Menghancurkan Sebuah Negara
Dalam misinya untuk mencari salah satu anggota Four Horsemen of the Apocalypse, Black Adam pernah melakukan sesuatu yang sangat mengerikan. Di mana dia tiba di sebuah negara fiktif bernama Bialya dan mengamuk di sana hanya karena upayanya tidak membuahkan hasil. Amukannya yang sangat brutal dan tak terkendali ini pada akhirnya menewaskan ribuan warga Bialya dan juga menghancurkan negaranya. Mirisnya, peristiwa mengerikan ini terjadi saat dia baru menjadi anggota tim superhero Justice Society of America dan mulai belajar tentang nilai-nilai kemanusiaan.
Memicu Perang Dunia III
Perbuatan Black Adam di Bialya, pada akhirnya memicu Perang Dunia III di seluruh penjuru muka Bumi. Yang lebih parahnya lagi, perang ini bukan hanya terjadi di kalangan manusia biasa saja, tetapi juga melibatkan tim super dari masing-masing negara. Termasuk Justice League, Justice Society, dan Great Ten dari Tiongkok. Selama peperangan berlangsung, Black Adam yang tengah berada pada posisi terkuatnya, berhasil membuat para superhero yang ingin menangkapnya merasa kewalahan. Saat perang berakhir, ada banyak sekali nyawa yang gugur dan Black Adam adalah akar dari semua kematian tersebut.
BACA JUGA: 5 Hubungan Terlarang di Justice League!
Terlepas dari dampak perbuatannya, semua kejahatan ini telah membuktikan bahwa Black Adam bukanlah sosok yang heroik seperti kebanyakan superhero di DC Universe. Pada kenyataannya yang telah Black Adam lakukan justru membuatnya terlihat seperti supervillain yang tidak bisa dimaafkan. Adam sendiri adalah sosok yang akan melakukan segala cara demi mencapai tujuannya. Jadi tidak aneh jika pada akhirnya dia tidak terlalu peduli dengan keadaan sekitar. Itulah yang pada akhirnya membuat Adam menjadi sosok anti-hero yang paling bebahaya, baik bagi supervillain maupun superhero.
