Ketika berbicara tentang superhero dan supervillain di DC Universe, banyak di antara mereka yang memanfaatkan artefak untuk mencapai tujuannya. Dari sekian banyak tipe artefak yang ada di semestanya, yang paling terkenal karena kekuatannya adalah artefak sihir. Di mana asal-usulnya sering menjadi misteri, bahkan bagi para penggunanya sendiri. Hal tersebut bisa terjadi bukan karena tidak ada catatan sejarahnya, tetapi lebih karena sejarah sendiri tidak berhasil mencapai proses penciptaannya. Karena ada sejumlah artefak sihir yang tercipta jauh sebelum era manusia super DC. Seperti berbagai artefak sihir paling tua yang akan kita bahas kali ini. So, check this out, Geeks!
Helmet of Nabu
Sering terlihat dikenakan oleh Doctor Fate, Helmet of Nabu atau Helm of Fate adalah artefak sihir yang diciptakan oleh entitas kosmik bernama Nabu the Wise. Proses penciptaannya sendiri konon terjadi sekitar jutaan tahun yang lalu, jauh sebelum Nabu menginjakan kakinya di Bumi. Sebagai bagian dari Lords of Order, Nabu menciptakan helm ini dari logam ajaib Nth Metal agar Doctor Fate dapat menggunakannya untuk melawan kejahatan.
Helm yang satu ini memungkinkan penggunanya untuk terbang, meningkatkan kecerdasan, mempunyai kesadaran kosmik, dan mengeluarkan sejumlah sihir sakti lainnya. Banyak penyihir yang sepakat bahwa Helmet of Nabu adalah artefak sihir paling kuat di alam semesta. Hal inilah yang akhirnya membuat Doctor Fate menjadi salah satu penyihir terkuat di DC Universe.
Cloak of Destiny
Cloak of Destiny adalah artefak sihir lainnya yang pernah Nabu gunakan untuk melawan Lords of Chaos di alam semesta. Tidak ada yang tahu secara pasti kapan Cloak of Destiny tercipta. Namun, Nabu pertama kali mengenakannya bersamaan dengan Helmet of Nabu, yang artinya cukup aman untuk kita simpulkan bahwa usianya kurang lebih sama. Yaitu tercipta sekitar jutaan tahun yang lalu.
Bersamaan dengan helmnya, Nabu juga mewariskan Cloak of Destiny kepada Doctor Fate. Selain membuat penampilan Doctor Fate lebih gagah, jubah yang satu ini juga ternyata mempunyai kekebalan terhadap sihir dan juga api. Hal inilah yang akhirnya membuat Doctor Fate tidak pernah takut untuk menghadapi para iblis dari neraka.
Amulet of Anubis
Satu lagi artefak sihir milik Nabu yang akhirnya diwarikan kepada Doctor Fate, yaitu Amulet of Anubis. Bedanya dari artefak sihir lain, sesuai dengan namanya, Amulet of Anubis adalah ciptaan dewa Mesir kuno Anubis. Yang artinya proses penciptaannya terjadi saat Anubis masih berkuasa pada era Mesir kuno, sekitar ribuan tahun yang lalu. Dia awalnya memberikan artefak sihir ini secara turun temurun kepada para firaun, sebelum akhirnya Nabu mengamankannya. Sejak saat itu, Amulet of Anubis menjadi pelengkap kekuatan bagi seorang Doctor Fate. Yang memungkinkan dia untuk mengeluarkan ledakan energi, meningkatkan kekuatan sihir, dan juga membuatnya kebal dari sihir pengendali pikiran.
Book of Destiny
Sebagai salah satu artefak sihir paling kuat dan paling tua di DC Universe, Book of Destiny atau Book of Souls memungkinkan penggunanya untuk mengetahui semua takdir alam semesta. Meskipun penciptanya tidak terungkap, tetapi entitas kosmik bernama Destiny sudah membawa buku ini sejak permulaan alam semesta. Destiny sendiri sering menyiratkan bahwa Book of Destiny adalah sebuah kutukan. Karena dia bisa mengetahui semuanya, tetapi tidak boleh membocorkannya kepada orang lain. Walaupun begitu, orang lain bisa membacanya jika ingin, di mana hal tersebut biasanya akan membuat orang tersebut mempunyai beban kutukan yang sama seperti Destiny.
Heart of Darkness
Seperti yang kita ketahui bersama, Apokolips adalah nama sebuah planet dari para New God jahat, termasuk pemimpinnya Darkseid. Tidak banyak yang tahu bahwa sebenarnya para New God dari Apokolips juga sangat mengandalkan kekuatan sihir ketika menyerang planet lain. Itulah mengapa, pada awal masa kekuasaannya sekitar ribuan tahun yang lalu, Darkseid memutuskan untuk mencari sumber sihir yang sangat kuat. Sampai akhirnya dia menemukan artefak sihir Heart of Darkness, yang memungkinkan para New God dari Apokolips untuk mendapatkan energi sihir yang sangat besar. Darkseid juga sering menggunakan permata hitam ini untuk menghancurkan siapa pun yang menghalanginya.
Spear of Destiny
Diadaptasi dari Alkitab, konon Spear of Destiny adalah tombak yang dipakai oleh Kekaisaran Romawi untuk menusuk jantung Yesus Kristus yang tengah disalib. Artinya tombak ini sudah ada jauh sebelum era superhero DC, mungkin sekitar dua ribu tahun yang lalu. Di komiknya, tombak yang fungsinya lebih seperti artefak sihir ini akhirnya jatuh ke tangan Hitler pada era Perang Dunia II. Di mana dia menggunakannya untuk memanipulasi para superhero agar mau membantu pertempurannya.
Menjelang akhir hayatnya, Hitler menyalurkan semua ambisi jahatnya ke Spear of Destiny melalui sebuah ritual sihir. Sehingga siapa pun yang selanjutnya menggunakan artefak sihir ini akan menjadi jahat, serakah, dan haus akan kekuasaan serta kekuatan. Mungkin tujuan utama Hitler agar siapa pun yang mendapatkan Spear of Destiny dapat menjadi penerusnya pada masa depan.
Itulah berbagai artefak sihir paling tua yang pernah DC ceritakan di komiknya. Terlepas dari fungsinya, cukup jelas bahwa berbagai artefak sihir ini adalah benda yang sangat sakti dan dapat memberikan kekuatan yang luar biasa kepada penggunanya. Melihat Doctor Fate yang mengenakan tiga di antaranya, cukup masuk akal mengapa dia akhirnya menjadi penyihir paling sakti di DC Universe. Yang lebih menariknya lagi, Doctor Fate dan tiga artefak sihirnya ini akan segera melakukan debut live action-nya di film DCEU Black Adam. Kita lihat saja nanti sesakti apa Doctor Fate saat filmnya tayang pada 21 Oktober nanti.
