Arti tulisan di Poster Bounty One Piece. Di tengah banyaknya elemen yang menarik dalam seri One Piece, salah satu yang cukup unik adalah sistem nilai buruan. Nilai buruan merupakan sebuah sistem lainnya yang Pemerintah Dunia ciptakan. Hal ini sengaja mereka lakukan demi menjaga kedamaian dan juga ketertiban di seluruh dunia. Sistem nilai buruan ini pun sengaja mereka ciptakan sebagai upaya untuk bisa menangkap para penjahat yang ada.

Seperti yang kita ketahui, dunia One Piece sangatlah luas dengan berbagai pulau dan bagian daratan lain. Meskipun angkatan laut memiliki armada yang besar, namun untuk bisa menangkap semua buronan tersebut tentunya akan menjadi sebuah pekerjaan yang sangat sulit. Karena itulah, sistem nilai buruan ini tercipta untuk mempermudah Pemerintah Dunia menjalankan tugasnya.

Ketika seorang bajak laut sudah mendapatkan perhatian dari angkatan laut terkait apa yang mereka lakukan, maka pihak mereka akan menawarkan sejumlah uang bagi siapa pun yang bisa menangkap atau membawa para penjahat atau angkatan laut tersebut ke pihak angkatan laut. Dalam poster buruan yang pihak angkatan laut sebarkan ke seluruh dunia selalu terdapat tulisan “hidup atau mati”.

BACA JUGA: Kematian Tragis She-Hulk di Marvel!

Namun, jika Geeks perhatikan secara detail sebenarnya ada hal menarik lainnya yang muncul dalam poster tersebut. Selain tulisan “hidup atau mati” beserta angka atau nilai buruan, di bagian bawah posternya sendiri terdapat sebuah tulisan yang cukup panjang. Dalam beberapa momen, memang tulisan tersebut tidak terbaca. Lalu, apa sebenarnya tulisan tersebut dan apa artinya?

Arti Tulisan Di Poster

Jika Geeks perhatikan terdapat tulisan yang panjang di bawah nilai buruan poster buronan. Tulisannya sendiri berbunyi, “Kono Sakuhin ha/wa fiction dethunode jitsuzaisuru jinbutsu dantaisonota no soshiki to doitsu no meishou ga gekichu ni toujyou shitatoshitemo Jitsuzai na monotoha issai mukankeideth.” Artinya sendiri kurang lebih adalah “Semua hal ini merupakan fiksi belaka, segala karakter yang ada, asosiasi dan organisasi lain yang memiliki kemiripan dengan apa yang muncul dalam cerita sama sekali tidak memiliki keterkaitan.”

BACA JUGA: James Wan Garap Series King Kong!

Seperti yang memang sudah kita ketahui bahwa cerita One Piece merupakan hasil karya fiksi dari Eiichiro Oda. Berkisah tentang seorang anak laki-laki bernama Monkey D. Luffy, yang memiliki cita-cita untuk menjadi raja bajak laut. Meskipun One Piece adalah cerita fiksi, memang Oda sendiri mengakui bahwa ada banyak elemen dalam ceritanya yang terinspirasi dari sesuatu hal dalam kehidupan nyata.

Misalnya, beberapa karakter yang muncul terinspirasi atau memiliki kemiripan dengan beberapa aktor atau aktris baik yang berasal dari Jepang atau luar Jepang. Oda juga sering memasukan elemen agama atau kepercayaan atau mitos dalam ceritanya. Misalnya, cerita tentang Yamata no Orochi atau ular berkepala delapan yang kemudian menjadi kekuatan dari Orochi.

Oda pun sering kali memasukan elemen mengerikan dalam dunia nyata yang terbungkus dengan baik dalam cerita yang epik dan penuh komedi. Misalnya, bagaimana unsur kanibalisme yang Big Mom perlihatkan yang terbungkus dalam nafsu makan yang besar. Kemudian genosinda, dan berbagai hal-hal lainnya. Tujuan dari tulisan tersebut sepertinya hanya untuk mempertegas bahwa semua itu fiksi. Itulah arti tulisan di poster bounty One Piece.

BACA JUGA: One Piece: Angkatan Laut Diambang Kehancuran?

Mengingat badanya elemen sensitif seperti angkatan laut, bajak laut, Pemerintah Dunia, dan sebagainya, wajar jika kemudian Oda berhati-hati. Dia mungkin hanya ingin membuat siapa pun yang menontonnya untuk menyadari bahwa semuanya hanya sekedar fiksi belaka.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.