Meskipun terkenal sebagai robot, sejatinya Transformers adalah alien dari planet Cybertron yang jumlahnya cukup masif dan populasinya juga terus bertambah. Hal inilah yang pada akhirnya memicu perntanyaan tentang bagaimana cara Transformers berkembang biak. Karena jika melihat penampilan mereka, seharusnya proses reproduksi Transformers tidaklah sesedehana manusia. Sepanjang sejarah Transformers sebenarnya ada beberapa penjelasan yang membahas cara mereka berkembang biak untuk mempertahankan populasinya, termasuk bagaimana mereka akhirnya bisa mempunyai ‘anak’!

Penciptaan Transformers di Cybertron

Sebelum masuk ke pembahasan bagaimana cara Transformers berkembang biak, mari kita pahami terlebih dahulu proses awal penciptaan dari bangsa alien Cybertron ini. Dalam mitologi Transformers sebenarnya ada sejumlah narasi penciptaan yang masing-masing tidak saling berhubungan, tergantung dari tayangannya. Misalnya terlahir dari All-Spark yang jadi sumber kehidupan bagi para Transformers atau diproduksi oleh bangsa alien Quintesson seperti yang terjadi di versi live action Transformers. Namun proses penciptaan yang paling terkenal justru berasal dari dewa Transformers yang disebut Primus.

Detail penciptaan melalui Primus ini pertama kali dijelaskan di komik Marvel UK, di mana Primus yang mampu berubah menjadi planet Cybertron sengaja menciptakan Transformers untuk melawan kembaran jahatnya, yaitu Unicron. Transformers pertama yang diciptakan oleh Primus dengan kekuatan dewanya adalah Prima, yang kemudian menjadi bagian dari kelompok demigod Thirteen bersama 12 Transformers lainnya, termasuk Megatronus yang akhirnya jadi Decepticon pertama. Selain di komik, narasi penciptaan ini juga diangkat di kumpulan serial animasi populer Transformers, yaitu The Unicron Trilogy.

Cara Transformers Mempertahankan Populasi

Nah setelah mengetahui proses penciptaan Transformers secara umum, sekarang kita masuk ke pembahasan bagaimana para Transformers mempertahankan populasinya setelah Primus menciptakan Thirteen. Karena pada dasarnya Transformer baik Autobot dan Decepticon adalah robot yang cerdas dan juga canggih, pada akhirnya mereka mulai memperbanyak diri mereka dengan berbagai cara. Mulai dari memproduksi robot baru, seperti yang terjadi di serial Transformers Generation 1 (1984). Cara ini pernah dilakukan Autobot untuk menciptakan Dinobots di Bumi setelah mengetahui sejarah dinosaurus.

Hal yang sama juga dilakukan oleh pemimpin Dinobot yang bernama Grimlock di season ketiga serialnya, di mana dia menciptakan sub-grup Autobot baru yang disebut Technobots. Selain menciptakan robot sendiri, Transformers juga bisa memperbanyak populasinya dengan proses kloning. Hal ini bisa terjadi ketika spark (jiwa) sesosok Transformers terbelah menjadi dua, baik disengaja maupun tidak. Hasilnya Transformers serupa akan terlahir, walaupun karakternya tidak selalu sama. Cara ini pernah dilakukan Decepticon Starscream untuk menciptakan pasukan pemburu Autobot yang disebut Seeker.

Bagaimana Transformers Beranak Pinak?

Dengan kloning dan produksi layaknya pabrik robot, sebenarnya dua cara tersebut sudah cukup untuk menjawab bagaimana cara Transformers berkembang biak di semestanya. Namun, yang lebih menarik lagi, ada satu cara lain yang terbilang cukup unik sekaligus nyeleneh, di mana Transformers juga ternyata bisa mempunyai anak. Seperti yang kita tahu, meskipun sejatinya mereka adalah robot, tetapi Transformers juga mempunyai pembagian gender seperti manusia, laki-laki dan wanita. Karena dua gender inilah tidak jarang para Transformers akan saling jatuh cinta dan akhirnya mempunyai keturunan.

Meskipun cara reproduksinya tidak pernah dijelaskan secara eksplisit, tetapi komik Transformers: Generation 2 pernah mengungkapkan bahwa setelah proses penciptaan oleh Primus, Transformers akan memperbanyak keturunan mereka dengan cara yang disebut ‘budding’. Cara reproduksi aseksual ini memungkinkan Transformers untuk memproduksi ‘cairan logam berenergi’ dari tubuhnya yang kemudian melahirkan robot baru. Cara ini jugalah yang sepertinya diadaptasi oleh Optimus Prime dan Elita One untuk mempunyai anak bernama Sky Rocket, begitu juga dengan Transformers lainnya.

Itulah pembahasan tentang bagaimana cara Transformers berkembang biak. Selain kloning dan produksi massal, mereka juga teryata bisa mempunyai keturunan melalui proses reproduksi yang disebut budding. Hal ini juga secara tidak langsung telah menjawab latar belakang kisah Beast Wars, di mana Optimus Primal dan kelompoknya yang disebut Maximal mengklaim diri mereka sebagai keturunan dari Optimus Prime dan Autobot lainnya. Jawabannya tidak lain karena sejak awal Transformers memang bisa berkembang biak seperti makhluk hidup lainnya.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.