Peperangan heroik yang terjadi pada Avengers: Endgame (2019) membuat bumi kehilangan salah satu pahlawan terbaik mereka seperti Tony Stark alias Iron Man, dan Natasha Romanoff alias Black Widow, yang tewas mengorbankan nyawanya, lalu ada juga Steve Rogers alias Captain America, yang kini keberadaannya hilang entah kemana. Saat ini, para anggota Avengers nampak tercerai berai, dan mereka lebih banyak berurusan dengan permasalahan mereka masing-masing.

Di tengah kekosongan kelompok pahlawan bumi tersebut, MCU bakal menghadirkan satu tim antihero yang tidak kalah kerennya dari para Avengers bernama Thunderbolts. Dalam acara Disney D23 Expo 2022 kemarin, Marvel Studios pun sudah mengumumkan nama-nama anggotanya yang terdiri dari Ghost, Red Guardian, Yelena Belova, Winter Soldier, U.S Agent, dan Taskmaster. Mereka kemungkinan akan melakukan aksinya di bawah komado seorang perempuan misterius bernama Valentina Fontaine.

Namun, pertanyaannya sekarang ini adalah siapakah yang benar-benar pantas menjadi pemimpin Thunderbolts versi MCU untuk menyatukan para penjahat super? Apakah Red Guardian, Yelena, atau bahkan Winter Soldier? Sebelum membahas teori tersebut, simak terlebih dulu ulasan singkat di bawah ini tentang keberadaan Thunderbolts di jagat komik Marvel.

Thunderbolts Versi Marvel Comics

Thunderbolts pertama kali muncul pada komik The Incredible Hulk edisi 449 tahun 1997. Kelompok ini dihadirkan sebagai tim superhero yang melindungi bumi ketika sebagian anggota Avengers dan Fantastic Four tewas oleh Onslaught, sebuah entitas jahat yang diciptakan dari hasil kesadaran Profesor X, dan Magneto. Thunderbolts pertama ini dibentuk oleh Baron Helmut Zemo, dan ia menjadi karakter paling popular yang pernah memimpin tim antihero ini sepanjang sejarah komik Marvel. Para anggotanya sendiri terdiri dari Goliath, Beetle, Meteorite, Songbird, Tehcno, dan Jolt.

Pada edisi pertama buku komik Thunderbolts tahun 1997, identitas asli dari mereka akhirnya mulai terungkap. Ternyata, mereka sebenarnya adalah Masters of Evil, sebuah kelompok supervillain yang menyamar untuk mendapatkan kekuasaan, dan ketenaran dengan berpura-pura menjadi pahlawan super. Karena tindakan kejahatan tersebut dirasa salah, mereka mulai berubah pikiran untuk benar-benar menjadi tim superhero. Mereka akhirnya mengeluarkan Zemo, dan mencoba untuk menjadi pahlawan dengan memilih Hawkeye sebagai pemimpin baru Thunderbolts

Thunderbolts sendiri telah banyak mendapatkan pembaruan cerita dalam komik Marvel, dan Zemo bukanlah satu-satunya pemimpin mereka. salah satu karakter yang paling terkenal sebagai leader Thunderbolts adalah Norman Osborn (Green Goblin), Jenderal Thaddeus Ross (Red Hulk), Wilson Fisk (Kingpin), dan bahkan Bucky Barnes (Winter Soldier). Nah, selanjutnya, mari kita bahas teori karakter yang pantas untuk memimpin Thunderbolts versi MCU.

Yelena Belova Jadi Pemimpin Thunderbolts?

Diluar dugaan MCU tidak memasukan nama Baron Zemo ke dalam salah satu bagian dari Thunderbolts versi mereka. Karakter yang diperankan oleh Daniel Bruhl ini sebenarnya tampil sangat mengesankan dalam film Captain America: Civil War, dan serial The Falcon and The Winter Soldier. Zemo mampu diperlihatkan sebagai sosok villain yang cerdik, kaya raya, sulit dipercaya, dan memiliki beragam cara licik untuk merencanakan misinya sendiri. Masih belum diketahui alasan yang sebenarnya dari Marvel Studios untuk tidak memilih karakter villain ikonik ini. Namun, dengan tidak adanya nama Zemo dalam tim antihero ini, MCU mempunyai kesempatan yang sangat besar untuk memperbaharui Thunderbolts agar bisa selaras dengan konsep cerita yang telah mereka bangun sejauh ini.

Salah satu nama yang paling berpotensi, dan telah banyak dibicarakan oleh para penggemar sebagai leader baru Thunderbolts adalah Yelena Belova. Karakter ini diperankan oleh Florence Pugh, dan ia direncanakan bakal menyandang gelar Black Widow baru setelah kematian Natasha Romanoff. Yelena sendiri memulai debutnya di MCU pada film solo Black Widow di tahun 2021 lalu. Dalam debutnya itu, ia bersama keluarganya, Natasha, Alexei Shostakov (Red Guardian), dan Melina Vostokoff pergi ke Kota Budapest untuk melumpuhkan Dreykov, Jenderal Rusia, dan pemimpin tempat pelatihan para Black Widow bernama Red Room.

Dalam post credit scene Black Widow, kita melihat jika Valentina Fontaine ternyata telah cukup akrab dekat dengan Yelena, dan keduanya pun sudah mengetahui identitas masing-masing. Dari percakapan mereka, Valentina sebelumnya pernah menugaskannya dalam sejumlah misi tertentu. Di momen itu, kita juga mengetahui jika Valentina memberi perkerjaan baru kepada Yelena untuk membunuh Clint Barton alias Hawkeye, karena dianggap telah bertanggung jawab atas kematian Natasha.

Adegan pertemuan mereka secara tidak langsung mengindikasikan jika pertemanan keduanya terlihat cukup dekat, dan Yelena pun nampak sudah mempercayainya. Selain itu, Yelena juga mungkin sudah mengetahui rencana-rencana dari Valentina untuk membuat sebuah tim baru pengganti Avengers, dan mungkin itu adalah Thunderbolts. Jadi, Valentina bisa saja menjadikannya sebagai leader untuk memimpin tim Thunderbolts.

Sepanjang pertemanan mereka, Valentina pasti sudah mengetahui kemampuan bertarungannya, dan ia sekarang menjadi salah satu Black Widow paling berbahaya selepas kematian Natasha. Sementara itu, Yelena memang tidak jadi membunuh Clint Barton, dan ia mempunyai banyak waktu luang untuk membuktikan dirinya adalah orang yang pantas sebagai leader Thunderbolts.

Ada Kandidat Lainnya?

Sepanjang perjalanannya di MCU, Bucky Barnes alias winter soldier telah mengalami banyak lika-liku yang membuat karakternya berkembang cukup menarik. Ia merupakan sahabat baik Steve Rogers (Captain America), dan bersama-sama telah bertarung selama Perang Dunia II pada film Captain America: The First Avengers. Bucky pada akhirnya memang bernasib buruk karena ia kemudian harus jatuh dalam jurang, dan tubuhnya menjadi bahan eksperimen serum super soldier oleh ilmuwan Nazi, Arnim Zola. Ia selanjutnya dikenal sebagai Winter Soldier, dan memiliki ketahanan tubuh yang kuat serta kekuatan daya tarungnya setara seperti Captain America.

Saat kesadarannya masih sebagai Winter Soldier, Bucky jauh lebih superior, dan tangan metalnya itu benar-benar berfungsi sebagai senjata penghancur yang berbahaya. Bahkan, Bucky yang sekarang ini sudah lepas dari “mantra” Winter Soldier pun masih tetap memiliki kekuatan yang mematikan. Di beberapa film MCU, penampilannya perlahan-lahan berubah seiring dengan kepribadian Bucky yang bisa berdamai dengan masa lalunya sebagai mesin pembunuh Nazi.

Selepas kehilangan Steve Rogers, Bucky kini menjadi “rekan kerja” Sam Wilson sebagai sosok Captain America yang baru. Pada serial The Falcon and the Winter Soldier, Bucky nampak sudah memaafkan apa yang telah dilakukan Zemo kepadanya selama ini. Ketika serial itu pun berakhir, Bucky sepertinya tidak diceritakan lagi akan kembali bertandem dengan Sam, dan ia memilih jalannya sendiri. Selepas melewati berbagai momen, Bucky disuatu waktu kemungkinan bertemu dengan Valentina, dan ia pun memutuskan bergabung dengan Thunderbolts untuk menebus kesalahannya di masa lalu.

Rekam jejak yang dimiliki oleh Bucky sebagai Winter Soldier, yang telah mengalami berbagai macam perang bersama Avengers, mungkin bisa menjadi alasan utama Valentina memilihnya sebagai leader Thunderbolts. Sebagai sidekick, dan teman baik Steve, secara tidak langsung Bucky bisa mewarisi sikap kharismatik, dan kepemimpinannya. Oleh karena itu, menjadikan Winter Soldier sebagai leader utama Thunderbolts bukanlah pilihan yang buruk. Apalagi, dalam komik Avengers: Standoff! tahun 2016, Winter Soldier diceritakan sebagai pemimpin Thunderbolts yang baru. Selain itu, dengan kembalinya Sebastian Stan sebagai Bucky Barnes, menjadikan masa depan Winter Soldier di MCU lebih panjang. Ia juga dipastikan bakal lebih bersinar, dan berperan penting dalam perkembangan Thunderbolts di semesta MCU nantinya.

Nah, itulah sekilas teori tentang kemungkinan karakter manakah yang bakal layak menjadi leader Thunderbolts. Marvel Studios saat ini memang belum membocorkan tentang tujuan terbentuknya Thunderbolts di MCU. Kita juga masih belum mengetahui apakah Thunderbolts versi MCU ini adalah sebuah grup anti hero yang mempunyai misi “jahat” tertentu? ataukah nantinya bisa berduet dengan Avengers untuk melawan kekacauan multiverse? Pertanyaan itu tentunya masih belum dipastikan sekarang, dan kita tunggu saja konfirmasi selanjutnya dari Marvel ya Geeks!