Moon Knight adalah superhero Marvel Comics yang baru saja melakukan debutnya di Marvel Cinematic Universe melalui serial solonya sendiri yang tayang di saluran streaming Dinsey+. Meskipun ending serialnya di tutup dengan adegan di mana Marc Spector dan Steven Grant (Oscar Isaac) mengakhiri kontraknya dengan dewa Bulan Khonshu, tetapi adegan post credit-nya mengindikasikan bahwa cepat atau lambat dia akan kembali lagi menjadi avatar dari dewa Mesir kuno tersebut.

Ketika Marc dan Steven merasa diri mereka telah bebas, ternyata alter ego ketiga mereka yang bernama Jake Lockey, justru memilih untuk tetap setia kepada Khonshu. Pada titik ini banyak penggemar yang yakin bahwa Marvel Studios tengah mempersiapkan masa depan Moon Knight untuk ‘sesuatu’ yang lebih besar lagi, misalnya bergabung dengan tim superhero terbaik Avengers yang telah lama menjadi elemen penting di MCU. Namun, apakah hal tersebut benar-benar bisa terwujud? Mari kita bahas fakta dan potensi Moon Knight yang terkait masa depannya sebagai Avengers.

Sering ‘Putus Nyambung’ dengan Avengers  

Di Marvel Comics, Moon Knight adalah salah satu superhero veteran yang telah melakukan debutnya sejak tahun 1975 silam. Selayaknya superhero ‘tua’ sekaligus populer di kalangan penggemar, Moon Knight juga pernah benar-benar bergabung dengan Avengers. Sejarah pertamanya dengan tim superhero terbaik Bumi tersebut terjadi pada tahun 80-an, di mana dia diajak bergabung oleh West Coast Avengers. Di tim ini dia berhasil membuktikan kelayakannya dengan terlibat dalam pertarungan melawan supervillain tangguh, seperti High Evolutionary dan pasukan Night Shift.

Dalam beberapa kesempatan berikut, misalnya seperti di kisah Secret Empire yang dirilis pada tahun 2011, Moon Knight juga pernah direkrut oleh Secret Avengers melalui Captain America, yang langsung memberinya tugas untuk menyusup ke markas Secret Empire. Meskipun sejarah Moon Knight dengan Avengers cukup panjang dan beragam, tetapi hubungan mereka sendiri cukup fluktuatif, di mana Moon Knight sering kali memutuskan untuk keluar dan bertindak sendiri. Seperti yang terjadi di salah satu kisahnya yang memperlihatkan bagaimana Moon Knight membakar kartu identitas resmi Avengers.

Di kisah Age of Khonshu yang dirilis pada tahun 2020 lalu, Moon Knight bahkan sempat diceritakan menyerang para anggota inti Avengers untuk mengambil kekuatan super milik Iron Fist, Doctor Strange, Ghost Rider, dan Thor, atas perintah Khonshu yang berhasil memperalatnya. Meskipun pada akhirnya Moon Knight dan Avengers tetap bekerja sama untuk mengalahkan Khonshu yang mencoba menguasai Bumi, tetapi ketika pertarungan selesai, Moon Knight dengan tegas menolak tawaran Black Panther yang mengajaknya untuk kembali ke Avengers.

Sebagai gantinya, di serial komik terbarunya yang dirilis pada tahun 2021 lalu, Moon Knight justru diceritakan lebih memilih mendirikan tim supernya sendiri yang disebut Midnight Mission. Tim super yang baru saja melakukan debutnya ini dikhususkan untuk melindungi para ‘pengembara malam’ di kota Manhattan, setelah Khonshu yang seharusnya melindungi mereka diceritakan menolak untuk kembali sebagai dewa Bulan karena telah dikalahkan oleh Moon Knight.

Akankah Moon Knight Gabung Avengers di MCU?

Melihat kekuatan dan tekadnya sebagai superhero di MCU, sebenarnya tidak diragukan lagi bahwa Moon Knight adalah salah satu kandidat yang bisa bergabung dengan Avengers pada masa depan. Bahkan showrunner Moon Knight, Jeremy Slater, sempat mengatakan juga bahwa karakter yang dibawakannya cukup cocok untuk bergabung dengan Avengers, meskipun Marvel sendiri masih belum memperlihatkan tanda-tanda apakah mereka akan kembali menghadirkan Avengers di MCU atau tidak.

Terlepas dari nasib Avengers yang masih menggantung, sebenarnya ada beberapa hal yang dapat menyulitkan Moon Knight untuk bergabung dengan tim superhero tersebut. Yang pertama, Moon Knight adalah karakter MCU yang tidak akan segan-segan untuk membasahi tangannya dengan darah, hal tersebut sangat bertentangan dengan nilai-nilai superhero yang dibawa oleh Avengers. Dan yang kedua, Moon Knight terbukti sangat sulit bersosialisasi dengan orang lain karena masalah mentalnya, di mana hal tersebut dapat menjadi masalah ketika dia mencoba untuk bekerja sama dengan superhero lain.

Singkatnya, baik Moon Knight versi Marvel Comics maupun versi MCU, keduanya sama-sama tidak terbiasa mengikuti perintah dan juga lebih senang ketika bekerja sendiri. Unsur karakter ini bahkan disiratkan dengan jelas di serialnya, ketika Marc lebih memilih untuk mengalahkan Arthur Harrow (Ethan Hawke) secara diam-diam tanpa sepengetahuan istrinya, Layla El-Faouly (May Calamawy) yang baru saja menjadi superhero baru bernama Scarlet Scarab. Sudah tidak diragukan lagi bahwa baik Marc maupun Steven, mereka tidak suka terikat dengan Khonshu yang seperti memperalatnya.

Walaupun begitu, bukan tidak mungkin, Moon Knight justru lebih memilih untuk mendirikan tim superheronya sendiri seperti Midnight Mission di Marvel Comics, di mana dia menjadi pemegang kendali di tim dan semuanya harus tunduk pada visi misi yang dibawanya. Jika pada akhirnya Midnight Mission benar-benar akan muncul di MCU, sepertinya akan menarik jika Moon Knight mengajak Scarlet Scarab sebagai anggota pertamanya. Ditambah lagi, dia tidak memerlukan banyak anggota karena di dalam tubuhnya sudah ada tiga orang sekaligus, Marc Spector alias Moon Knight, Steven Grant alias Mr. Knight, dan Jake Lockley.

Itulah pembahasan mengenai potensi Moon Knight untuk bergabung dengan Avengers. Melihat nasib Avengers yang menggantung seperti sekarang ini, sepertinya menghadirkan tim super lain sebagai rumah bagi Moon Knight bukanlah pilihan yang buruk. Bagaimana menurut kalian, Geeks, mana yang lebih baik? Moon Knight bergabung dengan Avengers atau justru Moon Knight yang tampil dengan tim supernya sendiri? Kita lihat saja nanti seperti apa masa depan Moon Knight di kisah MCU selanjutnya.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.