Memulai waralabanya dengan film bertema balap mobil, kini Fast & Furious lebih dikenal sebagai film ‘keluarga mindblowing’ yang setiap aksinya bombastis dan fantastis. Sebagai contoh, trailer terbaru film Fast X yang akan tayang bulan Mei nanti, Dom diperlihatkan mampu menghancurkan dua helikopter dengan mobil muscle andalannya. Nah sekarang, menjelang penayangan film teranyarnya, kali ini kita akan menguraikan bantahan ahli sains Diandra Leslie Pelecky (via Insider) terhadap lima adegan aksi ikonis di waralaba Fast & Furious. Tanpa basa-basi lagi, mari langsung saja simak pembahasannya di bawah ini!

Truk Tanker – Fast & Furious (2009)

Di opening film keempat waralabanya yang berjudul Fast & Furious, ada sebuah adegan aksi di mana truk tanker bahan bakar terguling di turunan menuju mobil yang dikendarai oleh Dom. Dalam adegan ini ajaibnya Dom selamat setelah mobil yang dikendarainya bisa melaju kencang di bawah tanker yang tengah berguling cepat. Menurut Pelecky, adegan ini sulit untuk terjadi di dunia nyata, karena saat truk tanker yang beratnya diprediksi sekitar 21 ton berguling tidak teratur, kemungkinan besar mobil yang dikendarai Dom di bawahnya akan langsung penyek. Celah dan timing yang sangat kecil tidak mungkin bisa dicapai oleh mobil yang pada adegan tersebut dalam keadaan menanjak.

Jump Cliff – Fast Five (2011)

Tidak jauh berbeda dari film sebelumnya, film kelima Fast & Furious yang berjudul Fast Five juga mempunyai adegan aksi yang tidak logis di mata sains. Adegan yang dimaksud Pelecky adalah ketika Dom dan Brian melompat dari mobil yang terjatuh ke jurang dan menghantam air di bawahnya. Dengan waktu yang ditempuh sekitar 11 atau 15 detik, Pelicky menebak bahwa kemungkinan tinggi jurangnya sekitar 541 meter. Dengan ketinggian tersebut seharusnya Dom dan Brian tengah berada pada kecepatan hampir 200 km/jam, yang artinya tubuh seorang manusia akan langsung remuk walaupun jatuh menghantam air.

Speeding Vault – Fast Five (2011)

Masih dengan film yang sama, Fast Five juga pernah menghadirkan adegan di luar nalar lainnya ketika Brian dan Dom menarik brankas baja besar dengan mobil masing-masing. Pelecky berasumsi bahwa berat brankas baja sebesar itu dapat mencapai 5 ton, di tambah pecahan uang di dalamnya yang bisa mencapai 1 ton, kemudian berat kedua mobilnya sendiri adalah 3 ton, artinya beban yang dibawa oleh kedua mesin mobilnya hampir sekitar 9 ton. Menurutnya adegan aksi di mana mobil Dom dan Brian yang membawa brankas sambil mengebut di waralaba Fast & Furious sangatlah mustahil terjadi di dunia nyata.

Rescue Jump – Fast & Furious 6 (2013)

Fast & Furious 6 adalah salah satu film dari waralabanya yang makin memperkuat tema bahwa keluarga balap Dom ada segalanya. Pada salah satu adegan heroik yang dilakukan oleh Dom, dia diceritakan melompat dari mobilnya yang tengah melaju kencang untuk menyelamatkan Letty yang terhempas dari mobil musuh. Nah, pada adegan aksi Fast & Furious 6 ini Dom berhasil menangkapnya dan jatuh dengan selamat di sebuah kaca mobil. Lagi-lagi Pelecky merasa semua itu mustahil untuk terjadi di dunia nyata. Ketepatan Dom untuk menebak arah hempasan mereka berdua sangatlah di luar nalar, dan yang lebih mengejutkannya lagi Dom masih bisa selamat setelah menghantam mobil di bawahnya. Menurut Pelecky ada banyak kebetulan yang terjadi dalam satu adegan tersebut.

Airport Fight – Fast & Furious 6 (2013)

Terakhir, adegan aksi yang paling dibantah oleh Pelecky adalah ketika Dom dan mobilnya keluar dari moncong pesawat terbang, mobil tersebut lantas langsung terguling beberapa kali bersamaan dengan ledakan pesawat di belakangnya. Dengan sedikit berapi-api, Pelecky mengatakan bahwa adegan ini telah melanggar teori relativitas waktu, di mana seharusnya mobil tidak akan bisa menghancurkan moncong pesawat yang tengah bergerak dengan sangat cepat dan kemudian mendarat di hadapannya. Logikanya mobil yang melaju kencang di dalam pesawat hanya akan menabrak bagian dalam, tidak akan menembus dan berguling-guling di hadapannya sambil mempertahankan kecepatan.

Itulah berbagai adegan aksi dari sejumlah film Fast & Furious yang dibantah langsung oleh Diandra Leslie Pelecky. Bagi seorang profesor di bidang fisika yang sekarang tengah fokus dalam pengobatan nano, Pelecky merasa bahwa setiap adegan Fast & Furious sangat tidak mungkin terjadi di dunia nyata. Dari sinilah bisa kita simpulkan bahwa tanpa kita sadari mungkin sebenarnya Dom dan orang-orang terdekatnya adalah manusia super yang bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh manusia biasa. Bagaimana menurut kalian? Kabar baiknya semua keseruan tersebut dapat kita rasakan kembali di film Fast X mendatang, yang akan tayang pada tanggal 19 Mei nanti.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.