Sutradara Doctor Strange hampir garap Ghost Rider 2. Scott Derickson adalah sutradara yang namanya semakin terkenal setelah menyutradarai film Doctor Strange (2016) di MCU. Dalam film tersebut, Derickson sukses menghadirkan dunia pararel dan dimensi lain yang menarik untuk kita simak. Apalagi dengan dukungan efek CGI dan animasi yang halus, filmnya memberikan pengalaman yang jauh berbeda dibanding film-film Marvel Studios lainnya kala itu.
Sukses dengan film pertama, sayangnya Derrickson tak lagi menyutradarai film kedua Doctor Strange yang berjudul Doctor Strange in the Multiverse of Madness. Dalam film tersebut, Sam Raimi menggantikan Scott Derrickson, yang keluar dari proyek filmnya karena adanya perbedaan dari sisi kreatif dengan Marvel Studios. Ternyata Geeks, sebelum Derrickson menyutradarai film Doctor Strange, dia hampir menyutradarai film superhero lainnya.
Scott Derrickson Hampir Sutradarai Ghost Rider 2
Baru-baru ini, Scott Derrickson mengungkapkan kepada SlashFilm bahwa dia hampir menyutradarai film Ghost Rider 2. Tetapi dia merasa beruntung karena tidak jadi menyutradarai film tersebut. Ia lebih memilih menyutradarai film horor Sinister (2012) dari Blumhouse Productions, setelah mendapat tawaran yang lebih menarik dan cerita yang lebih menjanjikan.
“Pilihan saya jatuh kepada Sinister. Alasan saya langsung mengatakan ‘ya’ kepada Jason (Blumhouse Productions) adalah karena saya merasa ‘Oke, ini dia. Jika ini adalah film terakhir yang pernah saya buat …’ Saya ditawari di Ghost Rider 2. Jika saya membuat film itu, saya mungkin tidak akan pernah bekerja lagi sebagai sutradara. Dan saya menyampaikan beberapa hal yang saya tawarkan… Ketika Jason datang kepada saya dan berkata, ‘Saya akan memberi Anda $3 juta,’ saya seperti, ‘Oke bagus. Nah jika ini adalah film terakhir yang saya buat, saya akan membuat film yang ingin saya tonton.'” Ungkap Derrickson kepada SlashFilm.
Ghost Rider 2 memang menjadi salah satu film terburuk di tahun 2011 lalu. Banyak penonton yang menganggap bahwa filmnya memiliki cerita dan CGI yang buruk. Filmnya juga semakin parah dengan akting para pemain yang tidak cocok. Padahal dengan tangan dingin Derrickson, film tersebut kemungkinan akan cukup sukses. Derrickson mampu membawakan keseimbangan antara aksi dan komedi, mirip seperti apa yang dia hadirkan untuk film Doctor Strange.
