Beberapa judul film memiliki akhir cerita atau ending yang unik, bahkan ending tersebut membuat ambigu para penontonnya. Dalam sebuah film, biasanya cerita akhir atau ending akan jadi salah satu momen yang dinantikan oleh para penonton. Mereka menantikan apa yang terjadi kepada para karakternya setelah semua konflik selesai. Apakah mereka pergi, memulai hidup baru, dan sebagainya.
Tidak jarang ending film juga dinantikan untuk mengetahui apa yang akan terjadi di film selanjutnya atau apakah akan ada kelanjutan ceritanya. Meskipun begitu, ternyata ada juga beberapa judul film yang justru cerita akhir atau endingnya membingungkan. Bahkan, bukan hanya membingungkan, ending dari film tersebut justru ambigu atau membuat para penonton salah paham. Apa saja filmnya?
Citizen Kane – 1941
Citizen Kane dianggap sebagai salah satu judul film yang terbaik dan paling berpengaruh di industri perfilman. Film karya Orson Welles ini mampu bertahan sebagai yang terbaik selama 80 tahun dan dianggap sebagai puncak layar lebar. Namun, satu hal yang membuat film ini jadi perbincangan juga adalah arti dari adegan terakhir filmnya. Ending dari filmnya membuat para fans kebingungan.
Setelah kematian Kane, dia kemudian menggentayangi rumah Xanadu dan banyak dari benda-benda di dalamnya dihancurkan. Terdapat sebuah misteri yang muncul di mana ada kata ‘Rosebud’ yang kemudian terlupakan. Kemudian, para penonton diperlihatkan kereta luncur milik Kane yang terdapat tulisan ‘Rosebud’ di atasnya. Yang membuat para fans bingung adalah apa arti dari semua itu? Ada yang beranggapan jika kereta luncur dan tulisan ‘Rosebud’ ada kaitannya dengan cerita masa lalu Kane. Ada juga juga menganggap jika hal tersebut berkaitan dengan kematian anaknya.
Inception – 2010
Rasanya sudah tidak aneh jika film produksi Christopher Nolan mampu membuat para penontonnya berpikir keras, apalagi film-film produksinya beberapa tahun lalu seperti Inception. Film tersebut berhasil membuat para penonton garuk kepala dengan ending filmnya yang ambigu. Dalam filmnya, diperlihatkan bagaimana Cobb dan krunya berhasil melaksanakan misi terakhir.
Namun, kemudian diperlihatkan juga ketika totem milik Cobb masih terus berputar. Apakah itu benar-benar nyata atau hanya mimpi? Nolan sendiri pernah mengatakan terkait hal tersebut dalam sebuah wawancara, bahwa dia merasa Cobb sudah menemukan jalan pulang. Namun, apakah itu benar-benar rumah Cobb atau bukan semuanya diserahkan kepada interpretasi para penonton yang membuat ending film ini ambigu.
The Grey – 2011
Liam Neeson adalah salah satu aktor film aksi yang luar biasa di mana dia banyak menghadirkan adegan-adegan berbahaya. Salah satunya adalah ketika dia bertarung menghadapi seekor serigala dalam film The Grey. Ending dari filmnya memperlihatkan John Ottway berada di dalam sarang serigala setelah dia tidak sengaja membawa dirinya dan timnya masuk ke sarang serigala tersebut.
Akibat dari hal itu, John dan timnya harus beradapakan dengan kelompok serigala yang ada di sana. Ketika dia mempersiapkan senjata untuk menghadapi pertempuran brutal menghadapi serigala, layar pun kemudian berubah menjadi hitam. Kita tidak pernah tahu apa terjadi kemudian, apakah mereka benar-benar bertarung atau tidak. Satu-satunya petunjuk dari hal ini adalah di akhir credit diperlihatkan John dan serigala yang dia hadapi sama-sama tersungkur.
The Searchers – 1954
Film The Searchers berkisah tentang Ethan Edwards, seorang mantan tentara pada perang saudara di Amerika. Dia harus bekerja sama dengan keponakannya demi mencari keponakan perempuannya yang hilang pasca penyerangan suku Indian terhadap rumah mereka. Setelah bertahun-tahun pencarian, akhirnya mereka menemukan Debbie. Mereka pun kemudian pulang ke rumah.
Namun, momen ambigu di film ini kemudian muncul di ending ketika Ethan Edward berhasil kembali ke rumah bersama keponakan laki-lakinya dan Debbie. Ketika seluruh keluarga membawa Debbie dan keponakan laki-laki Ethan masuk ke rumah, Ethan tetap di luar. Apa yang terjadi kepada Ethan Edwards membuat para penonton penasaran. Spekulasinya menyebutkan jika Ethan merasa bahwa dia tidak pantas berada di sana. Jiwanya terasa hampa setelah apa yang terjadi sebelumnya.
The Shining – 1980
The Shining merupakan film yang sangat populer, bahkan sampai sekarang. Film ini bahkan sudah dianggap sebagai bagian dari budaya populer. Film The Shining erat kaitannya dengan dua hal; yaitu kegilaan dan kebrutalan dari Jack Nicholson dan juga apa yang muncul di akhir filmnya. Endingnya memperlihatkan Jack Torrance menghilang di badai salju dan juga akhirnya dibiarkan tewas oleh sang anak, Danny.
Kemudian, endingnya memperlihatkan lorong dari Overlook Hotel dengan berbagai foto-foto yang sebelumnya sering diperlihatkan. Namun, ada sebuah foto baru muncul yang memperlihatkan sekelompok orang yang sedang berpesta puluhan tahunlalu di Overlook Hotel. Mereka semua tersenyum dan di tengah-tengahnya ada wajah Jack. Ending film ini membuat penonton ambigu sekaligus membangkitkan bulu kuduk, karena arti dari shot tersebut membuat penonton penasaran. Mengapa dia ada dalam foto tersebut dan bagaimana dia bisa ada dalam fotonya. Dan rahasia tersebut masih bertahan sampai sekarang.
Menghadirkan sebuah akhir yang ambigu dalam sebuah film bisa jadi sebuah strategi yang apik dan menarik untuk membuat film tersebut terus dikenang. The Shining dan juga Inception bisa jadi contoh dari hal tersebut. Namun, untuk melakukan hal itu perlu eksekusi yang hati-hati. Karena, bukan tidak mungkin justru ending ambigu dari film tersebut justru menghadirkan kontroversi.