Terinspirasi dari mitos dunia nyata, Atlantis merupakan nama salah satu kerajaan di Marvel Universe yang eksis di dalam laut Bumi. Rajanya tidak lain adalah Namor the Sub-Mariner yang debut sebagai superhero pertama Marvel pada tahun 1939. Sebentar lagi Namor dan kerajaannya ini bahkan akan melakukan penampilan perdananya di MCU, melalui Black Panther Wakanda Forever sebagai bangsa antagonis di filmnya. Namun, tahukah kalian bahwa di komiknya sendiri sebenarnya terdapat satu lagi kerajaan samudera yang jauh lebih jahat dari Atlantis. Mereka adalah Lemuria, kembaran Atlantis di Marvel Universe!

Lemuria, Kembaran Atlantis di Laut Dalam

Sama seperti Atlantis, Lemuria adalah sebuah sebutan untuk kerajaan yang hilang di dunia nyata. Marvel Comics sendiri menghadirkan Lemuria di semestanya sebagai kerajaan bawah laut yang asal mulanya sama seperti Atlantis. Pertama kali diceritakan di komik Sub-Mariner #10 (1968), Marvel menggambarkan sejarah awal Lemuria sebagai bagian dari Kerajaan Atlantis yang masih ada di permukaan sebelum peristiwa Great Cataclysm. 20 ribu tahun yang lalu, saat Great Catalysm menenggelamkan Atlantis, Lemuria ikut terbawa ke dasar laut dan membuat bangsanya berevolusi menjadi Homo mermanus.

Bedanya, jika Homo mermanus Atlantis memilih untuk mendirikan kerajaan baru di samudera Atlantik, mermanus Lemuria justru memutuskan untuk berpisah dengan ‘kembarannya’ tersebut ke samudera Pasifik. Tepatnya ke reruntuhan kerajaan bawah laut Deviant, musuh abadi Eternal, yang lebih dahulu ditenggelamkan oleh Celestial. Seiring berjalannya waktu, penampilan para Lemurian juga makin berbeda dengan Atlantean, di mana kulit mereka lebih berwarna hijau dan juga bersisik. Hal ini disebabkan karena mereka menyembah Set, elder god jahat yang penampilannya seperti ular hijau raksasa.

Selain menyembah Set, para Lemurian juga mengembangkan sebuah artefak keramat ‘Serpent Crown’ yang pada akhirnya menjadi ciri khas mereka. Dengan Serpent Crown ini, perlahan-lahan Lemuria berhasil menjadi bangsa yang besar di laut dalam, di mana mereka terkenal sebagai bangsa yang menguasai berbagai ilmu sihir. Dengan semua yang mereka miliki ini, kerajaan Lemuria mulai merasa bahwa hanya mereka lah yang layak untuk menguasai samudera. Pada titik inilah Lemuria mulai membenci ‘saudara’ lamanya, kerajaan Atlantis, dan juga rajanya yaitu Namor the Sub-Mariner.

Memusuhi Namor dan Atlantis

Sebagai dua kerajaan yang sama-sama besar, dan juga bangsa yang sama-sama bisa hidup di air, Lemuria dan Atlantis akhirnya sering bersaing untuk membuktikan siapa yang lebih hebat. Namor yang terkenal arogan lantas menganggap persaingan ini sebagai permusuhan, begitu juga dengan para tokoh penting di Lemuria, seperti Karthon, Llyron, Llyna, Naga, dan masih banyak lagi. Namun yang paling berseteru dengan Namor adalah anak Llyron yang bernama Llyra. Sama seperti Namor, Llyra adalah mutan yang lahir dari persilangan antara ibu manusia dan juga ayah Homo mermanus.

Dalam salah satu pertempuran Lemuria paling ikonik di komik Sub-Mariner #36 (1971), Llyra memimpin pasukannya untuk menculik Dorma, calon istri Namor, dan memasukannya ke dalam aquarium yang berada di daratan. Ternyata dia sengaja melakukan hal tersebut agar bisa menikahi Namor dengan menyamar sebagai Dorma. Menjelang pernikahan, untungnya Namor menyadari bahwa wanita di sampingnya bukanlah kekasihnya. Dengan cepat Llyra malah pergi ke permukaan untuk membunuh Dorma. Sejak saat itulah permusuhan antara Lemuria dan Atlantis makin memanas sampai sekarang.

Menyisakan Peradaban di Permukaan

Sebenarnya ada satu lagi hal menarik yang membuat Lemuria tidak kalah unik dari Atlantis di Marvel Universe. Yaitu fakta bahwa Lemuria juga mempunyai peradaban yang masih eksis di daratan, tidak seperti Kerajaan Atlantis yang sepenuhnya berada di lautan. Hal ini pertama kali terungkap di komik Ka-Zar the Savage #1 (1980), di mana ternyata ada sebuah kerajaan Lemuria di Savage Land yang disebut Lemura. Mereka adalah bangsa yang sempat memisahkan diri dari Lemuria sebelum Great Cataclysm.

Di pulau tersembunyi Savage Land, Lemura berkembang menjadi sebuah kerajaan modern yang hidup berdampingan dengan hutan dan dinosaurus yang ada di sekitarnya. Ratunya yang bernama Leanne bahkan mempunyai hubungan khusus dengan superhero Savage Land, Ka-Zar. Sayangnya, kerajaan yang cukup makmur ini harus hancur di komik Avengers #257 (1985) bersamaan dengan seluruh kehidupan di Savage Land. Tragedi ini terjadi karena pada saat itu supervillain monster bernama Jorro menggunakan armor Terminusnya untuk menghancurkan dirinya dan juga Savage Land.

Itulah pembahasan mengenai Lemuria, kerajaan bawah laut yang mempunyai hubungan cukup dekat dengan Atlantis. Sampai sekarang Lemuria masih eksis di bawah laut Bumi di Marvel Universe, sambil menunggu momen yang tepat untuk mengalahkan Atlantis dan juga kerajaan musuh lainnya. Mengingat Deviant sudah debut di film Eternals, dan sebentar lagi Atlantis akan muncul di film Wakanda Forever (9 November), sepertinya akan menarik jika suatu saat nanti Kerajaan Lemuria juga muncul di MCU. Semoga saja ya, Geeks.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.