Seperti yang kita tahu, Infinity Stones adalah sebutan untuk enam batu kosmik yang telah melanglang buana di Marvel Comics sejak lima puluh tahun yang lalu. Batu yang pernah digunakan oleh Thanos untuk menghapus setengah kehidupan di Marvel Universe ini terdiri dari batu powerful yang masing-masing mewakili aspek ruang dan waktu, seperti Space, Mind, Reality, Power, Soul, dan Time. Menariknya, setelah lama tidak diceritakan, Marvel mulai mengangkat kembali elemen Infinity Stones dengan memperkenalkan batu ketujuhnya yang disebut Death Stone. Penasaran? Mari langsung saja kita bahas, Geeks!
Death Stone Diciptakan dari Reality Stone
Meskipun terdengar baru, faktanya Marvel sudah memperkenalkan Infinity Stone ketujuh ini sejak tahun 2015, tepatnya di komik Infinity Gauntlet Vol. 2 #5 karya Gerry Duggan dan Dustin Weaver. Di mana Death Stone digambarkan sebagai batu kosmik baru yang kekuatannya tidak kalah hebat dari keenam Infinity Stones lainnya. Kisah kemunculan Death Stone sendiri dimulai dengan ulah Thanos yang menggunakan kekuatannya untuk membantai kehidupan di planet Xandar sebagai bagian dari rencana besarnya yang disebut Annihilation Wave alias Gelombang Pemusnahan.
Hal tersebut lantas membuat seorang pejuang Xandar bernama Anwen Bakian, memutuskan untuk menjadi Nova demi menyelamatkan bangsanya yang tersisa. Satu-satunya cara yang terpikirkan oleh Anwen adalah dengan berlomba melawan Thanos untuk mencari Infinity Stones. Sayangnya, meskipun sudah mendapatkan bantuan dari para sekutunya, Anwen sadar bahwa dia tidak sekuat Thanos yang mempunyai banyak pasukan dan didukung oleh armada yang sangat besar. Sehingga dalam prosesnya, Anwen hanya mampu mengamankan Reality Stone, sedangkan Thanos memiliki sisanya.
Awalnya Anwen dan para sekutunya hampir menyerah saat mengetahui bahwa Thanos telah memiliki Space, Mind, Power, Soul, dan Time Stone. Namun, menjelang kedatangan Thanos, muncul sebuah ide brilian di mana Anwen mencoba memanfaatkan Reality Stone untuk menciptakan batu ketujuh agar bisa mengalahkan sang Mad Titan. Hasilnya, dari Reality Stone lahirlah batu kosmik baru yang disebut Death Stone. Untuk warna dan bentuknya, Anwen sengaja membuat Death Stone mirip seperti Reality Stone. Karena dia mempunyai rencana lain agar kali ini Thanos benar-benar mati.
Dimaksudkan Untuk Membunuh Thanos
Saat Thanos benar-benar datang, sebenarnya Anwen dengan kekuatan Reality Stone sempat mampu mengimbangi Thanos yang mempunyai 5 Infinity Stones. Hal tersebut bisa terjadi karena sebelumnya Anwen juga telah membuat setelan mecha yang bisa meningkatkan semua aspek kekuatan dalam tubuhnya. Sayangnya, daya tahan mecha tersebut tidak sekuat Thanos yang telah menempa dirinya dengan banyak pertempuran. Sehingga pada akhirnya ketika sebuah ledakan mementalkan Anwen, dia tidak punya pilihan lain selain menyerahkan Reality Stone, yang telah dia tukar dengan Death Stone.
Thanos yang tidak curiga dengan tindakan Anwen, lantas mengambil Reality Stone palsu tersebut dan langsung menyematkannya di Infinity Gauntlet. Pada titik inilah Anwen sadar bahwa dia telah menang. Karena tidak lama saat Thanos berusaha mengendalikan batunya, Death Stone langsung menampakan bentuk dan kekuatan aslinya. Di mana Death Stone mulai merusak tubuh Thanos dengan materi kegelapan yang seketika mengubahnya menjadi debu dan arang di akhir kisah. Dari kisah inilah kita akhirnya bisa tahu dari mana asal nama Death Stone yang artinya adalah Batu Kematian.
Masa Depan Death Stone di Marvel Universe
Selain muncul di komik Infinity Gauntlet Vol. 2, sebenarnya Death Stone juga pernah menjadi elemen penting di video game Marvel Contest of Champions. Di mana versi baru Death Stone digambarkan mempunyai warna hitam mengkilap dan sempat digunakan oleh Thanos untuk mengurung para superhero di dalamnya. Yang lebih menariknya lagi, baru-baru ini sebuah Infinity Stone hitam kembali muncul di kisah Thor #29 karya Torunn Gronbekk dan Nic Klein, yang rilis pada tanggal 7 Desember kemarin.
Di kisah baru Marvel ini, Thor diceritakan mendapatkan pengelihatan masa depan, di mana dia melihat Thanos memegang Mjolnir miliknya. Parahnya lagi Mjolnir tersebut dihiasi dengan Infinity Stone hitam yang bisa memanggil pasukan mayat hidup dari para superhero. Jika benar Infinity Stone baru ini adalah Death Stone yang sebelumnya pernah ditemui Thanos, sepertinya masa depan Thor dan para superhero tidak akan baik-baik saja. Karena bukan tidak mungkin kali ini Thanos sudah menemukan cara untuk mengendalikan Death Stone sepenuhnya untuk ‘membawa kematian’ di Marvel universe.
Itulah pembahasan tentang Infinity Stone ketujuh yang disebut Death Stone. Mengingat kisah Infinity Stone yang bisa dibilang sudah cukup usang, sepertinya kehadiran batu ketujuh ini dapat membuat nama Infinity Stone kembali berjaya. Karena ternyata selain enam batu kosmik yang sudah cukup familier di kalangan penggemar Marvel, ada satu batu baru yang disebut Death Stone. Di mana kekuatannya sangat unik sekaligus powerful. Kita lihat saja bagaimana kisah lanjutan dari komik baru Thor nanti, apakah benar kali ini Thanos telah berhasil menguasai Death Stone atau tidak.
