Marvel Cinematic Universe pertama kali berdiri pada tahun 2008 melalui film Iron Man yang telah berhasil menarik perhatian banyak penggemar dari seluruh dunia. Sekarang setelah 14 tahun berlalu, MCU sendiri telah jauh lebih berkembang dengan berbagai tayangannya. Mulai dari film solo berbagai karakter Marvel, sampai tayangan serial yang pertama kali Marvel perkenalkan pada tahun 2021 lalu. Namun tahukah kalian, selain prestasi, ternyata MCU juga pernah memicu berbagai kontroversi yang cukup heboh di kalangan penggemar. Apa saja? Langsung saja simak pembahasan di bawah ini, Geeks!

Kata-Kata Kasar Loki

Masih ingat dengan aksi Loki (Tom Hiddleston) yang menyebalkan di film pertama Avengers. Meskipun telah ditangkap oleh Avengers, dia masih sempat menghina Black Widow dengan menyebutnya ‘mewling quim’. Mungkin bagi penggemar yang kurang paham dengan bahasanya, kata-kata tersebut terdengar seperti hinaan biasanya. Faktanya jika kita google kata slang tersebut, ternyata artinya mengarah pada ‘kelamin wanita’. Hal inilah yang akhirnya memicu kontroversi di kalangan penggemar dan akhirnya Disney sendiri mengganti kata-kata Loki dengan ‘mewling child’ yang artinya anak cerewet.

Kebangkitan Agent Coulson

Kematian Agent Coulson oleh Loki di film Avengers adalah momen yang sangat penting sekaligus mengharukan. Bagaimana tidak? Kematiannya tersebut telah membuat para Avengers akhirnya bersatu untuk mengalahkan sang God of Mischief dan pasukan Chitauri. Sayangnya, momen berkesan di MCU tersebut harus rusak setelah serial Agent of S.H.I.E.L.D. kembali membangkitkan karakter Coulson dengan plot yang memicu kontroversi, yaitu operasi otak. Untungnya, sampai saat ini Marvel Studios masih belum mengakui serial berjumlah 7 season tersebut sebagai bagian dari MCU.

Merendahkan Karakter Black Widow

Seakan kata-kata kasar Loki masih belum cukup untuk merendahkan karakter Black Widow. Pihak MCU kembali memicu kontroversi, saat karakternya baru tampil di film Avengers: Age of Ultron. Di mana banyak penggemar yang merasa bahwa filmnya menyiratkan bahwa operasi steril Black Widow telah membuatnya seperti monster mengerikan. Kemudian saat tengah melakukan tur untuk mempromosikan filmnya, aktor Chris Evans dan Jeremy Renner juga sempat dikritik karena menjadikan Black Widow sebagai bahan lelucon dengan menyebutnya ‘wanita nakal’ dalam kata yang lebih kasar.

Ancient One Bukan Orang Asia

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan akting Tilda Swinton di film Doctor Strange pertama. Pada saat itu justru bisa dibilang dia telah berhasil memerankan karakter Ancient One berkepala plontos yang mengajari semua ilmu Mystic Art kepada Doctor Strange (Benedict Cumberbatch). Yang menjadi kontroversi adalah pemilihan casting MCU yang mengganti karakter Asia di komiknya menjadi orang kulit putih. Untuk perubahan gender mungkin cukup masuk akal karena Marvel ingin karakternya lebih beragam. Namun, membuat karakter Asia menjadi orang kulit putih justru melawan tujuan tersebut.

Penyesuaian Kekuatan Ms. Marvel

Ms. Marvel adalah serial terbaru MCU yang dibintangi oleh aktris muslim Iman Vellani. Secara origin dan juga karakternya, sebenarnya Marvel telah menghadirkan Ms. Marvel dengan cukup baik. Namun penyesuaian kekuatannya, di mana dia sudah bukan lagi Inhuman seperti di komik, telah memicu kontroversi di kalangan penggemar. Hal ini membuat karakternya terasa sedikit berbeda, karena di MCU sendiri Ms. Marvel dinyatakan sebagai seorang manusia setengah djinn yang kekuatannya berasal dari gelang kosmik. Di ending-nya bahkan ada sebuah adegan yang mengisyaratkan bahwa dia adalah mutan.

Kualitas CGI yang Menurun

Belakangan ini banyak penggemar yang merasa bahwa kualitas CGI MCU menurun drastis dari tayangan awalnya pada tahun 2000-an. Konstroversi ini muncul bukan tanpa sebab, faktanya sejumlah CGI di tayangan terbaru MCU memang terasa seperti dikerjakan dengan tergesa-gesa. Misalnya serial baru She-Hulk yang karakter CGI-nya seperti tidak bisa menyatu. Kemudian film sekelas Thor Love & Thunder yang menggunakan CGI mentah untuk beberapa adegannya. Hal ini diperparah dengan pernyataan sejumlah juru VFX yang mengatakan bahwa MCU mempunyai sistem kerja yang kurang sehat dan menekan.

Itulah berbagai kontroversi MCU yang berhasil menghebohkan para penggemar di seluruh dunia. Beberapa di antaranya mungkin bisa Marvel perbaiki seperti kata-kata kasar Loki. Namun untuk sisanya, Marvel sepertinya memang harus mendengar kritik dari para penggemar. Karena jika tidak, kesalahan serupa seperti masalah CGI dan origin yang tidak sesuai, mungkin akan membuat para pengemarnya perlahan-lahan skeptis dengan MCU. Bagaimana menurut kalian, Geeks? Apakah berbagai kontroversi ini menganggu kalian juga? Kita doakan saja semoga MCU ke depannya bisa lebih baik dari sekarang.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.