Home OTAKU OTAKU FEATURES One Piece: Takdir Luffy Adalah Mati?

One Piece: Takdir Luffy Adalah Mati?

Momen puncak pertarungan antara Kaido melawan Luffy dalam arc Wano Country di seri One Piece akhirnya selesai. Pertarungan tersebut berhasil Luffy menangkan setelah dia berhasil mengalahkan Kaido. Pertarungan antara dua sosok kuat ini sebenarnya berlangsung dengan sengit dan epik. Luffy memang sebelumnya sempat beberapa kali kalah oleh serangan Kaido yang akhirnya membuat Luffy tidak sadarkan diri.

Meskipun begitu, Luffy selalu berhasil bangkit kembali. Bahkan, saat Luffy terjatuh ke laut, dia berhasil kembali bangkit. Dalam chapter 1043 kemarin kita melihat bagaimana Luffy terkena serangan kanabo milik Kaido. Hal tersebut terjadi karena Luffy lengah, dan perhatiannya teralihkan oleh kemunculan agen CP-0.

Efek dari serangan dahsyat Kaido tersebut membuat Luffy akhirnya kembali harus tidak sadarkan diri. Namun, Luffy kemudian kembali bangkit setelah dia berhasil membangkitkan kekuatan buah iblisnya. Dan pertarungan pun kembali terjadi, di mana situasi mulai berbalik. Berkat awakening buah iblisnya tersebut, Luffy akhirnya berhasil mengimbangi Kaido. Bahkan, di akhir chapter 1049 Luffy akhirnya berhasil menghajar Kaido sampai dia dinyatakan kalah.

Meskipun kita masih belum tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, apakah babak ketiga ini akan menjadi babak terakhir di arc Wano Country, namun Oda Sensei sudah mempersiapkan cerita terakhirnya. Hal ini berdasarkan unggahan di akun resmi serinya, yang menyebutkan bahwa Oda Sensei sedang mempersiapkan Saga terakhir dan karena itulah dia memutuskan untuk berlibur selama satu bulan.

Prediksi Akhir Cerita One Piece

Dengan berakhirnya arc Wano Country, artinya hanya tinggal satu langkah lagi sebelum kita menuju cerita akhir. Banyak fans yang kemudian berspekulasi mengenai apa yang akan terjadi di akhir ceritanya nanti. Salah satu spekulasi yang cukup santer terdengar adalah kemungkinan Luffy yang akan tewas di akhir ceritanya.

Monkey D. Luffy merupakan karakter protagonis utama dalam seri One Piece. Luffy merupakan salah satu karakter terkuat saat ini, dan hal bisa kita lihat bagaimana Luffy mengalami peningkatan kekuatan yang sangat signifikan dalam setiap arc terbarunya. Contoh nyata dari hal tersebut adalah arc Wano Country.

Seperti yang kita ketahui juga, Luffy selalu bercita-cita untuk menjadi seorang bajak laut, dan juga menjadi raja bajak laut. Dan layaknya cerita shonen atau cerita drama remaja pada umumnya, impian tersebut kemungkinan besar akan terwujud di akhir cerita setelah perjuangan keras yang Luffy dan krunya lalui.

Meskipun begitu, sebagian fans meyakini bahwa Luffy mungkin akan tewas di akhir serinya, seperti halnya sosok Gol D. Roger. Spekulasi ini bukan tanpa sebab. Salah satu alasan terbesarnya adalah kemungkinan bahwa usia Luffy mungkin sudah tidak akan lama lagi setelah berbagai peristiwa dan momen yang sudah dia alami sampai sejauh ini.

Luffy merupakan sosok yang tidak pernah peduli terhadap apa pun, termasuk nyawanya sendiri. Hal itu dia lakukan demi menolong orang lain. Penggunaan Gear Second menjadi salah satu contoh bagaimana Luffy tidak sadar sudah memperpendek jatah usianya. Teknik tersebut membuat Luffy harus memompa darahnya ke seluruh tubuh dalam kecepatan yang tinggi.

BACA JUGA: Inikah 6 Arc Terakhir One Piece?

Hal tersebut Luffy lakukan demi bisa meningkatkan kecepatan dan kekuatan serangannya. Rob Lucci adalah sosok yang mengetahui kelemahan dari teknik tersebut. Menurutnya, apa yang Luffy lakukan dengan Gear Second tersebut merupakan cara untuk menghancurkan tubuhnya sendiri. Dan ucapan Rob Lucci tersebut memang beralasan.

Alasan Luffy Tewas

Efek samping dari Gear Second yang mampu memperpendek jatah usia penggunanya diperburuk dengan bagaimana Luffy sangat sering menggunakan teknik ini dan sangat bergantung terhadap tekniknya. Selain penggunaan Gear Second, alasan lainnya mengapa Luffy mungkin akan tewas di akhir serinya adalah momen mengerikan di Impel Down.

Demi bisa menyelamatkan Luffy dari racun Magellan, Emporio Ivankov menggunakan kekuatan hormon miliknya untuk mengeluarkan seluruh racun tersebut. Proses tersebut bisa dibilang sudah mengurangi jatah hidup Luffy cukup besar. Luffy sendiri berhasil selamat berkat tekadnya yang besar untuk hidup. Belum lagi saat perang besar di Marineford, Luffy sempat kembali mendapatkan suntikan adrenalin dari Ivankov, yang mana lagi-lagi hal itu bisa mengurangi jatah hidup dari Luffy.

Sebagian fans lainnya juga berspekulasi bahwa penggunaan Gear Third dan Fourth memiliki efek samping yang sama dengan Gear Second, meskipun dalam ceritanya sendiri tidak dihadirkan secara eksplisit. Dan contoh yang paling baru adalah bagaimana Luffy berhasil mengaktifkan awakening buah iblisnya.

Dalam pertarungan melawan Kaido, Luffy sudah beberapa kali tidak sadarkan diri. Namun, dia berhasil kembali bangkit. Dan ketika awakening buah iblis terjadi, Luffy memang berhasil meningkatkan kekuatannya berkali-kali lipat. Tetapi, dalam satu momen, Luffy sempat kehabisan stamina dan kekuatan sebelum kemudian dia mendengar genderang kebebasan. Dan setelah itu, Luffy pun kembali pulih.

Momen kebangkitkan buah iblis Luffy dan momen di mana Luffy kembali mendapatkan kekuatan setelah tidak sadarkan diri, rasanya akan kembali mengurangi jatah hidup Luffy dalam jumlah yang sangat banyak. Pasalnya, di chapter 1043 sendiri kita sudah melihat bagaimana “nyawa” Luffy nampak sudah keluar dari tubuhnya.

Paralel Dengan Sosok Roger

Berdasarkan berbagai faktor yang sudah dijelaskan itulah mengapa kemudian Luffy kemungkinan akan mati di usia yang masih relatif muda seperti halnya Gol D. Roger. Usia dari Roger sendiri ketika dia dieksekusi oleh angkatan laut adalah 53 tahun. Usia dari Luffy sendiri saat ini berad di angka 20an tahun, yang mana kemungkinan Luffy akan tewas di usia 30-40 tahun.

Roger sendiri memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan menyerahkan diri kepada pihak angkatan laut adalah karena dia tahu, bahwa jatah hidupnya tidak akan lama lagi. Apalagi, dia mengidap penyakit misterius yang tidak ada obatnya. Berbeda dengan Luffy, dia tidak mengidap penyakit apa pun. Namun, jatah hidupnya berkurang drastis karena penggunaannya selama ini.

Kematian Luffy di usia yang masih muda ini tentu akan menjadi sebuah paralel atau kesamaan dengan sosok Roger. Meskipun ada prediksi bahwa Luffy akan mati dalam usianya yang masih muda, namun Luffy masih akan tetap mendapatkan banyak petualangan besar dan seru. Cerita tentang kematian Luffy mungkin akan muncul di epilog dari serinya, setelah semuanya selesai.

Exit mobile version