Sesuai dengan julukannya, superhero adalah pahlawan yang mempunyai ‘kemampuan super’, di mana mereka menggunakannya untuk kebaikan. Hal ini pada dasarnya berlaku di hampir semua komik superhero Amerika, tanpa terkecuali Marvel dan DC. Dua ‘raja’ komik superhero yang mendunia ini setidaknya telah mempunyai puluhan sampai ratusan superhero di masing-masing semestanya. Misalnya Iron Man, Captain America, dan Thor dari Marvel Universe atau Superman, Wonder Woman, dan Batman dari DC universe.
Semua superhero mereka umumnya mempunyai kemampuan super yang sangat beragam, di mana biasanya terbagi menjadi beberapa klasifikasi, seperti kecepatan super, kecerdasan super, kekuatan super, kecanggihan teknologi, dan kesaktian ilmu sihir. Sekarang yang jadi pertanyaan adalah bagaimana jadinya jika mereka kehilangan kemampuan supernya? Apakah mereka masih bisa disebut superhero? Karena pada kenyataannya ada beberapa superhero populer dari Marvel dan DC yang ternyata pernah kehilangan kemampuannya. Siapa saja mereka? Langsung saja simak di bawah ini!
Quicksilver
Sejak kemunculannya sebagai supervillain bersama kakaknya Scarlet Witch, sampai akhirnya menjadi anggota Avengers, Quicksilver terkenal sebagai salah satu speedster tercepat di Marvel Universe. Namun, di kisah House of M dia pernah kehilangan kecepatan supernya karena ulahnya sendiri. Di mana dia mencoba memancing amarah kakaknya, sampai akhirnya Scarlet Witch menggunakan kesaktiannya untuk mengubah realitas dengan kalimat sederhana ‘No More Mutants’. Pada saat itu populasi mutan di muka Bumi langsung turun drastis, salah satu korbannya adalah Quicksilver sendiri.
Storm
Satu lagi mutan yang pernah kehilangan kekuatan supernya adalah Storm, yang terkenal sebagai Dewi Badai karena kemampuannya yang dapat memanipulasi cuaca. Kejadiannya bermula dari anggota National Security Council, Henry Gyrich, yang meminta Forge untuk menciptakan senjata yang dapat mengurai kemampuan super. Tadinya Henry akan menggunakannya kepada Rogue, tetapi tembakan dari senjata ini secara tidak sengaja malah mengenai Storm. Tragedi ini langsung mengubah Storm yang awalnya sangat ditakuti, menjadi tidak ada bedanya dari manusia pada umumnya.
Thor
Selain terkenal sebagia superhero yang mendirikan Avengers, Thor juga sejatinya adalah seorang Dewa Petir dari mitologi Nordik. Sayangnya, karena sifatnya yang sangat arogan, Thor sering kali mengalami masalah. Seperti yang terjadi di komik Journey Into Mystery #83, saat ayahnya Odin menghukum Thor karena terlalu arogan. Hukuman ini membuat Thor harus kehilangan statusnya sebagai seorang dewa Asgard, bergitu juga dengan semua kekuatannya. Seakan masih kurang, Odin bahkan sampai menghapus ingatannya dan mengirimnya ke Bumi sebagai seorang manusia bernama Donald Blake.
Captain America
Dari sekian banyak tentara Amerika pada era Perang Dunia II, Steve Rogers adalah salah satunya yang terbilang sangat beruntung. Karena dia mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam proyek Super Soldier, di mana serum super mengubahnya menjadi Captain America. Namun, semua keberuntungan tersebut pernah diceritakan menghilang, saat dia berhadapan dengan Ran Shen yang dapat menyerap semua serum dari dalam tubuhnya. Mirisnya, karena serum tersebut telah membuat Captain America awet muda, ketika Ran menyerapnya, dia langsung menjadi pria tua yang tubuhnya sangat rapuh.
Ms. Marvel
Sebelum menjadi Captain Marvel seperti sekarang, Carol Danvers awalnya terkenal sebagai superhero bernama Ms. Marvel. Power set-nya kurang lebih sama di mana dia bisa terbang dan juga menembakan proyektil energi dari tangannya. Saat masih menjadi Ms. Marvel inilah dia pernah berhadapan dengan Rogue, mutan yang mempunyai kemampuan untuk menyerap kemampuan super orang lain. Meskipun Ms. Marvel sempat unggul, tetapi ketika Rogue menyentuhnya, dia langsung kehilangan semua kemampuan super dan juga ingatannya. Pada saat itu, Ms. Marvel yang awalnya ‘ajaib’, mendadak tidak bisa apa-apa.
