Ketika pertama kali muncul di Marvel Cinematic Universe, Thor Odinson yang diperankan oleh Chris Hemsworth digambarkan sebagai seorang ‘unworthy‘ yang diasingkan ke Bumi di awal film Thor (2011) garapan Kenneth Branagh. Dengan status barunya tersebut, Thor menjadi sosok yang tidak cukup layak untuk bisa mengangkat palu andalannya, Mjolnir. Sampai akhirnya Thor bertarung dengan Destroyer, barulah dia kembali mendapatkan kekuatannya sebagai God of Thunder dan bisa menggunakan Mjolnir seperti semula.

Meskipun tidak dijelaskan secara detail bagaimana Thor menjadi unworthy di MCU, tetapi ada satu kisah Marvel Comics yang memperlihatkan kejadian serupa, di mana Thor kehilangan kelayakannya untuk mengangkat Mjolnir. Sejak awal, senjata yang ditempa oleh Eitri dari logam uru tersebut memang telah disematkan sihir sakti oleh Odin, yang mengatakan “Tidak ada satu makhluk pun yang bisa menggunakannya kecuali dia layak (worthy).” Sehingga ketika Thor diceritakan menjadi tidak layak di salah satu peristiwa Original Sin (2014), dia sama sekali tidak bisa mengangkat Mjolnir sedikit pun dari tanah.

Kisah Thor menjadi unworthy pertama kali diceritakan di peristiwa Original Sin (2014), di mana pada saat itu Nick Fury diceritakan mendapatkan kekuatan super dari entitas kosmik bernama Watcher. Dengan kekuatan barunya tersebut, Nick yang pada saat itu tengah bersama Thor di Bulan, kemudian membisikan sesuatu kepada sang God of Thunder tersebut yang langsung membuatnya menjatuhkan Mjolnir di Bulan. Peristiwa tersebut pada akhirnya mengarah pada kisah Jane Foster yang menjadi Thor baru setelah berhasil mengangkat Mjolnir di Bulan.

Dua tahun kemudian, di kisah The Unworthy Thor (2016), akhirnya Thor menjelaskan apa yang sebenarnya dibisikan oleh Nick kepadanya saat kejadian Original Sin. Pada saat itu, Thor bercerita kepada Beta Ray Bill, salah satu inkarnasi Thor yang lain, bahwa Nick hanya membisikan “Selama ini Gorr benar.” Gorr sendiri adalah supervillain tangguh yang muncul di komik Thor: God of Thunder (2012). Dijuluki sebagai The God Butcher, Gorr adalah alien yang menggunakan kekuatan All-Black Necrosword untuk berkeliling galaksi selama ribuan tahun untuk membasmi para dewa yang ditemuinya. Gor menggambarkan dewa sebagai “makhluk yang sia-sia,” karena mereka diam saja ketika keluarganya mati satu persatu.

Jika orang lain yang membisikannya, mungkin hal tersebut akan mustahil untuk terwujud. Namun, karena dia mendengarnya langsung dari mulut Nick yang pada saat itu berkekuatan kosmik, tentu saja Thor langsung kehilangan kelayakannya. Sejak tragedi tersebut, Thor lebih senang jika dia dipanggil Odinson, karena menurutnya sang dewa Asgard bernama Thor telah lama mati sejak dia tidak bisa menggunakan Mjolnirnya. Thor baru mendapatkan kelayakannya kembali setelah Jane, yang tengah sekarat karena penyakit kanker, mendorongnya untuk kembali sebagai superhero bernama Thor.

Cukup jelas bahwa kisah Original Sin dan The Unworthy Thor di Marvel Comics sangat berdampak pada Thor, begitu juga dengan kehadiran Jane sebagai Mighty Thor dalam kehidupannya. Dan sekarang, dengan kemunculan Jane Foster (Natalie Portman) sebagai Mighty Thor di trailer perdana Thor: Love and Thunder, mungkin Thor akan membutuhkannya saat menghadapi krisis ketika melawan Gorr (Christian Bale). Itulah pembahasan tentang penyebab Thor menjadi unworthy. Film Thor: Love and Thunder sendiri akan bisa disaksikan di bioskop mulai tanggal 8 Juli 2020 nanti.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.