Sosok Ryokugyu atau Green Bull atau Aramaki menjadi salah satu karakter baru yang muncul di cerita seri One Piece. Sosoknya pertama kali muncul dalam bentuk siluet di arc Reverie. Setelah sekian lama, sosoknya kembali menjadi perhatian para fans setelah dia muncul di chapter 1052 kemarin. Dalam chapternya, dia nampak pergi ke Wano sendirian.

Kemudian, di chapter selanjutnya kita kembali melihat sosok Green Bull di mana dia bertarung menghadapi Yamato, Momonosuke, dan Red Scabbards. Ada hal menarik yang muncul dari sosok Aramaki semenjak kemunculannya di Wano, terutama mengenai kekuatan yang dia miliki. Ada kemungkinan jika Aramaki adalah sosok yang abadi. Mengapa demikian?

Buah Iblis Admiral Aramaki

Para fans sempat menduduga-duga jika Aramaki adalah pengguna buah iblis, sampai di chapter 1053 kita akhirnya mendapatkan konfirmasi dari hal tersebut. Di chapter 1054 kemarin kita mendapatkan informasi lebih mengenai kekuatan buah iblis Aramaki tersebut. Buah iblis admiral Aramaki tersebut ternyata bernama Mori Mori no Mi, di mana buah iblisnya masuk dalam jenis atau kategori Logia.

BACA JUGA: One Piece: 5 Kekuatan Luffy yang Jarang Digunakan!

Mori sendiri dalam bahasa Jepang berarti hutan. Dan hal ini memang sesuai dengan kekuatan yang dia perlihatkan dalam chapter 1053. Dalam chapter tersebut, kita melihat bagaimana setiap kemana pun Aramaki pergi pasti akan ada tanaman atau tumbuhan yang muncul di sekitarnya. Tidak peduli seberapa gersang atau keringnya lingkungan tersebut, tanaman atau tumbuhan sepertinya pasti akan tumbuh berkat kekuatanĀ buah iblisĀ ini.

Bukti dari kemampuan Aramaki ini bisa kita lihat ketika dia berada di penjara Udon. Seluruh wilayah tersebut yang awalnya kering berubah menjadi penuh tanaman yang indah serta tumbuhan. Selain itu, di chapter 1054 dan 1055 kita melihat bagaimana kemampuan buah iblis ini sangat merepotkan para Red Scabbards. Bahkan, Yamato sendiri tidak mampu untuk menandingi kekuatan Aramaki.

Selain mampu berubah menjadi hutan dan juga menumbuhkan tanaman, yang luar biasa adalah ternyata buah iblisnya mampu menyerap nutrisi atau cairan dari orang lain. Dengan menggunakan akarnya, Aramaki menyerap cairan atau nutrisi apa pun. Hal ini bisa kita lihat ketika Aramaki menyerap nutrisi dari Queen dan juga Raizo. Wajar jika kemudian buah iblis ini membuat Aramaki menjadi luar biasa.

BACA JUGA: One Piece: 9 Angkatan Laut Paling Jahat!

Jadi Sosok Abadi?

Namun, ada sebuah detail menarik yang muncul di chapter 1055 terkait dengan kekuatan buah iblis Aramaki. Dalam pertarungan melawan Momonosuke dan yang lain, Aramaki nampak terkena serangan Boro Breath. Meskipun Momo pada awalnya tidak bisa menggunakan teknik tersebut, namun dengan tekad yang kuat akhirnya dia mampu untuk menggunakan teknik yang sama dengan Kaido tersebut.

Akibat serangan epik dari Boro Breath Momonosuke sang admiral pun akhirnya harus mengalami luka yang sangat parah. Bahkan, bukan hanya sekali, Aramaki terkena serangan Boro Breath dari Momonosuke sebanyak dua kali. Efeknya tubuh dari Aramaki pun benar-benar hancur tanpa sisa seolah hangus terbakar. Namun, ada momen yang menarik kemudian muncul.

Setelah tubuh Aramaki hancur, muncul sebuah tanaman kecil dari dalam tanah. Dan kemudian dari tumbuhan tersebut sosok Aramaki pun kembali muncul, di mana dia muncul seolah tanpa luka sama sekali. Aramaki bahkan kembali menggunakan seluruh kemampuan buah iblisnya seolah tidak terjadi apa-apa sebelumnya. Berdasarkan hal tersebut, bisa kita asumsikan bahwa Aramaki adalah sosok yang abadi.

BACA JUGA: One Piece: 4 Misteri Blackbeard ini Belum Terungkap!

Mengapa demikian? Selama Aramaki masih mampu untuk bisa menumbuhkan tanaman, artinya dia masih bisa untuk selamat dari berbagai serangan yang ada. Tidak peduli seberapa dahsyat serangan tersebut atau seberapa mengerikannya serangan yang mengarah ke tubuh Aramaki. Hal ini seolah sama dengan apa yang terjadi kepada Marco the Phoenix, di mana dengan kekuatan api yang dia miliki dia bisa menjadi sosok yang abadi.

KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.