Inikah tujuan Daemon di ending episode 1? House of the Dragon adalah serial prekuel Game of Thrones yang baru saja tayang perdana pada tanggal 21 Agustus kemarin. Ceritanya sendiri berlangsung sekitar 172 tahun sebelum Daenerys Targaryen alias Mother of Dragon lahir di era Game of Thrones. Di mana klan Targaryen saling berebut kekuasaan King’s Landing, sampai menyebabkan perang saudara paling berdarah dalam sejarah Seven Kingdom.

Tanda-tanda konfliknya sendiri sudah mulai terlihat di House of the Dragon episode perdana yang berjudul ‘The Heirs of the Dragon‘. Mulai dari kegagalan King Viserys untuk mempunyai anak laki-laki. Kemudian dia terpaksa menunjuk anak perempuannya, Rhaenyra, sebagai ahli waris. Sampai dengan kepergian Daemon bersama naganya, Caraxes, ke suatu tempat. Hal inilah yang kemudian memicu pertanyaan “jika Daemon menginginkan Iron Thrones juga, lantas mengapa dia pergi meninggalkan King’s Landing?”

Alasannya adalah karena dia pergi bukan untuk mundur, apalagi menuruti pertintah Viserys untuk kembali ke istrinya, Rhea. Melainkan karena dia pergi ke suatu tempat untuk menenangkan diri, sekaligus menyusun rencana selanjutnya untuk merebut kekuasaan King’s Landing. Makin penasaran ‘kan? Itulah mengapa kali ini kita akan membahas tujuan dan rencana Daemon selanjutnya berdasarkan materi aslinya. Check this out, Geeks!

BACA JUGA: Simak Pertarungan Brutal di Spinoff Game of Thrones!

Daemon Pergi ke Kerajaan Lama Targaryen

Ending House of the Dragon episode 1 telah memperlihatkan dengan sangat jelas bahwa Prince Daemon memutuskan untuk pergi dari King’s Landing. Di mana langkah mengejutkan tersebut Daemon lakukan pada saat kakaknya, King Viserys, mengukuhkan Rhaenyra sebagai ahli waris King’s Landing. Bukan hanya pergi dengan naganya, Caraxes, tetapi dia juga membawa seorang tuna susila kesayangannya yaitu Mysaria. Berdasarkan hal tersebut sangat tidak mungkin jika Daemon pergi kembali ke istrinya, Rhea, sesuai dengan perintah Viserys.

Mengetahui bahwa dia sudah tidak lagi menjadi kandidat raja di King’s Landing, Daemon sepertinya memutuskan untuk mencari sendiri takhtanya. Berdasarkan materi aslinya, yaitu novel Fire & Blood karya George R. R. Martin, sepertinya tujuan pertamanya adalah Dragonstone, kerajaan lama klan Targaryen di Westeros. Karena dengan pergi ke Dragonstone, dia sepertinya ingin membuktikan kepada leluhurnya, keluarganya, bahkan dirinya sendiri bahwa dialah Prince of Dragonstone yang sebenarnya, bukan Rhaenyra.

BACA JUGA: Para Naga yang Muncul di House of the Dragon!

Menyusun Kekuatan yang Lebih Besar

Jika serialnya mengambil plot yang sama seperti di novelnya, itu artinya rencana Daemon selanjutnya adalah menyusun kekuatan baru agar nantinya bisa merebut kekuasan King’s Landing. Salah satu karakter kuat lain yang berpotensi menjadi sekutunya adalah Lord Corlys Velaryon, salah satu anggota dewan King’s Landing. Di episode 1 kemarin, Corlys sempat mengungkapkan kekhawatirannya mengenai persekutuan Free Cities yang tengah menuju Stepstones dengan penguasa barunya. Di novel Fire & Blood, setelah pergi dari King’s Landing, nantinya Daemon akan bertempur bersama Caraxes di Stepstones.

Tindakan Daemon ini lantas menarik perhatian Corlys yang juga ikut dalam pertempuran di Stepstones untuk menghalau persekutuan Free Cities. Pada saat mereka menang, nantinya Corlys akan mengukuhkan Daemon sebagai King of the Stepstones dan Narrow Sea. Dengan julukan atau jabatan barunya ini, Daemon yakin bahwa status Prince of Dragonstone bukanlah karangannya belaka. Pada titik inilah dia akan terus menyusun kekuatan baru dan menjadikan King’s Landing sebagai prioritas utamanya.

BACA JUGA: 9 Karakter Penting di House of the Dragon!

Itulah pembahasan mengenai potensi tujuan dan rencana Daemon selanjutnya di serial House of the Dragon. Alih-alih menerima keputusan kakaknya, Daemon justru merasa bahwa yang seharusnya yang naik takhta adalah dirinya. Alasan Daemon ini sebenarnya cukup masuk akal, karena memang sebelumnya King’s Landing tidak pernah dipimpin oleh seorang ratu. Seperti apa kelanjutan perang saudara di antara klan Targaryen ini, kita lihat saja nanti di House of the Dragon episode selanjutnya yang berjudul ‘The Rogue Prince’.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.