Baru saja menayangkan episode ketiganya, saat ini versi live action The Last of Us sangat populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Khususnya karena pada episode 2 minggu lalu, aktris Christine Hakim turut membintangi serialnya sebagai Dr. Ratna, ahli mikologi yang menyarankan pemerintah menjatuhkan bom untuk menghentikan wabah Cordyceps. Sekarang, berdasarkan sebuah laporan terbaru ternyata aktor senior tersebut juga menyarankan sutradara Joko Anwar untuk terlibat di The Last of Us season 2 mendatang.
Beberapa hari yang lalu, HBO baru saja memberikan lampu hijau untuk The Last of Us season 2. Dilansir dari Variety, kabar baik ini disampaikan langsung oleh pencipta game The Last of Us Neil Druckmann, yang juga ikut terlibat dalam penulisan naskah dan bertindak sebagai produser eksekutif versi live action-nya. “Sekarang kami sangat senang bisa melanjutkannya dengan season kedua! Atas nama semua orang di Naughty Dog dan PlayStation, saya ucapkan terima kasih!” kata Druckmann.
Bersamaan dengan pengumuman The Last of Us season 2 ini ternyata terungkap juga bahwa Christine telah mengusulkan nama Joko Anwar kepada para kreatornya, Druckmann dan Craig Mazin, agar dia diberikan kesempatan untuk menggarap salah satu episode di season mendatang. “Ibu telah sampaikan ke mereka, ‘kalau nanti misalnya ini sukses dan kemudian HBO berkenan untuk membuat season kedua untuk serialnya, so please lihat itu (Joko Anwar), sutradara Indonesia’,” kata Christine Hakim kepada Kompas.com.
Lebih lanjut lagi aktris veteran yang telah berkolaborasi dengan Joko di film Perempuan Tanah Jahanam ini, bahkan menjelaskan bahwa sebenarnya harapan tersebut tidaklah mustahil. “Karena, di season pertama ini, ada empat sutradara. Dua dari Amerika, Neil dan Craig, yang menulis cerita dan juga penggagas serial ini. Lalu ada satu sutradara perempuan dari Serbia, dan satu lagi sutradara dari Iran. Nah, kenapa tidak? Boleh dong mengusulkan [sutradara dari Indonesia],” tambah Christine.
Terlepas dari potensinya sebagai sutradara The Last of Us season 2 mendatang, di Indonesia sendiri Joko Anwar memang sudah cukup terkenal sebagai sutradara film Pengabdi Setan dan juga penggagas jagat sinema superhero Bumilangit. Melihat pengalaman Joko yang juga sering menampilkan karyanya di festival film internasional, bisa dibilang usulan Christine pada Drukmann dan Mazin ini bukan sekadar omong kosong. Bagaimana menurut kalian, Geeks? Kita lihat saja nanti seperti apa perkembangan kabarnya.
