Sejarah hubungan Silvers Rayleigh dan Amazon Lily. Kemunculan sosok legendaris seperti Silvers Rayleigh di Amazon Lilly benar-benar mengejutkan para fans. Tidak ada yang menduga jika Rayleigh akan kembali terlibat dalam sebuah cerita penting di serinya. Namun, hal ini juga tentunya memunculkan sebuah tanda tanya apa hubungan antara Rayleigh dan pulau para wanita tersebut? Mengapa kemudian dia datang dan melindungi Hancock dan yang lain?

Dalam chapter 1059 kemarin terungkap bahwa pulau Amazon Lilly dalam kondisi yang tidak baik. Mereka terkepung baik oleh pihak angkatan laut yang hendak menangkap sosok Boa Hancock. Dan tanpa terduga pulau tersebut juga mendapatkan serangan dari kelompok bajak laut Blackbeard. Kedatangan Blackbeard ke pulau tersebut adalah untuk mencuri buah iblis Hancock, Mero Mero.

Dalam keadaan kacau ini, di mana nyawa Hancock hanpir melayang di tangan Blackbeard, kemudian muncul Rayleigh yang mencoba menyelesaikan semua pertempuran tersebut. Mereka semua akhirnya pergi dari Amazon Lily, dan Rayleigh sendiri memutuskan untuk tinggal di pulau tersebut sambil juga berjaga jika ada hal yang serupa terjadi. Geeks mungkin penasaran ada hubungan apa Rayleigh dan pulau Amazon Lily.

Koneksi Masa Lalu Silvers Rayleigh

Pulau Amazon Lily memiliki koneksi yang mendalam dengan sosok Silvers Rayleigh. Hal ini bukan tanpa sebab. Hubungan mereka sudah terjadi sejak puluhan tahun. Seperti yang muncul dalam ceritanya, Rayleigh merupakan sosok penyelamat bagi ketiga Gorgon bersaudara; Boa Hancock, Boa Sandersonia, dan Boa Marigold. Mereka bertiga sempat menjadi budak bagi kaum naga langit.

Hal ini terjadi saat usia mereka masih kecil sampai usia mereka remaja. Tidak tahan menjadi budak bagi kaum naga langit, akhirnya ketiganya kemudian berusaha untuk kabur dari Mary Geoise yang mana usaha mereka berhasil. Dan yang beruntung adalah mereka kemudian bertemu dengan sosok Rayleigh yang peduli terhadap keselamatan dan nasib mereka bertiga.

Rayleigh kemudian mengantar mereka bertiga ke sebuah wilayah tempat kenalannya, Gloriosa, yang tidak lain adalah Amazon Lily. Dan semenjak saat itu, mereka bertiga kemudian menjadi bagian dari suku Kuja serta Hancock kemudian menjadi pemimpin dari wilayah itu. Sayangnya, tidak ada informasi sudah berapa lama Rayleigh dan Gloriosa sudah saling mengenal.

Mungkin, sebelumnya, Roger dan kelompoknya pernah singgah di pulau tersebut yang mana kemudian mereka menjalin hubungan baik. Bisa jadi, timeline waktunya sebelum atau sesudah Roger menemukan Laugh Tale. Semenjak saat itu, Rayleigh menjadi satu-satunya pria yang diketahui memiliki izin untuk bisa berada di pulau para wanita tersebut. Padahal, aturan terkait laki-laki ini sangatlah ketat.

Gloriosa dan Gorgon Sisters bisa jadi sudah mengenal siapa sosok Rayleigh, sehingga wajar jika kemudian mereka memberikan pengecualian untuk bisa berada di pulau tersebut. Lagipula, Hancock dan saudarinya berhutang budi pada sosok Rayleigh. Dan yang menarik, di chapter 1059 sendiri nampaknya Rayleigh seolah sudah menganggap Amazon Lily sebagai “wilayah kekuasaanya.”

Sosok Pria Lain

Sebenarnya, selain Rayleigh ada juga sosok pria lain yang mendapatkan pengecualian untuk bisa berada di pulau Amazon Lily. Sosok tersebut tidak lain adalah Monkey D. Luffy. Luffy benar-benar mencuri hati Hancock dan membuat kagum semua orang di Amazon Lily dengan sikapnya. Dia bahkan menjadi sosok pertama yang diketahui mampu untuk menahan efek dari buah iblis Mero Mero.

rayleigh save hancock life and amazon lily. - Bilibili

Hancock tidak percaya bahwa ada sosok laki-laki yang tulus seperti Luffy, yang mana hal inilah yang membuatnya jatuh cinta terhadap Luffy. Namun, faktanya, hal tersebut lebih kepada Luffy yang tidak terlalu mengenal cinta atau nafsu. Karena, yang Luffy pahami dan ketahui hanyalah daging dan makanan. Menarik tentunya untuk melihat bagaimana peran Rayleigh dan Luffy terhadap pulau Amazon Lily kedepannya apalagi setelah mengetahui bahwa pulau tersebut sudah tidak lagi aman.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.