Siapa yang tidak mengenal Power Rangers? Waralaba superhero Hollywood yang mengadaptasi Super Sentai dari Jepang ini terbilang cukup sering menghiasi layar kaca Indonesia. Di mana tim yang beranggotakan 3-6 orang ini umumnya selalu dipimpin oleh Ranger Merah. Karena merah sendiri adalah warna heroik yang melambangkan kekuatan, kehormatan, dan keberanian. Namun, tahukah kalian bahwa dari sekian banyak inkarnasi Power Rangers, sebenarnya ada 4 tim yang tidak dipimpin oleh Ranger Merah. Berikut ini tim Power Rangers yang justru dikomandoi oleh Ranger dengan warna lain.
Mighty Morphin Power Rangers
Inkarnasi Power Rangers pertama yang tidak dipimpin oleh Ranger Merah adalah Mighty Morphin. Di mana Jason sebagai Ranger Merah, yang sempat memimpin tim di season perdananya, diceritakan pergi untuk melakukan konferensi perdamaian. Posisinya sebagai Ranger Merah lantas digantikan oleh Rocky, yang justru hadir sebagai Power Ranger biasa. Atas perintah Zordon, jabatan pemimpin Mighty Morphin diberikan kepada Tommy sebagai Ranger Putih.
Sejak saat itulah Ranger Putih menjadi pemimpin tim sampai serialnya selesai dengan season ketiga, begitu juga di Mighty Morphin Power Rangers: The Movie. Jika dibandingkan dengan Ranger lainnya di Mighty Morphin, Ranger Putih terbilang lebih unggul karena zordnya yang disebut White Tigerzord bisa berubah menjadi robot tunggal Warrior Tigerzord. Bahkan saat bergabung dengan zord hewan dari Ranger lain perubahannya tetap disebut Mega Tigerzord.
Mighty Morphin Alien Rangers
Masih dari keluarga Mighty Morphin, Power Rangers berikut yang tidak dipimpin oleh Ranger Merah adalah Alien Rangers yang diceritakan berasal dari luar angkasa, tepatnya planet Aquitar. Muncul di season terakhir Power Rangers Mighty Morphin, yang jadi pemimpin dari Alien Rangers adalah Delphine sebagai Ninja Ranger Putih. Selain karena warnanya, Delphine juga tercatat sebagai Ranger wanita pertama yang mendapatkan kesempatan untuk memimpin Power Rangers.
Sama seperti Alien Rangers lain, Delphine juga digambarkan mempunyai persenjataan alien yang cukup lengkap. Termasuk Aquitian Saber, Aquitian Laser, dan juga White Battle Borg Coin yang memungkinkannya untuk memanggil armor White Battle Borg yang lebih kuat. Untuk zordnya, Delphine bisa memanggil White Shogunzord yang dapat membentuk Shogun Megazord dengan zord milik Alien Rangers lain.
Power Rangers Time Force
Dari sekian banyak serial Power Rangers, Time Force merupakan salah satunya yang paling populer di kalangan penggemar. Menariknya, pemimpin mereka justru bukan Ranger Merah melainkan Jen Scotts sebagai Ranger Merah Muda. Karena hal inilah serial Power Rangers Time Force terasa sangat seimbang dalam membagi peran para Rangernya.
Secara tidak langsung kepemimpinan Ranger Merah Muda memungkinkan Ranger lain untuk sama bersinarnya dengan Ranger merah. Kisah kepemimpinannya sendiri bermula dari kematian tunangannya, Alex alias Ranger Merah. Sejak saat itulah Jen menjadi pemimpin Time Force yang baru, bahkan ketika Ranger Merah diisi oleh Wesley Collins. Saat pesawat Time Flyer bergabung untuk membentuk Time Force Megazord, Jen masih berada di tengah untuk mengendari Megazord sekaligus mengomandoi timnya.
Power Rangers Wild Force
Tim Power Rangers terakhir yang tidak dipimpin oleh Ranger Merah adalah Wild Force. Di mana yang menjadi pemimpinnya adalah Letnan Taylor Earhardt sebagai Eagle Wild Force Ranger alias Ranger Kuning. Sebagai Ranger kuning pertama yang memimpin tim Power Rangers, Taylor terbukti mampu membawa timnya untuk memenangkan banyak pertempuran.
Salah satu upayanya untuk memimpin tim terlihat dari berbagai aturan yang dia buat untuk ditaati oleh Ranger lain, setidaknya di awal season sebelum digantikan oleh Cole alias Ranger Merah. Saat Cole mengambil alih kepemimpinan, aturan yang telah dibuat Taylor sebelumnya dihapus, karena menurutnya mereka hanya membutuhkan kerja sama tim yang baik. Meskipun awalnya sempat tidak akur dengan Cole, tetapi akhirnya Taylor mengalah dan menjadi komandan kedua di Wild Force.
Itulah tim Power Rangers dari berbagai inkarnasi yang tidak dipimpin oleh Ranger Merah, melainkan oleh Ranger warna lain yang biasanya tidak terlalu menonjol ketika Ranger Merah memimpin. Meskipun konsep dan hierarki seperti ini tidak terlalu populer, tetapi kehadiran para Power Rangers ini telah membuktikan bahwa sebenarnya Ranger warna lain juga mempunyai kesempatan yang sama untuk memimpin tim. Karena tanpa kita sadari, membuat Ranger Merah berada di belakang Ranger lain secara tidak langsung dapat membuat semua Ranger sama-sama bersinar dengan caranya masing-masing.
