Di akhir seri One Piece nanti kemungkinan Luffy akan memiliki kemampuan dahsyat untuk menetralkan kekuatan buah iblis. Hal tersebut akan menjadi bagian dari peningkatan kekuatan Monkey D. Luffy menjelang pertempuran akhir di serinya. Seperti yang Geeks ketahui, One Piece saat ini sedang berada di fase terakhir ceritanya di mana Oda Sensei berniat untuk menyelesaikan serinya dalam waktu beberapa tahun lagi.

Meskipun masih belum diketahui seperti apa cerita akhir One Piece tersebut, namun banyak fans menduga jika akan terjadi sebuah pertempuran besar yang mengguncang seluruh dunia. Beberapa pertarungan tersebut adalah menghadapi World Government atau menghadapi kelompok bajak laut kuat seperti Blackbeard. Namun, sebelum mencapai pada titik itu Luffy dianggap perlu mengalami peningkatan kekuatan satu kali lagi.

Buah Iblis vs Haki

Buah iblis merupakan salah satu elemen penting dalam cerita One Piece. Bahkan, keberadaan buah iblis sudah muncul sejak awal cerita. Saat itu, Shanks memperkenalkan buah iblis Gomu Gomu kepada Luffy. Buah iblis sendiri sering kali disebut “harta karun lautan” dan buah iblis tersebut memberikan kekuatan yang sangat luar biasa kepada mereka yang mengonsumsinya.

Meskipun tidak semua kekuatan buah iblis sempurna atau luar biasa dahsyat, yang pasti buah iblis memberikan kemampuan lebih kepada penggunanya. Para fans sendiri sering kali memperdebatkan mana yang lebih kuat antara buah iblis dan Haki. Haki sendiri adalah bentuk perwujudan dari kekuatan tekad penggunanya. Dengan mewujudkan tekad tersebut dalam bentuk kekuatan, penggunanya bisa menambah kekuatan yang dia miliki.

Misalnya, membaca pergerakan lawan, mengetahui kondisi lawan, mengeraskan bagian tubuh tertentu sehingga mampu menahan serangan lawan, dan tentunya menahan kekuatan pengguna buah iblis. Meskipun para fans sering kali memperdebatkan mana yang lebih hebat, Oda Sensei sendiri sudah sering memberikan petunjuk dalam beberapa tahun belakangan jika Haki memang jauh lebih dahsyat dari buah iblis.

Contohnya, dalam chapter 1047 di pertarungan Kaido melawan Luffy, sang mantan Yonko sempat menjelaskan jika kekuatan buah iblis saja tidak cukup untuk menaklukan dunia. Butuh kemampuan Haki, yang mana bahkan Haki mampu mengungguli buah iblis. Yang paling baru contohnya adalah dalam pertarungan Blackbeard melawan Law di chapter 1063, nampak Law mampu lepas dari pengaruh Shiku Shiku no Mi. Menurut Law, kekuatan buah iblis dapat ditandingi atau dinetralkan dengan kekuatan tekad yang sangat kuat. Dan hal inilah yang dia pelajari selama berada di Wano.

Kekuatan Haki Luffy

Lalu, bagaimana dengan kekuatan Haki Luffy sampai sejauh ini? Peningkatan kekuatan Luffy di sepanjang seri One Piece merupakan sesuatu yang sangat luar biasa. Bahkan, dia merupakan karakter yang perkembangan kekuatannya paling pesat daripada karakter lainnya. Hal ini bisa kita lihat bagaimana perkembangan kekuatan Luffy dalam hanya jangka waktu dua tahun.

Yang paling epik adalah bagaimana kekuatan Luffy berkembang dalam waktu singkat dalam pertarungan melawan Kaido di arc Wano. Arc Wano sejauh ini adalah alur cerita yang mana menghadirkan perkembangan kekuatan Luffy yang paling drastis. Dia mampu menjadi sosok yang sangat kuat dalam waktu yang cukup singkat. Bahkan, yang paling epik adalah bagaimana Luffy mampu menaklukan makhluk paling kuat di dunia yaitu Kaido dalam pertarungan satu lawan satu.

Selain kekuatan fisik, peningkatan yang paling terasa dari sosok Luffy adalah kemampuan Haki miliknya. Pasca timeskip, kemampuan Haki Luffy sudah berkembang sangat baik. Namun, baru ketika Luffy mengalami berbagai petualangan lainnya mulai dari arc Zou sampai Wano, Luffy mengembangkan kekuatan Haki tersebut sendiri berdasarkan pengalaman bertarungnya.

Contoh nyatanya adalah dalam pertarungan menghadapi Katakuri, Luffy akhirnya berhasil mencapai level tertinggi dari Observation Haki. Hal itu membuatnya bisa melihat ke masa depan. Luffy juga berhasil meningkatkan kemampuan Conqueror Haki miliknya saat menghadapi Kaido. Dia berhasil mencapai tahap tertinggi dari jenis Haki tersebut, yaitu Advanced Conqueror Haki yang juga menjadi andalan dari Kaido.

Bagaimana dengan Armament Haki? Peningkatan Armament Haki juga sudah sangat luar biasa, di mana Luffy berhasil mempelajari tingkat lanjut dari jenis Haki ini yaitu Ryuo. Namun, kemungkinan itu bukanlah puncak dari kemampuan Armament Haki, yang artinya Luffy masih perlu untuk mengasah lagi kemampuannya sampai pada titik puncak dari jenis Haki tersebut.

Peningkatan Haki Luffy

Seperti apa kemampuan puncak dari Armament Haki tersebut? Besar kemungkinan jika puncak dari Armament Haki adalah ketika seseorang mampu menetralkan kekuatan buah iblis. Contoh nyata dari hal ini adalah para karakter legendaris seperti Gol D. Roger, Whitebeard, atau bahkan Monkey D. Garp. Seperti yang Geeks ketahui, Roger bukanlah pengguna kekuatan buah iblis.

Dia hanya mengandalkan kekuatan Haki miliknya, untuk menghadapi berbagai hal termasuk Whitebeard. Dalam pertarungan melawan Whitebeard, kita melihat bagaimana keduanya bertarung dengan mengandalkan kekuatan Haki. Whitebeard bisa saja menggunakan kekuatan Gura Gura no Mi miliknya. Namun, faktanya, mereka bertarung tanpa melibatkan kekuatan buah iblis.

Whitebeard sudah sering bertarung menghadapi Roger, yang artinya dia tahu sejauh mana kekuatan rivalnya. Whitebeard sadar jika Roger mampu menandingi kekuatan buah iblisnya, yang artinya kekuatan Haki Roger mampu menetralkan Gura Gura milik Whitebeard. Hal ini pun kemungkinan berlaku terhadap Shanks, Garp, dan yang lainnya.

Luffy sendiri perlu atau akan memiliki kemampuan untuk menetralkan buah iblis, ketika dia mampu untuk mencapai level tertinggi dari Armament Haki. Dan hal ini juga rasanya perlu untuk Luffy miliki agar dia mampu untuk menghadapi berbagai ancaman besar seperti World Government atau Blackbeard. Peningkatan tersebut mungkin akan terjadi di arc pulau Egghead ini atau di arc yang akan datang. Dengan memiliki kemampuan untuk menetralkan buah iblis, Luffy akan mampu mewujudkan mimpinya sebagai raja bajak laut tanpa ragu kekuatan siapa pun.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.