan dahsyat tersebut mereka berhasil mendominasi lautan untuk waktu yang cukup lama. Selain itu, pengaruh mereka pun sangatlah besar bahkan bisa dianggap bahwa kendali Rocks di lautan dulu sangat mirip seperti halnya Gol D. Roger saat ini. Salah satu alasan mengapa kelompok Rocks bisa berkuasa adalah kekuatan krunya yang mengerikan.

Menurut penjelasan dari Sengoku, Rocks memiliki sederet nama-nama legendaris yang pernah menjadi kru bajak lautnya. Contohnya adalah Kaido, Big Mom, dan Whitebeard. Belum lagi nama legendaris lain seperti Shiki, Captain John, Silver Axe, dan sebagainya.  Jumlah pasti dari kru Rocks saat mereka dibubarkan pasca peristiwa God Valley 38 tahun yang lalu masih misterius. Beberapa diantara mereka ada yang kemudian menjadi penguasa samudera alias Yonko

Insiden God Valley dan Pengkhianatan

Insiden God Valley yang terjadi sekitar 38 tahun lalu dianggap sebagai peristiwa bersejarah. Masih belum diketahui jelas apa yang sebenarnya terjadi, namun kelompok Rocks diceritakan berhasil dikalahkan oleh gabungan angkatan laut yang dipimpin Garp dan kelompok Roger. Rocks sendiri kabarnya tewas dalam kejadian tersebut. Dan pada akhirnya, kelompok tersebut memutuskan untuk bubar.

Peristiwa bersejarah ini juga merupakan salah satu fakta yang dihapuskan oleh pihak World Government dan angkatan laut. Meskipun begitu, kelompok Rocks dianggap sebagai pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut, karena mereka diduga sebagai penyebabnya pertempurannya. Menurut spekulasinya, kelompok Rocks tiba-tiba muncul di pulau God Valley dan menyerbu para naga langit di sana.

Karena itulah, Monkey D. Garp kemudian berusaha untuk melindungi para naga langit tersebut karena tugasnya sebagai angkatan laut. Ada juga spekulasi yang menyebutkan jika sebenarnya Rocks tidak sengaja bertemu dengan rombongan angkatan laut di God Valley. Dan karena hal ini, akhirnya pertempuran pun menjadi tidak terelakan.

Meskipun begitu, diketahui jika kelompok bajak laut Rocks harus kalah dalam pertempuran menghadapi aliansi Garp dan juga Roger. Dengan nama-nama kuat dan juga mengerikan seperti di atas, tentunya membuat banyak orang terheran mengapa kemudian kelompok bajak laut tersebut bisa kalah dalam insiden di God Valley. Padahal, lawan yang mereka hadapi saat itu hanya Monkey D. Garp dan juga Gol D. Roger.

Ada beberapa kemungkinan yang mungkin bisa menjadi faktor kekalahan tersebut. Yang pertama, memang kombinasi Roger dan juga Garp menjadi kombinasi yang luar biasa untuk bisa mengalahkan mereka. Roger dan Garp memang tidak memiliki kekuatan buah iblis, namun mereka memiliki kekuatan Haki yang sangat mengerikan. Yang kedua adalah adanya sosok pengkhianat di kelompok bajak laut Rocks. Karena adanya pengkhianatan ini kekuatan mereka menjadi tidak padu dan akhirnya jadi awal kekalahan mereka.

Siapa Sosok Pengkhianatnya

Terdapat sebuah spekulasi menarik jika beberapa dari kru Rocks adalah pengkhianat besar di kelompoknya. Mereka adalah Big Mom, Kaido, dan juga Whitebeard. Dalam spekulasinya pihak Gorosei atau World Government bisa jadi memanfaatkan situasi yang terjadi di God Valley. Mereka menjadi dalang dari pengkhianatan di kelompok Rocks, seperti yang sudah mereka lakukan terhadap berbagai kejadian atau hal lainnya di cerita One Piece.

Bukan sesuatu yang kebetulan juga jika setelah peristiwa kekalahan kelompok Rocks di God Valley sistem atau titel Yonko muncul. Logikanya, seperti yang terjadi kepada kru bajak laut Roger, mereka yang pernah menjadi kru bajak laut Rocks seharusnya diburu dan dipenjara. Namun, yang terjadi justru sebagian dari mereka memiliki kekuasaan, status, dan juga pengaruh besar.

Berbagai petunjuk tersebut menjadi poin penting jika para Yonko masa depan kemudian berkhianat kepada Rocks dan jadi awal mula kekalahan dan kehancuran kru ini. Secara narasi, rasanya kurang masuk akal jika kemudian mereka kalah dalam pertempuran menghadapi Garp dan Roger kemudian mereka mendapatkan posisi sebagai Yonko.

Mereka bahkan diberikan kebebasan untuk menguasai sebuah wilayah dan membangun nama mereka sendiri setelah kelompok bajak laut tersebut dibubarkan. Artinya, bisa jadi mereka ditawari posisi Yonko dengan catatan mereka harus kalah atau berkhianat terhadap Rocks. Selain alasan di atas, bisa jadi juga ada alasan lain mengapa Rocks dikhianati misalnya mereka melihat Rocks adalah sosok yang berbahaya. Bisa juga mereka memiliki ambisi untuk melampaui Rocks dan membangun dunia mereka sendiri.

Intinya, teori atau spekulasi jika alasan Rocks kalah dalam insiden God Valley karena dikhianati krunya sendiri cukup masuk akal selain juga kekuatan Garp dan Roger menjadi faktor lain dari hal ini. Dan ide pengkhianatan ini juga mungkin bisa dihadirkan kembali oleh kelompok bajak laut lain yang memiliki mimpi yang sama, yaitu kelompok Blackbeard.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.