The Sandman adalah serial terbaru Netflix yang mengadaptasi kisah DC Comics berjudul sama karya Neil Gaiman. Season perdananya sendiri telah berhasil menggambarkan dengan cukup baik peristiwa yang terjadi di dua volume pertama komiknya. Yang pertama, Preludes and Nocturnes, di mana Dream berusaha mengumpulkan kembali kekuatannya setelah terkurung selama satu abad lebih. Sedangkan bagian kedua adalah The Doll’s House, yang bercerita tentang kemunculan Dream Vortex bernama Rose.

Karakter Lyta Hall sendiri baru muncul dalam alur cerita The Doll’s House, sebagai orang tua pendamping Rose. Awalnya dia tampak seperti karakter sampingan yang biasa saja. Namun, semuanya mulai berubah setelah dia bermimpi tentang ‘hantu’ mendiang suaminya, sampai akhirnya hamil di dunia nyata. Dream yang mengetahui hal tersebut lantas mendatangi Lyta dan mengatakan bahwa anak yang tengah dia kandung adalah miliknya. Karena sejatinya, anak tersebut dia kandung di Dreaming Realm milik Dream.

Di ending The Sandman season 1, setelah Lyta melahirkan, dia memutuskan untuk tidak memberikan nama kepada anaknya. Hal tersebut mungkin dia lakukan agar Dream tidak bisa menemukan dan mengambil anaknya, seperti yang sempat Dream janjikan. Namun, apa yang akan terjadi selanjutnya justru tidak seperti yang Lyta harapkan. Karena di komiknya yang akan memberi nama kepada anaknya adalah Dream sendiri. Siapa sebenarnya anak Lyta, mengapa dia sangat spesial?

BACA JUGA: Penjelasan Ending The Sandman Season 1!

Origin Anak Lyta di DC Comics 

Anak Lyta sebenarnya adalah bagian penting dari mitologi The Sandman. Sama seperti Rose dan Jed Walker, anak tersebut merupakan bagian dari keluarga gaib Endless. Bedanya, Rose dan Jed adalah cucu langsung dari salah satu saudara Dream yang bernama Despair, sedangkan anak Lyta bisa terwujud karena adanya Dreaming Realm. Di komik The Sandman, Lyta adalah love interest Hector Hall, anak dari Hawkman dan Hawkgirl. Meskipun Hector di serialnya mempunyai latar belakang berbeda, tetapi kisah kemunculan anaknya bersama Lyta kurang lebih sama dengan apa yang terjadi di komiknya.

Di kisah Season of Mists, Lyta bisa hamil karena hantu Hector yang muncul di dalam mimpinya. Dream yang mengetahui adanya anomali tersebut kemudian terpaksa mengirim Hector ke dunia orang mati dan mengembalikan Lyta ke dunia nyata dalam keadaan hamil. Sebelum pergi, Dream memberi tahu Lyta bahwa suatu hari nanti dia akan kembali untuk mengambil anaknya. Tidak lama setelah Lyta melahirkan, Dream datang ke Waking World alias dunia nyata. Pada titik inilah Dream memanggil anak Lyta dengan sebutan ‘Daniel’.

BACA JUGA: 5 Hubungan Terlarang di Justice League!

Huruf pertama ‘D’ dari namanya adalah petunjuk penting bahwa Daniel mempunyai hubungan erat dengan para Endless bersaudara. Di mana semua Endless mempunyai inisial D, yaitu Destiny, Death, Dream, Destruction, Desire, Despair, dan Delirium. Dream memberi nama kepada Daniel saat dia tengah dalam persiapan untuk berhadapan dengan penguasa Neraka Lucifer Morningstar untuk yang kesekian kalinya. Dream merasa kali ini dia tidak bisa kembali dari Neraka, sehingga dia mempersiapkan Daniel sebagai penguasa Dreaming selanjutnya.

1
2
Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.