Dua kelompok pahlawan yang sangat luar biasa sudah diperkenalkan di DCU yaitu Justice League dan juga Justice Society. Namun, apa sebenarnya perbedaan atau yang membedakan dari dua kelompok pahlawan tersebut? Jagat sinematik DC merupakan salah satu jagat sinematik pahlawan di layar lebar selain juga jagat sinematik Marvel alias Marvel Cinematic Universe.

DCU sendiri dimulai pada 2013 dengan perilisan Man of Steel yang kemudian disusul oleh berbagai film lainnya. Sampai 2022 kemarin, diketahui jika DCU sudah memperkenalkan dua kelompok pahlawan yang sangat luar biasa yaitu Justice League dan juga Justice Society. Namun, mungkin banyak dari Geeks yang belum terlalu paham apa yang membedakan antar Justice League dan Justice Society di DCU. Berikut adalah daftarnya.

Alasan Dibentuk

Perbedaan pertama antara Justice League dan Justice Society adalah alasan kelompok tersebut dibentuk. Seperti yang diketahui, dalam film Justice League – baik versi Zack Snyder atau pun versi Joss Whedon – kelompok pahlawan Justice League baru terbentuk ketika Bruce Wayne mengetahui tentang adanya ancaman dari kelompok Darkseid. Bruce sadar bahwa di butuh bantuan dan dia pun kemudian mengumpulkan para Metahuman.

Justice Society dibentuk dan dipimpin oleh Carter Hall alias Hawkman. Hal ini diketahui dalam film Black Adam kemarin. Berbeda dengan Justice League, Justice Society sudah ada sejak lama dan sudah sejak lama juga mereka memutuskan untuk melindungi umat manusia dari berbagai ancaman yang ada. Dan hal ini bisa dilihat ketika mereka melihat potensi kehancuran di Khandaq ketika Black Adam muncul.

Level Popularitas

Meskipun Justice Society sudah ada sejak lama dan sudah sejak lama melindungi umat manusia, yang menarik adalah justru popularitas mereka sama sekali tidak terdengar. Yang jauh lebih populer adalah Justice League. Bukti nyata dari hal tersebut adalah bagaimana para penduduk Khandaq tidak pernah tahu tentang Justice Society, namun pernah mendengar tentang Justice League.

Kemudian, dalam film Shazam pertama diperlihatkan bagaimana Billy Batson dan Freddy Freeman jauh lebih mengenal para anggota Justice League seperti Aquaman, The Flash, dan Superman. Bahkan, di post-credit scene filmnya diperlihatkan bagaimana Billy meminta tolong kepada Superman untuk makan siang bersama. Mereka bisa jadi tidak pernah mendengar tentang Justice Society.

Para Anggotanya

Level popularitas antara Justice League dan Justice Society yang berbeda bisa jadi memang ada pengaruhnya dengan level popularitas dari para anggotanya. Seperti yang kita ketahui, Justice League berisi nama-nama besar dari DC Comics seperti Batman, Superman, The Flash, Wonder Woman, Aquaman, dan Cyborg. Bahkan, sempat ada rencana di mana Green Lantern dan Martian Manhunter bergabung dengan tim tersebut.

Meskipun bukan berarti para anggota Justice Society tidak populer, namun jika dibandingkan dengan para anggota Justice League jelas popularitas mereka kalah jauh. Namun, yang jadi catatan adalah bagaimana anggota dari Justice Society merupakan karakter klasik seperti Hawkman, Doctor Fate, dan Atom Smasher. Namun, kini, mereka justru lebih senang merekrut para pahlawan muda seperti Cyclone dan Albert Rothstein.

Level Kekuatan Anggota

Selain level popularitas, level kekuatan dari para anggota Justice League memang bisa dibilang berada jauh di atas level kekuatan dari para anggota Justice Society. Geeks tentu tahu siapa Superman, sosok karakter terkuat di DCU. Belum lagi mereka memiliki Batman, sosok paling cerdas dengan berbagai teknologi, The Flash dengan kekuatan kecepatan, dan sebagainya.

Bagaimana dengan Justice Society? Di film Black Adam kita bisa melihat bagaimana kekuatan dari Doctor Fate yang sangat dahsyat dengan sihirnya. Juga, kita bisa lihat bagaimana Atom Smasher yang bisa mengatur ukuran tubuhnya menjadi raksasa, serta Cyclone yang mampu berubah menjadi elemen angin. Mereka bahkan sempat kesulitan untuk menghadapi Black Adam.

Metode Perekrutan

Kedua tim pahlawan ini pun memiliki cara perekrutan yang berbeda. Dalam film Justice League, kita melihat bagaimana Bruce Wayne yang mengumpulkan mereka satu per satu. Bruce yang mencari tahu tentang para Metahuman tersebut melalui bocoran data milik Lex Luthor. Setelah itu, Bruce mengunjungi mereka satu per satu dan diajak untuk bergabung seperti yang terjadi kepada Cyborg, The Flash, dan Aquaman.

Sedangkan, Justice Society sedikit berbeda metode perekrutannya. Dalam film Black Adam diperlihatkan bagaimana Carter Hall memberikan undangan kepada Cyclone dan juga Atom Smasher. Dan yang jadi pembeda adalah seperti yang disebutkan di atas, Justice Society lebih cenderung mencari para pahlawan muda untuk bergabung. Sedangkan, Justice League mencari para Metahuman atau para pahlawan yang sudah berpengalaman.

Perbedaan Pandangan Tentang Tim

Meskipun anggota dari kedua tim pahlawan ini sama-sama solid, namun ada dua pandangan berbeda yang kemudian muncul. Bruce Wayne dan para anggota lainnya melihat Justice League sebagai sebuah tim. Mereka adalah berbagai individu yang berbeda dan kemudian bersatu untuk menghadapi satu ancaman yang sama. Mereka perlu bekerja sama untuk menghadapi ancaman tersebut.

Di sisi lain, para anggota Justice Society melihat kelompoknya sebagai sebuah keluarga. Hal ini bisa dilihat dari hubungan antar anggotanya, yang begitu dekat. Contohnya adalah bagaimana hubungan antara Doctor Fate dan Carter Hall. Kemudian, kita juga melihat bagaimana Al Pratt meminta keponakannya, Rothstein, untuk mendengarkan apa yang diperintahkan dan diucapkan oleh Carter Hall.

Level Ancaman

Sejauh ini, memang kedua kelompok pahlawan tersebut baru muncul sekali di DCU. Namun, ada hal yang bisa ditarik dari kemunculan tersebut terutama terkait level ancaman yang mereka hadapi. Justice League diperlihatkan lebih cenderung untuk sering berhadapan dengan ancaman yang berasal dari luar angkasa. Misalnya, Steppenwolf, Parademons, dan juga Darkseid.

Sedangkan, Justice Society lebih sering berhadapan dengan para villain yang level ancamannya di bawah Justice League. Di film Black Adam sendiri diperlihatkan bagaimana Adrianna Thomaz sempat mengeluh mengapa Justice League tidak datang ke khandaq. Dia sendiri menduga jika level ancamannya belum masuk dalam radar mereka. Sedangkan, yang datang justru Justice Society.

Justice Society dan Justice League merupakan dua kelompok pahlawan yang sangat dahsyat yang diperkenalkan di DCU. Namun, sayangnya, nasib dari kedua kelompok pahlawan ini menjadi pertanyaan para fans. Apalagi, seperti yang dilaporkan sebelumnya, DC Studios hendak melakukan reset terhadap jagat sinematik mereka dan memulai jagat sinematik yang baru.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.